Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kenapa AS dan NATO Mesti Takut NFZ di Langit Ukraina?

30 Maret 2022   10:10 Diperbarui: 30 Maret 2022   10:50 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rusia Tidak maksimal serangan Udara berita/foto Serambinews Tribunnews.com.07/03/22(Pembom rusia,Tu-160 (Twitter AU Prancis)

Ketika perang di Ukraina semakin berdarah darah, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah berulang kali mendesak anggota aliansi NATO untuk “ menutup langit .” atau"zona larangan terbang bagi Rusia"

Zalensky minta bantu mengerahkan pesawat NATO ke wilayah udara Ukraina untuk memblokir Rusia menggunakan angkatan udaranya untuk mendukung invasi.

Bukannya tidak bersambut, seorang ahli  pensiunan jenderal AS ,  bahkan beberapa politisi di negara-negara NATO telah mengusulkan langkah  itu. 

Adam Kinzinger (R-IL), misalnya, mentweet pada hari Jumat bahwa AS harus “menyatakan #NoFlyZone  ,  di Ukraina ” atau larangan melintas untuk mengganggu operasi tempur udara Rusia .

Ini memberikan perjuangan yang adil kepada Ukraina yang heroik. Apa salahnya AS dan NATO mengambil sedikit resiko itu?

Namun AS dan NATO terlalu takut melaksanakannya.

AS dan NATO berpendapat, mengumumkan zona larangan terbang di Ukraina akan menjadi deklarasi perang  terhadap Rusia .

AS dan dunia membaca negara adidaya  takut dengan perang Nuklir.

Konflik besar pertama antara kedua negara jika digabungkan mengendalikan 90 persen senjata nuklir dunia.

“Zona Larangan Terbang bukanlah langkah sederhana."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun