Kenapa Rusia menargetkan basis Nuklir Ukraina?
 Ini adalah ketakutan Rusia jika Ukraina punya Nuklir. Rusia berharap Nuklir Ukraina lumpuh dan tidak membuat bom nuklir.
Setelah Chernobyl maka, pada pagi hari tanggal 4 Maret 2022 Pasukan Rusia menyerang pembangkit listrik Nuklir Zaporozh'e
Penyerangan jarak dekat membuat tempat itu terbakar.
Ahli ahli Ukraina dikabarkan menangkisnya. Otoritas darurat Ukraina mengatakan sekitar pukul 13:20 Â api telah padam.
 Menteri Luar Negeri Ukraina Kleba mengatakan di Twitter bahwa "pasukan Rusia menyerang Zaporozh'e dari segala arah.Â
Jika meledak, itu akan lebih dari sepuluh kali lebih besar dari Chernobyl. Rusia harus segera menghentikan serangan itu," katanya dengan nada kawatir m
 IAEA mengatakan bahwa dosis radiasi di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporozier tidak berubah sejauh ini, tetapi tidak diketahui kapan dan apa yang akan terjadi.
Menurut IAEA (Badan Energi Atom Internasional), ada enam pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporozier , lima di antaranya mulai beroperasi pada 1984-89 selama bekas Uni Soviet dan satu pada 1995.
 Instalasi nuklir itu memiliki output 1 juta kW, yang merupakan terbesar di Eropa .Â
IAEA mengatakan bahwa dosis radiasi di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporozier tidak berubah sejauh ini.Â
Mantan insinyur desain pembangkit nuklir dan Doktor teknik dari Jepang Masashi menakutkan 3 hal.
"Ada tiga hal yang saya takutkan"
Bejana penahan ditutupi dengan beton yang tebalnya paling banyak sekitar 1 meter, jika diserang  secara langsung akan menjadi yang terburuk, karena  orang tidak dapat mendekatinya dan tidak dapat didinginkan.
Operator  akan terancam keselamatanya dan meninggalkan tempat.Â
Tenaga nuklir bukanlah sesuatu yang dapat dipindahkan oleh siapa pun. Masing-masing memiliki kebiasaan yang berbeda tentang di mana dan bagaimana mengendalikannya.Â
Ini yang saya pelajari dari kecelakaan nuklir Fukushima, ujar profesor.Â
Disamping penyerangan itu, setelah  Instalasi Chernobyl Rusia ingin menguasai Instalasi Zaporozier. Â
 Tidak boleh terjadi adanya Nuklir di Ukraina.  Putin sadar betul, Ukraina yang kalap kalau punya nuklir tanpa berpikir panjang akan meluncurkannya.
Dibeberapa tempat, Rusia akan hancur ketika Ukraina juga hancur setelah Putin membalasnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI