"If You Expect Disappointment, Then You Can Never Really Be Disappointed."
Setelah sering kena prank oleh Marvel, maka sepertinya lebih baik tidak berekspektasi terlalu tingi, tapi sulit membayangkan juga jika ekspektasi untuk bisa melihat tiga generasi Spider-Man dalam satu film tidak terwujud.
Disclaimer sebelum lanjut membaca, artikel ini akan membahas banyak spoiler, tapi tentu anda tidak akan kaget karena scene-scene yang memorable dalam film ke-3 dari Spider-Man versi Tom Holland yang sudah rilis sejak (15/12) ini sudah cukup banyak bersliweran di sosial media dan internet.
Sinopsis.
Setelah identitasnya sebagai Spider-Man terungkap, Peter Parker (Tom Holland) harus menjalani kehidupan yang berbeda, ada yang memberikan dukungan padanya sebagai superhero namun ada yang menyalahkan dirinya atas terbunuhnya Mysterio (Jake Gylenhall).
Tak cuma kehidupan Peter saja yang terganggu, orang-orang terdekatnya juga jadi ikut terlibat seperti May Parker (Marisa Tomei), Ned (Jacob Batalon) dan MJ (Zendaya), karena terbongkar identitasnya ini, Peter harus tinggal di rumah persembunyian Happy (Jon Favreau) Â dan gagal masuk universitas impiannya.
Peter kemudian menemui rekan superheronya Doctor Strange (Benedict Cumberbatch), Peter  ingin membuat semua orang lupa  jika Spider-Man adalah dirinya. Sebagai salah satu penyihir terhebat atau Sorcerer Supreme, hal itu bukan perkara sulit bagi  Strange.
Masalah bermula disini, saat Strange merapal mantranya, Peter mengganggu dengan terlalu banyak bicara dan membuat Strange mengubah mantranya hingga 6 kali, lalu mantra ini menjadi berantakan, bukannya membuat orang-orang melupakan siapa Spider-Man, kini semua orang yang mengenal Peter Parker dari multiverse jadi datang ke universe mereka.