"Kami menginginkan bapak menjadi pemimpin kami, apa lagi yang kurang sebagai pemimpin materi ada jiwa kepemimpinan ada, apa lagi," tutur pendukung lainnya Mujianto saat berorasi.
Mendengar banyaknya massa yang mengepung kantornya, adik kandung mantan Wakil Kepala Polri Yusuf Manggabarani ini menyatakan keputusan sudah dijatuhkan.
"Saya meminta dengan sangat kepada seluruh tim jangan kecewa, dan saya berterima kasih atas semua bantuan saudara-saudara selama saya sebelumnya menjadi Bakal Calon Wali Kota," singkatnya.
Usai menerima para pendukung, Idris kembali ke dalam kantornya, namuan massa tetap ngotot meminta pengusaha property ini maju kembali menjadi Bakal Calon Wali Kota Makassar. Idris pun kembali keluar dan menyatakan meminta maaf.
Sebelumnya, Pengusaha properti Sulsel ini mengurungkan niatnya maju dalam bursa Pemilihan Wali Kota Makassar 18 September 2013 pada Rabu (10/4).
"Beliau mengurungkan niatnya maju menjadi Bakal Calon Wali Kota Makassar dengan pertimbangan fokus mengurus bisnis properti," sebut ketua tim media relations (PR) Burhanuddin Nur
Menurut dia mundurnya Idris Manggabarani menjadi Balon Wali Kota Makassar karena sesuatu hal dan atas dasar pertimbangan yang matang secara serius mengurus perusahaannya.
"Pak Idris ingin berkonsentrasi pada perusahaan, selain itu fokus pada perusahaan yang akan berekspansi dengan membangun beberapa properti dan hotel di Makassar selain bisnis perumahan," katanya.
Saat ditanyakan terkait tidak adanya nama Idris Manggabarani di Partai Demokrat serta diduga pihak partai menolak memasukkan nama Idris dalam bursa Calon Wali Kota diusung Partai demokrat kerena di ketahui mendukung pasangan lain dari partai lain pada Pemilihan Gubernur 22 Januari 2013, kata dia, tidak ada kaitannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H