Saat merasa bahagia, maka tubuh Kim Beong-Seok akan melayang dengan sendirinya.
Keanehan ini sudah terjadi semenjak Beong-Seok kecil, karena itu untuk menjaganya tidak melayang dia selalu mengenakan pemberat di kedua kakinya, serta ibunya tidak pernah tersenyum di depannya, karena jika tersenyum maka Beong-Seok akan menjadi bahagia dan kembali melayang.
Beong-Seok hanya tinggal berdua dengan ibunya yang merupakan pemilik restoran Tonkatsu, ibu Beong-Seok yaitu Lee-Mi Hyun, tidak pernah menceritakan mengenai keberadaan ayah Beong-Seok. Dalam mimpinya Beong-Seok sering menjumpai sosok pria yang nampaknya dia kenali dan melayang di angkasa.
Pertemuan Tak Terduga.
Ada seorang siswi pindahan baru di sekolah Beong-Seok, gadis itu bernama Jang-Hee Soo, sebelum diperkenalkan di depan kelas, Beong-Seok sudah bertemu dengan gadis itu saat di halte bus ketika hendak berangkat ke sekolah.
Meski baru pertama berjumpa, Beong-Seok merasa begitu senang saat berjumpa dengan Hee Soo, karena perasaan senang itu, dalam beberapa kesempatan Beong-Seok sampai tak bisa mengendalikan diri untuk tidak melayang.
Kemampuan Beong-Seok untuk melayang akhirnya diketahui oleh Hee Soo, namun bukannya merasa takut atau merasa aneh, Hee Soo malah jadi merasa senang bisa bertemu Beong-Seok.
Ini karena Hee Soo juga sebenarnya memiliki kekuatan yang unik, Hee Soo tidak bisa terluka, dia memiliki kekuatan untuk bisa pulih dari segala macam luka hanya dalam waktu sekejap.
Hee Soo bukan pindah, namun dikeluarkan dari sekolah sebelumnya karena terlibat pertarungan dengan belasan siswa dan dia tidak terluka sama sekali. Mendapati kejadian itu, semua siswa menjadi takut pada Hee Soo dan menganggap jika Hee Soo adalah orang yang memulai perkelahian tersebut.