Dari sisi pemeran, penulis sangat mendukung pergantian ini, Scarlett Johanson yang sudah lebih dari 10 tahun menyandang gelar Black Widow  ini sudah terlalu "dewasa", harus ada sosok yang lebih muda yang bisa menggantikan posisi Johanson.
Florence Pugh adalah pilihan yang tepat, aktris cantik asal Inggris ini masih berusia 25 tahun, usia yang masih cukup muda untuk bisa terlibat dalam proyek jangka panjang MCU yang bisa memakan waktu sampai 5 hingga 10 tahun kedepan.
Pembawan karakter Yelena yang ditujukan dalam film Black Widow, yang berbeda dengan sang "kakak" juga menjadi poin plus, Yelena lebih memiliki unsur komedi daripada Romanoff, itu ditunjukan dengan bagaimana dia mengejek pose "superhero landing" milik Natasha Romanoff.
 Memulai Sebagai Villain.
Selain pembawaan karakter hal lain yang mungkin berbeda dari Black Widow  versi Yelena Belova ini adalah dia akan mengawali debutnya sebagai sebagai villain (penjahat), hal ini ditunjukan di after credit scene film Black Widow yang menunjukan jika dia sudah direkrut oleh Valentina Allegra de Fontaine alias Madam Hydra.
Madam Hydra ini juga sudah muncul di series "The Falcon and The Winter Soldier" dan merekrut Jhon Walker (Wyatt Russel) Â alias US. Agent, kemungkinan Black Widow versi Yelena dan US Agent ini akan bertarung Bersama dalam tim super villain 'Thunderbolts".
Meski mengawali sebagai villain, bukan berarti Yelena akan selamanya menjadi villain, dalam semesta komik superhero, berpindah dari villain menjadi superhero atau sebaliknya adalah hal yang wajar.
Seperti Captain America yang selama ini merupakan musuh Hydra, pernah berbalik menjadi pemimpin Hydra dan menyandang nama "Captain Hydra", adapula cerita Otto Octavius alias Dr. Octopus, villain Spiderman ini pernah membantu Spiderman melawan para villain dan bahkan pernah memakai kostum manusia laba-laba tersebut dan menjuluki dirinya sebagai "Superior Spiderman".
