Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

BBM Naik, Transportasi Ini Tidak Takut, tapi...

4 September 2022   19:05 Diperbarui: 4 September 2022   19:05 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Cidomo di Gili Trawangan, NTB. masih bertahan sebagau alat transportasi.  (KOMPAS.com/Ni Luh Made Pertiwi F.)

Itu terdapat   di pasar terapung Lok Baintan , Kalimantan Selatan.

Jukung Bali memiliki bentuk yang sedikit berbeda, karena dibangun dengan cadik yang menempel di kedua sisi lambung dan dilengkapi dengan layar segitiga. 

Becak  di kota-kota seperti Yogyakarta dan  jalan-jalan di Malioboro.  Delman atau Bendi di Bukitingi dan masih ada sebagai transportasi  

 Cidomo di Gili Trawangan, NTB. masih bertahan sebagau alat transportasi.  (KOMPAS.com/Ni Luh Made Pertiwi F.)
 Cidomo di Gili Trawangan, NTB. masih bertahan sebagau alat transportasi.  (KOMPAS.com/Ni Luh Made Pertiwi F.)
Dibeberapa tempat  jadi wisata.. Di Yogyakarta "Andongs"  dan di Lombok "Cidomo".Perbedaan di antara mereka adalah ukuran gerobak dan gaya roda.

Namun meski tidak memerlukan bbm pasti kena imbasnya karena harga pada naik akibat bbm.

Hidup memang semakin sukar dan orang miskin akan bertambah. Kenaikan bbm tidak dapat dihindari. 

Bisakah harga bbm tidak naiknya? Bisa kata Bapak Rizal Ramli, syaratnya alihkan dana pembangunan Ibu kota Nusantara dan potong gaji Penjabat bumn khususnya Pertamina dan MK.

Bisa juga kata buruh dan pekerja yang akan turun untuk demo "turunkan bbm" tanggal 06/09/2022.

Entahlah....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun