Mohon tunggu...
Yudi Rahardjo
Yudi Rahardjo Mohon Tunggu... Sales - Engineer, Marketer and Story Teller

Movie Enthusiast KOMIK 2020 | Menulis seputar Worklife, Movie and Hobby

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

3 Pertarungan Terhebat Pilar Lawan Iblis Bulan Atas dalam "Demon Slayer"

15 Mei 2021   22:00 Diperbarui: 15 Mei 2021   22:13 9504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertarungan hebat antara pilar api Rengoku Kyojurou dan iblis bulan atas nomor tiga Akaza tersaji sangat epik dalam  "Demon Slayer : Mugen Train".

Studio Ufotable memang tidak main-main dalam memvisualisasikan manga karya Koyoharu Gotoge,, penyajian visual 2D dan 3D digabung dengan begitu halus dan elemen-elemen yang dimiliki para pemburu iblis diperlihatkan begitu nyata, begitu pula wujud iblis bulan bawah nomor 1, Enmu yang menyatu dengan kereta, wujudnya jadi terasa begitu "nyata'.

Penulis cukup sedih saat seri manganya berakhir, karena kehilangan kisah para pemburu iblis yang berusaha untuk mengalahkan para iblis yang memangsa manusia, namun mendapati visual animenya yang begitu apik, maka menantikan penayangan seri animenya meski sudah mengetahui jalan ceritanya adalah hal yang wajib.

Baca : "Tak Lagi Saingi One Piece, Manga Demon Slayer Berakhir"

Bicara mengenai pertarungan hebat lain yang bisa kita temukan selain pertarungan Akaza dengan Kyojiro, penulis punya 3 pilihan pertarungan terhebat antara iblis bulan atas dan para pilar pemburu iblis,

1. Kokushibo.

Kokushibo | Dok. Jump Comics
Kokushibo | Dok. Jump Comics
 

Kokushibo alias Michikatsu Tsugikuni adalah iblis bulan atas nomor satu yang sebelum berubah menjadi iblis adalah seorang pemburu iblis pengguna pernafasan bulan,  dia memutuskan untuk menjadi iblis karena haus akan kekuatan dan merasa selalu tertinggal dibanding saudara kembarnya Yoriichi Tsugikuni.

Kokushibo awalnya hanya melawan Muichiro Tokito sang pilar kabut,dari kemampuan serta ciri fisiknya, Kokushibo menyadari jika Muichiro adalah keturunannya, hal ini menjawab mengapa Muichiro jadi pilar termuda dengan bakat yang luar biasa serta sama-sama memiliki saudar kembar seperti Kokushibo.

Muichiro Tokito | Dok. Ufotable Studio 
Muichiro Tokito | Dok. Ufotable Studio 

Pilar Angin, Sanemi Shinazugawa dan Pilar Batu, Gyomei Himajima ikut serta dalam pertarungan ini, namun Kokushibo masih bukan tandingan mereka, tapi dengan kegigihan para pemburu iblis Kokushibo berhasil dikalahkan.

Pertarungan ini mengobarkan adik Sanem, Genya Shinazugawa yang menggunakan teknik darah iblis meskipun dirinya adalah manusia dan bukan iblis, Muichiro juga gugur karena berusaha menahan gerak Kokushibo supaya Sanemi dan Himajima bisa menghancurkan kepala Kokushibo.

2. Doma,

Doma | Dok. Jump Comics 
Doma | Dok. Jump Comics 

Doma adalah iblis yang telah membunuh Kanae Kocho, kakak dari Pilar Serangga, Shinobu Kocho. Iblis bulan atas nomor dua ini memiliki kekuatan mampu memanipulasi es yang ada disekittarnya, sehingga bisa membekukan organ tubuh musuh-musuhnya.

Kanao dan Shinobu Kocho | Dok. Ufotable Studio 
Kanao dan Shinobu Kocho | Dok. Ufotable Studio 

Karena perbedaan kekuatan yang besar, Shinobu berhasil dikalahkan dan dimangsa oleh Dogma, kejadian ini disaksikan langsung oleh Kanao Tsuyuri, adik angkat sekaligus murid dari Kanae dan Shinobu. Pertempuran berlanjut antara Kanao melawan Dogma,  Kanao yang biasanya tenang jadi banyak bicara dan memancing emosi Dogma, hal ini membuat Dogma sangat berambisi untuk membunuh Kanao.

Inosuke Hasihibara bergabung di tengah pertempuran Kanao dan Dogma, Dogma ternyata mengenal Inosuke, Dogma pernah berjumpa Inosuke ketika dia masih bayi,dan Dogma adalah iblis yang telah membunuh ibu kandung Inosuke.

Inosuke dan Kanao berada di level yang jauh berbeda dari Doma, Doma yang bisa mengalahkan seorang pilar dengan mudah, tentu bukan tandingan dua pemburu iblis biasa ini.  Namun di tengah pertarungan, ternyata Kanao  memang sengaja dimangsa oleh Dogma, supaya bisa memberikan racun yang tersebar di seluruh tubuhnya bisa menginfeksi Doma, rencana ini sudah diketahui oleh Kanao, alasan Kanao banyak bicara adalah untuk mengulur waktu supaya racun itu bisa tersebar.

Tapi Doma belum kalah, mereka tetap harus memenggal kepala Doma untuk mengalahkan iblis ini. Dengan segenap tenaga dan usaha keras, Kanao yang dibantu Inosuke akhirnya bisa memenggal kepala Doma.

3. Akaza.

Akaza | Dok. Ufotable Studio 
Akaza | Dok. Ufotable Studio 

Tokoh utama, Tanjiro Kamado, punya motivasi kuat untuk bisa mengalahkan Akaza setelah kematian Rengoku Kyojurou. Kali ini Tanjiro bersama senpainya, Tomioka Giyuu.

 Tanjiro menunjukanperkembangan yang pesat dibandingkan saat terahir kali bertemu dengan Akaza. Akaza juga mengakui jika Tanjirou kuat, omongan Kyojurou memang benar, Tanjirou bukanlah orang lemah yang hanya bisa dilindungi oleh orang lain.

Tanjiro Kamado | Dok. Ufotable 
Tanjiro Kamado | Dok. Ufotable 

Tapi Tanjiro masih belum bisa mengalahkan Akaza, Giyu yang juga ikut membantu juga masih kerepotan, Akaza juga mengakui kemampuan Giyu, menurutnya Giyu adalah Pilar Air terkuat yang pernah dia temui.

Ditengah perempuran, Tanjiro berhasil memangkitkan kemampuan untuk bisa menghilangkan semangat bertarungnya dan mengelabui Akaza, dengan itu dia bisa menebas kepala Akaza. Tapi sama seperi Kokushibou, meski kepalanya sudah lenyap Akaza masih ingin bertarung. Namun pada akhirnya Akaza memilih menyerah dan menggunakan jurus terakhirnya untuk menghancurkan dirinya sendiri.

Tipikal pertempuran dalam seri manga "Demon Slayer" ini memang pertarungan panjang dengan banyak pengorbanan, dan tentu akan sangat menarik jika pertempuran ini divisualisasikan dengan Ufotable.

Kalian yang tidak sabar menyaksikan pertempuran-pertempuran hebat ini, nampaknya harus bersabar lebih lama, karena season 2 yang akan rilis tahun ini nampaknya belum akan menampilkan pertempuran ini, mungkin pertempuran ini baru akan tayang di season 3 atau di movie ke 2

Baca Juga : 

"Justice Society, Kelompok Superhero Jadul"

"Invincible, Superhero Durhaka" 

 Semoga bermanfaat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun