BBM Mahal di Belgia, orang Belgia di perbatasan ke Perancis beli BBM ada pula pengurangan harga dan Boleh Pakai Jerigen maksimal 10 liter.
Kalau kita lihat di Eropa khususnya Perancis dan Belgia BBM tidak mahal mahal amat, meski harganya dua lipat lebih dari Indonesia .
Ini sebanding dengan pendapatan mereka orang Eropa juga dimanjakan oleh sistim transportasi umum yang sangat nyaman.
Di Indonesia berburu BBM murah, konsumen Belgia juga berburu BBM murah diperbatasan Perancis. Ada pengurangan biaya 0.30 euro pemerintah bayar ke SPBU.
Akibatnya beberapa pompa bensin Perancis perbatasan Kehabisan stok dan tutup. Perbedaannya dibandingkan dengan harga lebih mahal di Belgia bisa lebih 0.50 euro
Tetapi pengurangan itu akan turun menjadi sepuluh sen per liter mulai 1 November dan cuma sampai pada tanggal 01 Januari 2023 saja ada pengurangan harga.
Lebih menarik lagi, bisa juga membawa jerigen. Jadi memaksimalkan keuntungan konsumen Belgia mengambil kesempatan untuk mengisi jerigen.
Hanya 10 liter jumlah maksimum di luar tangki atau jerigen. jika lebih adalah ilegal akan disita oleh petugas bea cukai. Jerigen harus terpasang dengan aman di dalam mobil.
Jika terjadi kecelakaan, dianggap kelalaian dan asuransi mungkin menolak untuk menutupi kerugian.
Di Indonesia pak Ganjar Gubernur Jateng heboh karena mobil mewah beli Pertalite
Di Perancis pemerintahnya tenang tenang saja meski dibeli konsumen negara tetangga.
Diberitakan juga harga bbm tidak sama, di beberapa kota diluar kota Paris lebih mahal.
Di Nièvre terletak di tengah jalan antara Lyon dan Paris di pedesaan , harga BBM berbeda. Tampaknya transportasi mengangkut BBM tidak ada bantuan.
Harga 1 liter diesel melebihi dua euro. Ambang batas dua euro telah terlampaui di beberapa pompa bensin di Nievre.
Satu liter diesel harganya berjumlah € 2,059, sedangkan 98 tanpa timbal praktis mencapai €2,10.( €1 adalah 14.900)
Akibatnya, pengendara yang terkadang harus membayar lebih untuk mengisi.
" Hampir dua bulan yang lalu, saya terpaksa beli sekitar 80 euro ", kata mereka yang ditemui oleh berita France 3 Bourgogne. " Paling banyak yang kami bayar mungkin 80 euro atau € 87, biasanya 60 euro untuk full medium.
Di pedesaan, tidak ada alternatif selain mobil. Tidak seperti kota-kota yang jaringan transportasi publiknya lebih berkembang.
" Pemerintah di Paris tidak menyadarinya sama sekali," protes seorang pensiunan.
Menurut survei yang dilakukan oleh Kementerian Transisi Ekologi, di daerah pedesaan, mobil digunakan lebih dari 80% perjalanan harian.
Di wilayah metropolitan Paris, angka ini turun menjadi 33,5%, karena lebih banyak perjalanan dengan angkutan umum .
“ Bagi sebagian orang mulai rumit, berpikir akan beralih ke sepeda listrik, ” gurau seorang pengemudi yang berhenti di pom bensin untuk mengisi bensin kepada wartawan.
Namun kenaikan tersebut tidak disambut dengan kemarahan oleh pengendara, melainkan dengan pasrah.
" Kami hidup dalam sedikit ketidakpastian, tapi itu tidak seberapa dibandingkan dengan apa yang terjadi di Ukraina ," kata si pensiunan.
“ Ada kekhawatiran yang lebih penting dari harga BBM. Itu yang kita tangani.
Kenaikan harga BBM bukanlah hal aneh. Ini didorong oleh perang di Ukraina.
Sejak , 24 Februari, invasi Rusia, harga minyak Brent mencapai hampir 126 dolar, atau lebih dari 116 euro.
Kami tidak punya pilihan, tinggal menunggu turun saja . ” kata orang orang.
Fenomena menarik beli BBM di Eropa khususnya Perancis dan Belgia cari harga BBM murah.
Tapi menurut saya dibandingkan pendapatan perkapita negara itu yang tinggi, kenaikan BBM Indonesia sudah sangat kemahalan kecuali pemerintah mengambil alih transportasi umum yang murah dan nyaman seperti negara Eropa. Jakarta sudah mulai bagaimana dengan kota lain yang transportasi umum yang bobrok. Meski ada usaha tapi jumlahnya sangat terbatas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H