Ibu saya selain menjadi ibu rumah tangga dan mengurus suami dan kedua anaknya, juga bekerja sebagai seorang tenaga kependidikan, jadi selain harus mengurus rumah tangga, beliau juga direpotkan oleh pekerjaanya.
Waktu untuk Tanaman Hias.
Waktu berlalu, semakin lama anaknya semakin tumbuh dewasa, ibu menjadi tidak serepot dulu, beliau menjadi memiliki waktu lebih untuk merawat tanaman hias, maka mulailah ibu menyalurkan hobinya ini secara lebih optimal.
Tanaman hias yang ada dihalam rumah kami, semakin lama semakin banyak, dari awalnya hanya ada bunga mawar,kini ada "cemara karet"dan tanaman hias tak bernama lainnya, hingga sekarang kami memiliki taman kecil sendiri untuk tanaman hias milik ibu.
Kondisi pandemi ini juga menjadi momen yang berarti bagi Ibu, karena sekarang sekola masih memberlakukan belajar dari rumah, sehingga ibu tak perlu berangkat kesekolah untuk bekerja, jadilah setiap hari ibu melakukan hal yang menjadi kesenangannya, merawat tanaman hias.
Penutup
Merawat tanaman hias selain menjadi hobi yang menyenangkan bagi ibu, juga semacam pelepas penat dari kondisi pandemi covid-19, yang sampai kini belum juga berakhir.
Semoga anak ibu yang ketiga ini, menjadi anak yang berbakti pada ibu dengan tetap tumbuh subur serta berbungan dengan indah, bukankah itu yang menjadi harapan bagi semua orang yang merawat anak tanaman hias. Â
Salam hangat.