Poin lainnya adalah terlalu banyak hal yang mau diangkat ke dalam film ini, selain sindiran untuk program hantu, ada pula hal mengenai kerusuhan dan pergerakan mahasiswa di tahun 1998 lalu, ini membuat film terlalu banyak memiliki cabang dan terkesan rumit.
Penutup.
Selain Pelukis Hantu, sudah ada beberapa film Indonesia yang merupakan seri original Disney+, seperti : Rentang Kisah, Malik & Elsa, dan lainnya.
Baca : "Berlangganan Disney+, Ternyata Bisa Gratis".Â
Penayangan film baru di Disney+ ini, jadi solusi para filmmaker yangi tak bisa menayangkan film buatan mereka di bioskop. Dari segi kualitas film -film ini tidak jauh berbeda dengan  film yang ada di bioskop.
Semoga bermanfaat.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H