Sate Piaman, Payakumbuh, Padang Panjang atau Padang?

Waktu kecil saya suka sekali makan sate. Sate Pariaman terkenal enak .

Di Pariaman ketika itu terkenal sate si Laweh. 

Orangnya kalau tidak salah agak gemuk dan mukanya sedikit bulat dan  ramah.

Sate yang biasa ada di perantauan biasanya sate Pariaman. Sate Padang atau Pariaman itu kuahnya kental dan berwarna merah memikat .

Baca juga: Rendang Padang, Terenak di Dunia dan Merusak Nama Padang Rendang Babi Non Halal Babiambo

Sate Pariaman  atau Padang terbuat dari daging sapi yang dimasak terlebih dahulu dengan bumbu rempah.
Sate  lalu dibakar sebelum  disajikan dengan siraman kuah kental, ditaburi bawang merah goreng  

Lalu bagaimana membedakan dengan sate Darek dan  Payakumbuh
Sate Darek (Padangpanjang ) dan Payakumbuh bumbunya kuning cerah karena  kunyit dengan rasa gurih sedikit pedas.

Sate Payakumbuh berwarna lebih kuning. Foto: Indonesia travel via Haluan. 

Begitu juga sate Payakumbiuh atau dari nagari dangung dangung berisi lebih banyak parutan kelapa .

Kuahnya juga kental, warnanya lebih kuning.

Sate Darek dan Payakumbuh sulit didapat di Jakarta.

Baca juga: Tak Perlu Paspor Kedua, Belajar dari India Menghargai Diaspora

Umumnya sate Padang yang ada di Jakarta adalah sate Pariaman. Dagingnya kecil kecil dan ditusuk pakai lidi daun kelapa. 

Baca juga: Salahkan Cahaya, Runner up Miss Vietnam 2022 Berpakaian Tembus Pandang

Saya belum pernah melihat sate Padang yang ditusuk pakai bilah bambu dan dagingnya besar. 

Saya suka kuah kentalnya serta daging berbumbu rempah yang telah dimasak lebih dahulu.