Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sihanoukville Surga Perjudian, Judi Online dan Aplikasi Penipuan di Indonesia Amazon E-Commerce Palsu?

27 Juni 2024   18:38 Diperbarui: 29 Juni 2024   08:06 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Segala galanya berubah drastis.
Kamboja memerintahkan larangan perjudian online, diduga karena tekanan dari China.


Media Tiongkok Kamboja "Cambodia China Times" juga melaporkan dua taman penipuan telekomunikasi di Sihanoukville, Kamboja, disita oleh polisi 479 penduduk lokal dan asing ditangkap, termasuk 24 warga Tiongkok dan 8 warga Taiwan.

Polisi setempat.juga menggerebek taman penipuan  lainnya di Sihanoukville dan menangkap total 307 orang, termasuk 279 penduduk setempat, 27 warga Tiongkok, dan 1 warga Myanmar. 28 orang asing.

Akibat banyaknya tindakan tersebut, orang-orang Tiongkok yang terlibat dalam perjudian online dan penipuan di Taman Sihanoukville tiba-tiba kehilangan mata pencaharian.
Orang Tiongkok di Sihanoukville telah menurun dari  200.000 menjadi kurang dari 50.000.

Kota pelabuhan ini, yang semula sedang dibangun  berubah menjadi bangunan belum selesai. Ada lebih banyak bangunan yang terbengkalai.
Tuan tanah yang menyewakan tanah mereka kepada orang Tiongkok menghadapi kesulitan keuangan dan tidak mampu menangani bangunan yang belum selesai.

Pemerintah Kamboja juga kehilangan pendapatan. Menurut laporan Kementerian Ekonomi dan Keuangan sekitar 3,6 juta dolar AS,
setara dengan 8,5% dari paket tahunan.

Saat ini kedatangan wisatawan asing ke Kamboja tampaknya kecil, namun Pemerintah Kamboja mengizinkan
 60 bisnis kasino 40 di antaranya telah beroperasi penuh. Lebih banyak lagi yang tidak terdaftar karena judi online.

Kamboja  tetap berharap pengumpulan pendapatan dari industri perjudian sepanjang tahun 2022 dari sektor kasino hingga 35 juta dolar.

Di Indonesia terungkap jual beli rekening kebanyakan didaerah dan nomor hp yang dijadikan WA untuk penipuan.

Bukan judi online saja, di Indonesia ada aplikasi yang menipu seperti e Commerce Amazon (palsu ?) yang meminta seller yang direkrut berinvestasi untuk perdagangan luar negeri dengan keuntungan yang menggiurkan.

Namun kemudian uang tidak bisa ditarik, ancaman denda dari aplikasi  dibayarkan tetap saja uang lenyap begitu saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun