Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Tiru Jepang Transportasi Bertahap, Jakarta Sudah Mulai

12 September 2022   12:24 Diperbarui: 12 September 2022   12:29 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mini kei atau Kendaraan kecil sangat populer pilihan transportasi di Jepang. © Reuters

Angkutan Jakarta sudah cukup bagus. Transportasi Jakarta atau Trsnsjakarta sudah diambil alih pemerintah.  Dari Jack Lingko sampai Bus Kecil Transjakata sampai kepelosok.  

Bagaimana dengan kota penyangga seperti Bodetabek ? Cukup memprihatinkan. Jadi kenaikan BBM sangat dirasakan kota penyangga. Untung ada KRL yang membantu.

Bagi daerah lain sama saja dan tidak jauh berbeda dengan Bodetabek. Tapi setidak tidaknya bisa mencontoh Jakarta.

Kiblatnya adalah Jepang, karena negara ini adalah salah satu negara yang berhasil dalam transportasi umum untuk warganya dan disebut sebut sebagai teraman  di dunia.

Amerika saja kalah dan mulai melihat keberhasilan Jepang .

Di Amerika Serikat pada kuartal pertama tahun ini saja, sekitar 9.560 orang Amerika meninggal dalam kecelakaan lalu lintas, naik 7% dari periode yang sama tahun lalu.

 KRL Jabodetabek  | Foto wartakota.
 KRL Jabodetabek  | Foto wartakota.
Sepanjang tahun 2021, negara ini terdapat 43.000 kematian akibat kecelakaan lalu lintas,  

Di Jepang pada tahun 2021 jumlahnya kecil hanya  3.000 orang.

Tapi sebelumnya tahun 70-an  jumlah orang yang tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jepang adalah 7 kali lebih tinggi dari angka saat ini.

Jepang berbuat lebih banyak  dalam reformasi transportasi publik juga  untuk mencapai keselamatan.

Melalui apa, dengan sistem kereta api cepat.  Setelah dilakukan secara bertahap kini tercanggih didunia.

Ada kereta  api berkecepatan tinggi antarkota dan dalam kota. Ini tentu saja  lebih cepat dan nyaman darimengendarai mobil sendiri.

Orang mengenal Shinkansen - kereta api untuk kereta api berkecepatan tinggi  di Jepang.

Kereta api ini hanya membutuhkan waktu lebih dari 2 jam untuk menyelesaikan perjalanan  550 km.

Bayangkan kalau pakai mobil. Waktu normal bisa  6 sampai 7 jam.

Stasiun juga dibangun, dan kini ada 285 stasiun di seluruh negeri.

Berkat kemudahan ini, orang Jepang sering menggunakan  kereta antar kota dan kereta lokal. Waktunya dijamin dan surat keterlambatan apabila terjadi diakui oleh perusahaan dan instansi pemerintah sebagai bukan kesalahan.

Shinkansen belum mencatat adanya kecelakaan sejak beroperasi.

Trotoar lebih ramah untuk pejalan kaki , jalanan menjadi bersih dan tidak macet.

Keistimewaan lain dalam sistem transportasi Jepang adalah pembuat mobil dalam negeri sering memprioritaskan produksi minicar - mobil kecil untuk menyesuaikan dengan kehidupan perkotaan.

Mini kei atau Kendaraan kecil sangat populer pilihan transportasi di Jepang. © Reuters
Mini kei atau Kendaraan kecil sangat populer pilihan transportasi di Jepang. © Reuters
Minicar memiliki ukuran dan kecepatan yang terbatas , mudah bergerak dan berhenti di jalanan sempit.Harga yang   lebih murah,  lebih nyaman daripada mobil lain.

Mobil mini  lebih ringan  akan menghasilkan lebih sedikit tenaga dalam tabrakan, mengurangi cedera.

Akibat populer dari Jepang , kini beberapa negara seperti Amerika Serikat atau Prancis  telah  mengimpor model tersebut.

Paling menarik, pengembangan sistem lalu lintas,  menaruh perhatian besar pada  keselamatan  bagi anak-anak .

Anak sekolah  dasar  belajar mandiri dan pergi ke sekolah sendiri.

Sekolah juga akan mengirimkan pemandu untuk berdiri di persimpangan jalan dekat sekolah dan menggunakan bendera untuk memberi isyarat kepada anak-anak agar menyeberang jalan dengan aman.

Kesimpulannya kereta api adalah sistim terbaik transportasi umum.

Meski   penumpangnya padat,   lokasi pintu kereta api  dibuat untuk menunjukkan di mana harus mengantri pas dipintu kereta.

Itulah sedikit suasana angkutan umum di Jepang dan secara bertahap dapat kita tiru dan mulai dilaksanakan di Bodetabek dan daerah luar.

KRL Jabodetabek sudah mulai dilaksanakan. Misalnya tidak boleh makan dan minum dan adanya gerbong untuk wanita.

Kita berharap pemerintah menyediakan lebih banyak angkutan umum yang nyaman di kota penyangga dan diberbagai kota.

Itu harus dimulai dari sekarang dan agar terlaksana dengan baik..

Semoga..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun