Terungkap Kehidupan Mewah Keluarga "Kremlin" di Luar Negeri

Begitu juga, Putri Lavrov yang berusia 39 tahun, Ekaterina, juga belajar di Universitas Columbia di New York dan tinggal di sana selama 17 tahun sebelum menerima gelar masternya dari London School of Economics

Polina menikmati gaya hidup berlapis emas di London, yang oleh seorang pengamat digambarkan sebagai 'liburan tanpa henti Foto via dailymail.co.uk

Gedung Putih  juga memboikot Dmitry Peskov, istri dan dua anaknya, dengan mengatakan hidup mereka mewah dan tidak sesuai dengan gaji pemerintahnya.
Peskov adalah simbol korupsi dan kemunafikan di Rusia.

Dia adalah juru bicara Putin dan berbicara menentang Barat setiap hari, tetapi kedua anaknya dibesarkan di Amerika dan Eropa Barat.
Menurut Departemen Keuangan, Peskov memiliki gaji yang jelas sebesar $ 173.000 tetapi jam tangannya saja bernilai $ 600.000.

Menurut Yayasan Anti Korupsi, keluarganya memiliki kendaraan mewah dan rumah bernilai jutaan dolar di seluruh dunia, termasuk di Prancis.

Judy Vittori, seorang profesor Universitas Georgetown dan pakar korupsi dan politik global, mengatakan kata "pencuri" harus digunakan untuk menggambarkan kehidupan orang-orang ini di Kremlin.

Menurutnya, kleptokrasi adalah pemerintahan yang dijalankan oleh pencuri dan mencakup jaringan kompleks perusahaan cangkang, bank luar negeri, dan transaksi rahasia yang sering menyembunyikan kekayaan, memperumit akun, dan melacak sumber daya keuangan.
Kekayaan yang dikumpulkan oleh pencuri Rusia sering dihabiskan di ekonomi Barat.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov (atas) adalah ajudan tepercaya Vladimir Putin. FOTO  AFP/Getty Images

Menurut Trizman, anak-anak pemimpin Kremlin  suka tinggal di Barat. Membelanjakan dan menyimpannya akan merasa lebih aman dinegara tersebut.

Artikel Terkait,

https://www.kompasiana.com/yudiramid0862/625369f8bb44863b07523416/tertutup-kehidupan-putin-dan-kekuarga-cerita-tidak-resmi?