Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sudah meninggalkan negara itu ( Ukraina) dan dia sekarang berada di Polandia.
Ini diumumkan tanggal 04 Maret, 2022 oleh Ketua Duma Negara Vyacheslav Volodin, seperti yang diberitakan harian eadaily.com.ru.
“Zelensky meninggalkan Ukraina. Deputi Rada Verkhovna mengatakan bahwa mereka tidak dapat menemuinya di Lviv, ” katanya.
Namun Zelensky membantah informasi bahwa dia meninggalkan Ukraina.
"Setiap dua hari ada informasi bahwa saya telah melarikan diri di suatu tempat dari Ukraina, dari Kiev, dari Kantor (Presiden - IF).
Lihat, saya di sini, di tempat. Andrei Borisovich (Yermak, kepala OP - IF) ) - di sini.
Tidak ada yang melarikan diri ke mana pun. (...) kami bekerja, "kata kepala negara dalam pesan videonya di Instagram Sabtu malam, lapor inbusiness.kz dengan mengacu pada Interfax.
Zalensky adalah orang yang paling dicari Rusia. Ia mengaku menjadi target nomor 1 dari pembunuh bayaran yang disewa Rusia.
Sebuah laporan di Daily Mail,co sebuah surat kabar Inggris, Rusia telah mempekerjakan lebih 400 tentara bayaran untuk mengejar Vlodymyr Zelensky.
Putin juga mengirim milisi swasta bernama Grup Wagner ke Ukraina untuk membunuh Zelensky dan 23 pejabat pemerintah lainnya. Sejauh itu usaha tidak berhasil.
Hari ini adalah hari kesembilan serangan militer Rusia. Negara itu belum mau untuk mengambil langkah mundur. Pemboman dengan senjata mematikan telah meningkat di banyak kota kota besar di Ukraina.
Rusia mengklaim menduduki daerah-daerah penting di banyak kota di Ukraina dan Ukraina juga mengklaim telah membunuh ribuan tentara di banyak pesawat besar Rusia.
Presiden Rusia Putin, yang muncul pada hari kesembilan perang, mengatakan - perang akan berlanjut
Sebuah pernyataan besar dari Presiden Rusia Vladimir Putin muncul ke permukaan. Putin telah meminta untuk tidak menghentikan serangan terhadap Ukraina.
Presiden Ukraina Zelensky meminta kepada Putin, "saya tetangga Anda, saya tidak menggigit, duduk bersama dan kita berbicara.."
Presiden Ukraina Zelensky juga telah membuat seruan khusus ke negara-negara Barat dan tuntutan untuk memberi mereka lebih banyak senjata di tengah perang.
Jika benar rumor bahwa dia telah meninggalkan Ukraina, berarti "kejatuhan" Ukraina sudah didepan mata.
Diberitakan Zalensky dan istri serta anak-anaknya ada di salah satu bunker yang dirahasiakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H