Pelosi Tiba di Taiwan, Marah Kapal Induk China dan Latihan Tembak Non Rudal Nuklir China. Apa yang terjadi dengan kunjungan ketua DPR ke Taiwan membuat marah China.
Namun ia mengabaikan semua peringatan China dan akan bertemu dengan para pejabat Parlemen dan Presiden Taiwan.
Selasa malam, tentara China akan memulai serangkaian operasi militer di dekat Taiwan. China akan melakukan penembakan jarak jauh dan peluncuran rudal non-nuklir.
Latihan militer tembakan langsung skala besar juga diumumkan di enam wilayah di sekitar pulau (Taiwan) dari tanggal 4 hingga 7 Agustus.
Cina juga meluncurkan kapal induk Liaoning dan Shandong ke laut.
Amerika tak mau kalah, juga mengirim Ronald Reagan ke wilayah tersebut dan menimbulkan "bara" api Ketegangan.
"Kedatangan seorang wanita Amerika berpangkat tinggi ke separatis sama saja dengan serangan terhadap integritas teritorial negara itu,"Kementerian Luar Negeri China mengatakan.
Ketegangan terjadi di kedua negara Amerika Serikat dan China plus Taiwan.
Presiden China Xi mengatakan kepada Joe Biden bahwa dia bisa "membakar dirinya sendiri saat bermain api."
Pelosi sendiri dengan gamblang "menyatakan" perang terhadap China untuk membagi kembali dunia"
Tidak semua sependapat dengan kunjungan Nancy Pelosi.
Protes di Taiwan malam tanggal 2 Agustus, di luar gedung Asosiasi AS di Taipei menentang kunjungan karena takut China.
Di Amerika Serikat juga terjadi perdebatan. Menlu AS Anthony Blinken menekankan bahwa Washington menentang segala upaya untuk merusak perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.
Anggota Kongres Michael McCall dan Anna Eshu mengatakan bahwa Pelosi menawari mereka untuk terbang bersamanya, namun, mereka menolak.
Ketua Keamanan Nasional AS John Kirby mengatakan politisi memiliki hak untuk membuat keputusan sendiri tentang kunjungan tersebut.
"Tidak ada yang bisa mengintimidasi Amerika," ujarnya.
Kini sebuah jet militer Amerika Serikat yang membawa Pelosi mendarat di Taipei larut malam.
“Solidaritas Amerika dengan 23 juta orang Taiwan lebih penting hari ini daripada sebelumnya, karena dunia menghadapi pilihan antara otokrasi dan demokrasi,” kata pelosi dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan saat dia disambut oleh Joseph Wu, menteri luar negeri Taiwan.
Rabu pagi ini, Pelosi tiba di gedung legislatif Taiwan untuk bertemu dengan beberapa anggota parlemen terkemuka. Pelosi bertemu dengan Presiden Tsai Ing-wen.
Tentara Pembebasan Rakyat China mengatakan akan memulai serangkaian latihan gabungan angkatan laut dan udara yang akan mencakup “penembakan langsung jarak jauh di Selat Taiwan.”
Latihan-latihan ini akan memblokir beberapa jalur pelayaran komersial Taiwan.
China juga telah mengambil tindakan melarang pengiriman dari lebih dari 100 eksportir makanan Taiwan dan menangguhkan ekspor pasir alam ke Taiwan.
“Kita harus berdiri di samping Taiwan, yang merupakan pulau ketahanan,” kata Pelosi dalam sebuah artikel opini yang diterbitkan di situs web Washington Post setelah dia mendarat.
China dan Amerika musuh yang berseteru tapi apakah akan siap untuk berperang ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H