Mohon tunggu...
Yudi Rahardjo
Yudi Rahardjo Mohon Tunggu... Sales - Engineer, Marketer and Story Teller

Movie Enthusiast KOMIK 2020 | Menulis seputar Worklife, Movie and Hobby

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"One Piece" Pencapaian Luar Biasa dari Karya Eiichiro Oda

6 September 2023   23:06 Diperbarui: 10 September 2023   11:31 663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Garp yang bertemu Zeff | Dok. Netflix 

Bukan karya yang sempurna tapi pencapaian yang diperoleh akan selalu dikenang dalam ingatan para nakama.

Cerita yang Padat.

Merangkum sekitar 100 chapter dari mulai Arc Romance Dawn, di mana Luffy baru memulai perjalanannya untuk mengarungi lautan, hingga menuju Arc Arlong Park, saat Luffy mulai diakui dengan mendapatkan nilai bounty pertamannya, ke dalam 8 episode bukanlah hal mudah.

Karena itu pasti ada beberapa bagian cerita serta karakter yang dihilangkan untuk membuat cerita menjadi lebih ringkas, namun ada pula bagian yang ditambahkan memang murni sebagai fan service atau bagian yang hanya sekilas ada dalam manga dan anime namun ditampilkan secara lebih detail d isini.

Bagian berupa fan service yang mungkin tidak terduga bisa muncul adalah pertemuan antara Zeff dengan Garp, angkatan laut dan bajak laut ini dalam cerita manga maupun anime tidak pernah diceritakan berkaitan bahkan bertemu. 

Namun pertemuan keduanya menjadi begitu memorable karena di sini mereka mewakili sosok “orangtua” dari generasi baru yang akan mencapai masa keemasannya .

Garp yang bertemu Zeff | Dok. Netflix 
Garp yang bertemu Zeff | Dok. Netflix 

Lantas untuk adegan pertarungan antara Zoro dengan Mr.7 juga merupakan kejadian yang hanya disinggung saat Zoro berada di Arabasta, namun di sini kita diperlihatkan seperti apa sosok Mr.7 dan bagaimana Zoro membunuhnya dengan sadis.

Alasan kenapa sosok Mr.7 bisa muncul karena dibutuhkan untuk kemunculan awal Zoro yang ikonik, konsekuensi dari dihilangkannya karakter Hatchi, manusia ikan yang serupa gurita yang harusnya menjadi musuh utama Zoro saat Arc Arlong Park.

Karena di bagian awal Zoro sudah cukup bersinar sampai bagian pertempurannya dengan Mihawk, maka di bagian bagian selanjutnya karakter lain juga bisa mendapatkan sorotan.

Zoro ketika dikalahkan Mihawk | Dok. Netflix 
Zoro ketika dikalahkan Mihawk | Dok. Netflix 

Pemeran yang Sesuai.

Apakah Anda masih merasa kurang sesuai dengan pemilihan karakternya?

Sudah dijelaskan jika para pemain dalam series yang tayang perdana di Netflix pada 31 Agustus lalu ini, sudah melalui persetujuan Oda langsung dan merupakan representasi dari imajinasi Oda akan karakter-karakter yang dia ciptakan sendiri.

Baca : Alasan One Piece Tidak mengecewakan.

Namun memang ada karakter yang membuat para penggemar merasa tidak terima yaitu Nojiko, yang diperankan oleh aktris berkulit hitam bernama Chioma Umeala, padahal di manga dan anime, karakter Nojiko yang merupakan kakak perempuan Nami, memiliki penggambaran fisik yang tidak jauh berbeda dengan Nami.

Nami, Bellemer & Nojiko dalam versi anime | Dok. Toei Animation. 
Nami, Bellemer & Nojiko dalam versi anime | Dok. Toei Animation. 

Jika Nami diperankan oleh Emilia Rudd yang berkulit putih, maka seharusnya Nojiko juga dong?

Namun penulis bisa memahami alasan pemilihan karakter ini dengan logis, karena memang Nami dan Nojiko ini bukanlah saudara kandung, mereka adalah dua anak perempuan yang tidak tahu berasal darimana dan ditemukan oleh Bellemere, dan kemudian mengangkat mereka menjadi putrinya.

