Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Akar Konflik Tajikistan dan Kirgistan

18 September 2022   16:46 Diperbarui: 18 September 2022   16:57 1126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pilar asap membubung di perbatasan antara Kirgistan dan Tajikistan. Gambar: EPA via faz.net.

" Daerah-daerah ini telah menjadi milik Tajikistan selama berabad-abad, sebagaimana dibuktikan oleh nama-nama kuno pemukiman dan monumen bersejarah," jelas sejarawan Tajikistan Farrukh Bozorov yang menjadi pembenaran Tajkistan.

Selain batas wilayah, air juga memainkan peran utama di wilayah yang didominasi pertanian.

Air sangat dibutuhkan selama musim irigasi  Kirgistan untuk memenuhi kebutuhan airnya dengan merelokasi Sungai Isfara.

Ini  mempengaruhi daerah pertanian penting Isfara dan Kanibadam, yang diairi oleh sungai yang sama. Perasaan nasionalis dan klaim teritorial, yang secara tidak sah memicu konflik

Lembah Fergana yang subur adalah daerah multi-etnis yang sangat disengketakan karena memainkan peran sentral dalam pertanian untuk Tajikistan dan Kirgistan.

Pada awal 2015, komisi untuk demarkasi perbatasan Tajikistan-Kyrgyzstan gagal menentukan perdamaian.

 Semakin sulit untuk menyelesaikan situasi hari ini mengingat meningkatnya sentimen nasionalis di antara orang-orang yang tinggal di perbatasan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun