Sedari awal terpilihnya Robert Pattinson untuk berperan di "The Batman" saya sudah punya opini ini.
Lantas setelah dirilisnya teaser trailer Batman pada (23/8) kemarin melalui acara DC Fandome, yang dihelat secara virtual, opini saya masih sama.
Oh ya, DC Fandome ini adalah acara pengganti San Diego Comic Con 2020 yang sedianya akan diadakan bulan Juli lalu, namun dibatalkan karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Dalam trailer berdurasi 2 menit 24 detik, kita diperlihatkan betapa menjanjikannya Matt Revees dalam menggarap kisah original dari superhero pelindung Kota Gotham tersebut.
Gotham digambarkan sebagai kota yang korup, di mana ada banyak tindak kejahatan serta aparat yang tak peduli terhadap nasib rakyatnya. Ditampilkan pula bagaimana Robert Pattinson mengenakan jubah Batman, menampilkan sosok Bruce Wayne yang dingin.Â
Meskipun kita sering tertipu dengan trailer, tapi apa yang ditampilkan sudah sangat bagus dan banyak orang terkesan. Saya juga termasuk orang yang terkesan dengan trailer ini.Â
Lantas kenapa saya memiliki opini jika Robert Pattinson tak pantas memerankan Bruce Wayne?
Menjadikan Robert Pattinson sebagai Batman adalah keputusan yang sangat tepat, tapi menjadikan pria asal Inggris ini untuk memerankan Bruce Wayne bukanlah hal yang tepat. Apa bedanya? Bukankah Batman adalah Bruce Wayne?
Batman tidak sama dengan Bruce Wayne
Sudah beberapa dekade kita melihat film layar lebar yang menampilkan Bruce Wayne sebagai alterego dari Batman.
Kita sudah bosan dengan penyajian kisah masa lalu Batman yang harus menyaksikan kematian kedua orangtuanya di depan matanya sendiri, lalu si anak malang ini berusaha untuk menjadi sosok pembela kebenaran di Kota Gotham yang menamai dirinya Batman.
Harusnya kondisi tersebut tak perlu diulang terus menerus. Lagipula jubah Batman bukanlah hanya milik Bruce Wayne.
Dalam beberapa kondisi ada beberapa orang yang pernah menggunakan nama Batman dan menggantikan Bruce Wayne melindungi Gotham.
Dalam event Flash Point, misalnya. Event yang ada dalam komik dan jadi pembuka kisah DCAU (DC Animated Universe ini), Batman bukanlah Bruce Wayne melainkan Thomas Wayne, ayah Bruce Wayne, akibat Flash yang sudah mengubah realita. Thomas yang seharusnya tewas malah hidup dan menjadi Batman. justru anaknya yang tewas dibunuh oleh penjahat yang ada di Gotham.
Selain Thomas Wayne, dalam DCAU, Dick Grayson yang semasa remajanya menggunakan nama "Robin" (sidekick setia Batman), juga pernah menggunakan jubah Batman, karena saat itu Bruce Wayne tidak diketahui keberadaannya.
Sosok Terry McGinis
Saya tidak menyarankan Robert Pattinson untuk memerankan Thomas atau Dick. Ada tokoh lain yang menurut saya paling sesuai diperankan oleh Robert Pattinson, karakter tersebut adalah Terry McGinis.
Terry adalah orang yang mengenakan jubah Batman dalam seri animasi "Batman Beyond (1999)".
Dalam seri animasi yang menceritakan keadaan dunia di masa depan ini, Bruce Wayne sudah jadi seorang kakek-kakek dan mempercayakan Terry sebagai pengganti dirinya untuk melindungi Gotham.
Dilihat dari penampilannya, Robert Pattinson sangat sesuai untuk memerankan Terry McGinis. Meskipun saat ini sudah berusia 34 tahun, Robert Pattinson masih cocok untuk memerankan Terry McGinis yang berusia sekitar 20 tahunan.
Akan sangat menarik jika sosok Bruce Wayne tetap diperankan oleh Ben Affleck, dan nantinya dia akan menjadi mentor untuk Robert Pattinson si Batman muda ini.
Ada dua Batman dalam satu film?
Mungkin terdengar terlalu ambisius dan butuh dana yang luar biasa. Lagipula Ben Afleck juga telah mendeklarasikan jika dirinya sudah tak mau memerankan Batman. Akan cukup sulit membuat film ini bisa terwujud, tapi tentu segala kemungkinan bisa terjadi.
Penutup
Meskipun merasa Robert Pattinson tidak sesuai untuk memerankan Bruce Wayne di "The Batman" yang akan rilis tahun 2021 nanti, tapi saya akan tetap menyaksikan film ini jika nanti telah dirilis.
Sebagai salah satu penggemar seri superhero, "The Batman" adalah bagian dari perjalanan panjang sejarah pahlawan super yang tak boleh dilewatkan.
Salam Hangat.