Dengan melihat ras mereka yang berbeda, maka kita akan dengan mudah mengetahui jika meski mereka disebut bersaudara namun mereka ini bukanlah saudara kandung. Jadi pemilihan pemeran ini malahan merupakan satu hal yang menyempurnakan apa yang kurang dari anime dan mangannya.

Nojiko Anime dan versi Live Action } Source : jovemnerd.com
Nojiko Anime dan versi Live Action } Source : jovemnerd.com

Masih Memiliki Celah.

Tak ada gading yang tak retak,

Begitu pula live action ini ada bagian yang dirasa kurang menghentak,

Kita kesampingkan mengenai pedang Wado Ichimonji Zoro yang bisa bengkok begitu saja saat adegan pertarungan, hal ini adalah kekurangan teknis yang sepertinya memang luput dari kru.

Bagian yang menurut penulis aneh justru adalah bagian menjelang pertarungan akhir antara Luffy dan Arlong, saat Nami yang dikecewakan oleh Arlong, kita malah melihat Nami yang berlarian tak jelas macam adegan dalam sinetron Indonesia, lantas tertunduk dan menangis.

Dalam versi manga, kejadiannya malah lebih masuk akal, karena setelah uang yang dia kumpulkan untuk membeli desannya dirampas, kemudian dia menemui Arlong, lantas dengan begitu angkuhnya Arlong bilang dia tidak mengingkari janjinya dan karena Nami sendiri yang mencurinya, maka itu juga tidak ada kaitannya dengan Arlong.

Nami yang kecewa kemudian pulang, namun saat itu para warga desa Bersiap bertempur untuk melawan Arlong, karena merasa kasihan dengan pengorbanan Nami yang sia-sia, Nami yang mencegah para warga desa ditinggalkan begitu saja, saat itulah dia merasa sangat marah menusuk tato bajak laut Arlong dengan pisau dan kemudian dihentikan oleh Luffy.

Nami Live Action vs Anime | Dok Toei Animation & Netflix. 
Nami Live Action vs Anime | Dok Toei Animation & Netflix. 

Sayangnya momen seemosional ini tidak mendapatkan adaptasi yang layak dalam series ini.

Perilaku Arlong yang penuh tipu daya dan keji, juga terasa kurang. Bagaimana Arlong membunuh ibu Nami dan Nojiko, tidak sebegitu emosional seperti dalam manga, juga bagaimana dia menipu Nami, padahal ini adalah alasan kenapa karakter Arlong dianggap ”selesai” setelah dikalahkan oleh Luffy, karena dia memang sudah mendapatkan balasan yang setimpal akan perbuatannya dan sudah tidak perlu muncul lagi, meskipun para manusia ikan memiliki arc sendiri tepat setelah time skip.

Arlong versi Anime | Dok. Toei Animation. 
Arlong versi Anime | Dok. Toei Animation. 

Penutup.

Belum ada kepastian apakah series ini berlanjut ke season 2.

Saat ini dari pihak Netflix masih coba berusaha menilai selama sebulan penayangannya apakah angkanya masih menunjukkan peningkatan yang bagus ataukah tidak.

Jika memang dilanjutkan, memang akan sangat memungkinkan, karena sudah ada beberapa easter egg yang akan mengantar kita bagian cerita yang lebih jauh, seperti cerita Nami mengenai Mombran Norland, yang akan mengantarkan kita pada Arc Skypia atau Pulau Langit, atau ucapan Zoro yang ingin bertemu orang dengan angka yang lebih kecil dari Mr.7 yang mereferensikan lawan Zoro di Arc Arabasta yaitu Mr.1.

Zoro vs Mr. 1 | Dok. Toei Animation
Zoro vs Mr. 1 | Dok. Toei Animation

Lantas untuk kemungkinan terburuk, jika series yang digarap oleh Tomorrow Studio dan Netflix ini tidak mendapatkan angka yang sesuai, maka series ini adalah suatu hal yang akan membekas dalam ingatan para nakama, sebagai bukti jika One Piece berhasil digarap dengan baik dengan skala internasional, juga perwujudan nyata yang mendekati sempurna dari karya imajiner seorang mangaka jenius bernama Eiichiro Oda.

Salam Nakama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun