Kata karib saya yang menantu perempuannya orang Jepang, sejarahnya es krim Mochi dari kue beras ketan berasal dari Jepang.
Bisa dibilang, es krim Mochi adalah "Yukimi Daifuku" yaitu bola es krim yang dibungkus dalam lapisan kulit mochi yang terbuat dari tepung beras ketan.
Diberi nama demikian karena mengacu pada kegiatan musim dingin di Jepang yang disebut ‘Yukimi’, yang berarti menyaksikan salju yang turun. Disebut juga ‘tsukimi daifuku’.
Jenis Yukimi Daifuku yang paling umum adalah Mochi Aice Ice Cream yang jual di mini market seperti Indomaret ataupun Alfa mart.
Jepang memiliki begitu banyak es krim yang luar biasa untuk memuaskan rasa manis.
Es krim AICE telah meraih penghargaan di tahun 2021. AICE sukses menyabet penghargaan TOP Brands Award dan TOP Brands for Kids 2021.
Penghargaan dari Frontier Group setelah survei di 15 kota besar yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Palembang, Pekanbaru, Medan, Makassar, Manado, Balikpapan, Samarinda, dan Banjarmasin.
Survei ini menjajaki sebanyak 12.640 konsumen offline dan online. Hasil dari survei tersebut menempatkan AICE dalam TOP Brands Award dan TOP Brands for Kids 2021.
Aice yang dibuat untuk Klepon atau onde Mochi cocok dan saya kira tidak dominasi oleh Jepang.
Tapi sudah dikenal diberbagai daerah di Indonesia.
Camilan sekarang oleh Aice dipadukan dengan es krim .
Onde onde nama di Padang, di Jawa disebut klepon yang dibuat perusahaan terinspirasi dari warisan kuliner Indonesia.
Seperti halnya onde onde atau klepon ada aroma pandan yang kuat disertai taburan kelapa serta isian gula aren. Setiap gigitannya punya kelezatan sendiri.
Produk es krim Aice, Milk Melon, Bingo, Nanas, dan Semangka cuma Rp 2.000 sementara Banana Crispy, Jagung dan Mochi 3.000. an . Di Bali juga tenar dan harganya naik seribuan.
Perusahaan "ice cream" terlisensi dari Singapura, dengan logonya “Have an Aice Day”.
Apa itu? Mungkin plesetan Have a Nice Day atau Semoga Harimu Menyenangkan.
Memang menyenangkan, jika menikmati es Mochi yang manis ketika berbuka puasa sebagai tajil.
Favorit saya Klepon atau onde onde mengingatkan kampung "yang jauh dimata."
Rasa semangka, seakan-akan kita sedang memakan buah semangka yang sudah terpotong-potong.
Ada choco chip sebagai tiruan dari biji-biji semangka. " Onde mande, lamak bana " atau maksudnya " "Aduh mak, enak benar. "
Mungkin tidak persis begitu bagi semua orang. Tapi benar bagi saya dan keluarga "berbuka puasa" sebelum beduk berbunyi lari sebentar ke minimarket disebelah rumah beli banyak.
Dari ceritanya menggunakan tepung beras dan es krim asli.
Membungkusnya dengan kue beras ketan mochi tradisional Jepang.
Setelah lebih dari satu dekade menjadi produksi massal yang digunakan saat ini.
Es krim mochi mendapatkan popularitas besar di Inggris setelah tren Tik Tok Januari 2021.
Perusahaan AICE mochi telah di 'ganjar' Superbrands melalui tahap riset dan pengesahan secara resmi.
Lembaga survei Internasional Nielsen disebut sebut sebagai lembaga bergengsi para pengusaha. Tahun 2021 ada 32 merek mendapatkan penghargaan.
Salah satu merek , yaitu es krim Aice. Dengan konsep 'Back to Nature' atau kembali ke Alam yang artinya kepedulian terhadap kelestarian alam.
Pesan tentang kepedulian dan pelestarian lingkungan hidup di tengah isu perubahan iklim yang menjadi ancaman global," kata CEO Superbrands Indonesia Grandtyana dalam keterangan tertulis tanggal 27 Desember akhir tahun lalu.
Aice Klepon dengan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
" Aice Mochi Klepon ini untuk penguatan citra kuliner, dalam penguatan wisata kuliner asli Indonesia," kata Sylvana Wong CEO AICE.
Meskipun berbentuk es krim, pihaknya memastikan rasa khas dari kue klepon tetap dipertahankan.
Aice klepon dengan lelehan gula aren dibungkus dalam kulit mochi rasa pandan yang kenyal bertabur kelapa ini, menjadikannya sangat mirip dengan Kue Klepon asli baik dalam tekstur, rasa maupun aromanya.
Aice Klepon atau onde onde bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif."Aice Mochi Klepon ini untuk penguatan citra kuliner, dalam penguatan wisata kuliner asli Indonesia," kata Sylvana Wong.
Kali ini cocok untuk es krim Klepon. Tentu harapan lebih banyak agar makanan tradisional dijadikan seperti ini. Kita tunggu kreasi selanjutnya dari perusahaan punya dua pabrik besar ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H