Concorde Super Baru, Amerika akan Mempersingkat Waktu

Concorde  sudah mati, benarkah demikian, mungkin tidak menurut hemat saya. Beroperasi selama 5 tahun dengan tanpa kecelakaan, namun tiket mahal, berisik dan boros.

Tidak efisien, tapi tidak gagal. Dibutuhkan 30 tahun lebih setelah itu membuat pesawat canggih kecepatan suara seperti Concorde yang sesuai.

Cepat dan nyaman mungkin bisa disematkan kepada jet supersonik baru, "Boom Supersonic Overture",

Dengan kecepatan Mach 2,1 akan mengurangi separuh waktu penerbangan di seluruh dunia. 

Baca juga: Lebih Baik Pulang, Gotabaya Rajapaksa Kembali ke Sri Lanka.

Kabar baik bagi kita pelancong jarak jauh antarbenua  waktu akan berkurang secara signifikan 

 "Boom Sonic Overture" mengubah perjalanan menjadi pesawat tercepat di dunia. 

Menurut situs web pabrikan, kecepatannya mencapai 2.100 kilometer per jam atau lebih dari dua kali kecepatan pesawat penumpang biasa.

Boom Overture adalah langkah berikutnya sebuah pesawat  lebih panjang dan lebih tipis dari Concorde, untuk dipasarkan ke maskapai penerbangan.

Baca juga: Tuntutan Polandia, Jerman Bayar Reparasi 1,3 triliun Dolar

Pesawat ini akan dijual seharga $200 juta, dan bisa siap dipasarkan segera pada tahun 2025, seperti yang dilaporkan oleh Majalah Esquire .

Baca juga: IKN Perlu Waspadai Investor, Resiko Keamanan Infrastruktur Penting Negara

Harganya tiketnya seperempat harga tiket Concorde, atau kira-kira sama dengan pesawat kelas bisnis saat ini.

Pesawat ini memiliki empat mesin kecil dan sayap camar untuk meningkatkan kecepatan dan stabilitas. Desain mesin baru juga secara khusus dikembangkan sedemikian rupa sehingga kebisingan pesawat dapat dikurangi dengan kecepatannya luar biasa.

 "Overture" tidak memiliki afterburner, yang berarti emisi kebisingan pesawat lebih rendah.

 Menurut pembuatnya Boom Supersonic, pesawat akan memiliki jangkauan 7.871 kilometer  tanpa berhenti. 

 Jika tetap dengan desain yang dihadirkan sekarang,  pesawat dapat mengangkut 65 hingga  80 penumpang saja. 

Blake Scholl, Pendiri dan CEO Boom Supersonic, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan The Evening Standard: "Penerbangan  lompatan besar dalam beberapa dekade. Overture revolusioner dalam desainnya dan secara mendasar akan mengubah cara kita berpikir tentang jarak .

Dengan lebih dari 600 rute di seluruh dunia, Overture akan membuat dunia lebih mudah diakses oleh jutaan penumpang bisa jadi mengalahkan pesawat biasa.