Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Barbados Menjadi Republik, Lepas dari Inggris

13 September 2022   11:33 Diperbarui: 13 September 2022   11:36 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Pangeran Charles melakukan perjalanan ke Barbados sebagai tamu kehormatan : Foto Reuter via BBC

Ini cerita sebelumnya Barbados secara resmi menggulingkan Elizabeth II Tahun 2021.

Dihari hari akhir kehidupan Ratu Elizabeth II hal yang cukup mengecewakan Ratu .

Dalam pemerintahan Ratu Elizabeth II  Barbados resmi menjadi republik pada tanggal, 30 November 2021.

 Pada usia 95, Ratu Elizabeth II kehilangan salah satu dari negara Persemakmuran. 

Sang Ratu mengirim putranya Pangeran Charles pergi ke Barbados.

Pangeran Charles melakukan perjalanan ke Barbados, dia memang disambut dengan meriah di Bandara Internasional Bridgetown pada hari Minggu, 28 November 2021 .

Gubernur Jenderal pulau itu, Sandra Mason, yang datang menyambut. 

“ Barbados tidak akan berubah secara radikal, seperti bekas koloni Inggris Raya , Trinidad dan Tobago atau Dominika, " kata Gubernur. 

" Meski  menjadi republik  Barbados akan  tetap di Persemakmuran."

Lalu apa yang berubah di Barbados? 

Perubahannya adalah
transisi dari monarki konstitusional ke republik dan akan dilakukan secara bertahap,“ kata Presiden.

Sandra Mason menjabat sebagai Presiden Republik dan akan mulai menyusun konstitusi baru pada awal 2022. 

Menjadi Perdana Menteri adalah Mia Mottley yang juga dilantik  di pada upacara yang berlangsung selama beberapa jam.


Artis dan penyanyi bernama lengkap Robyn Rihanna Fenty hadir. Bintang pop Rihanna dinobatkan sebagai pahlawan nasional oleh Presiden Mason setelah sebelumnya  sebagai duta pada tahun 2018 .

Pemyanyi pop terkenal Rihanna asal Barbados hadir saat upacara negara itu menjadi Republik : Foto Toby Melville / Pool via Reuters
Pemyanyi pop terkenal Rihanna asal Barbados hadir saat upacara negara itu menjadi Republik : Foto Toby Melville / Pool via Reuters
Gelar gubernur jenderal Presiden, yang dipegang sampai saat itu, menghilang dan kepala negara baru tidak lagi memerlukan persetujuan ratu untuk keputusan apa pun. 

“Kemudian, segala sesuatu yang akan menyandang nama kerajaan atau lambang Ratu akan hilang dari institusi resmi,” lanjutnya.

Polisi yang sebelumnya disebut " Angkatan Polisi Kerajaan Barbados " akan menjadi " Angkatan Polisi Barbados " Tidak ada lagi kerajaan. 

Penjara yang disebut " Penjara Yang Mulia " akan kehilangan nama " Yang Mulia "nya.

Lambang kerajaan dan lambang pada seragam juga akan diganti.

Warna resmi negara akan kembali ke bendera Barbados, yang terdiri dari biru dan emas. 

Upacara transisi pertama – tidak terbuka untuk umum karena pandemi dan berlangsung pukul 11 malam waktu setempat. 

Pangeran Charles, bersama Sandra Mason, menghadiri parade kehormatan dengan menunggang kuda . Ia  dianugerahi gelar "Order of Liberty of Barbados." 

Pangeran Charles berbicara dalam pidato  memberi penghormatan kepada Barbados.

 "Pembentukan republik ini menawarkan awal yang baru, tetapi juga menandai sebuah kontinum - tahap baru di jalan panjang yang tidak hanya Anda ambil, tetapi juga yang telah Anda bangun," kata Pangeran Charles. 

Pangeran Charles terpaksa melihat,
Standar Ratu Elizabeth II telah dihapus selama upacara transisi, untuk digantikan oleh bendera kepresidenan.

Di momen emosional  diakhiri dengan penggantian Bendera Ratu dengan Bendera Kepresidenan dan sumpah Sandra Mason sebagai Presiden Republik Barbados yang baru.

 Malam itu ditutup dengan kembang api yang memukau dari beberapa tempat di pulau itu.

Sementara itu, Elizabeth II bereaksi terhadap akhir perayaan pada Senin malam. "Saya mengunjungi negara Anda yang indah untuk pertama kalinya pada malam kemerdekaan pada awal 1966, dan saya sangat senang anak saya bersama Anda hari ini," tulisnya dalam sebuah pernyataan .

"Saat Anda merayakan hari penting ini, saya mengirimi Anda dan semua orang Barbados harapan terhangat saya untuk kebahagiaan, kedamaian, dan kemakmuran Anda di masa depan," kata Ratu Elizabeth II. 

Barbados telah memilih jalan sendiri, namun Ratu Elizabeth II tetap sangat dihormati di negara tersebut.

Setelah Ratu tutup  usia dan Pangeran Charles II telah naik tahta  belum diketahui reaksi negara Persemakmuran lainnya. 

Namun saya kira, kalau ada perubahan mungkin sangat kecil karena secara langsung tidak ada keuntungan finansial dari Inggris kecuali politis.

Negara negara  kecil atau lainnya masih senang dibawah Persemakmuran  mendapat perlindungan dan kemudahan  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun