Dengan nama nama besar seperti itu, sebenarnya belum ada jaminan jika filmnya akan laris manis dipasaran, jaminan jika filmnya butuh dana besar dan pengerjaannya  tidak main main itu sudah jelas.  Bukankah pilihan mendatangkan nama baru yang potensial dan menghadirkan bintang besar sebagai cameo atau artis pendukung adalah pilihan yang lebih dewasa.
Muncul spekulasi ,jika mungkin nama besar artis Indonesia ini ditujukan lebih kepada promosi, iya memang  ada banyak tipikal penonton bioskop yang terlanjur jatuh cinta dengan penampilan artis ini lalu langsung menonton semua film yang dia mainkan, tapi itu hanyalah pilihan instant, filmnya hanya kan ramai sesaat setelah itu dilupakan begitu saja.
Faktor lain dalam film selain aktor dan aktris yang ada di film adalah mengenai jalan cerita dari film tersebut, meskipun ini film superhero dengan genre fantasi,c eritanya tentu harus masuk dengan kehidupan di Indonesia sekarrang tidak semuanya tentang khayalan dan fantasi. Jangan lupa juga dengan visual effect dan aksi laga yang membuat penonton terpukau.
Melihat dari jejeran pemain, ada yang aneh menurut saya, dimana Iko Uwais , mengingat sudah ada nama Joe Taslim disana, kemana mereka ?apakah Iko masih sibuk syuting di luar negeri, harusnya Joe Taslim juga, mengingat Joe juga akan terlibat dalam seri film "Mortal Combat" Â .Joe Taslim sudah banyak mendapat peran di film Hollywood, tapi di Indonesia, dia juga artis, pernah beberapa kali main di film dengan genre drama, berbeda dengan Iko uwais adalah spesialis film action,Iko punya tim sendiri yang mengarahkan aksi laga seperti apa yang akan ditampilkan, dari sini muncuk hipotesis jika jagat bumi langit tidak begitu memikirkan aksi laga dan focus ke para pemain filmnya.
Penutup.
Siapa yang tak menginginkan kebangkitan superhero superhero Indonesia, tentu saja kita menginginkannya, mengingat porsi Negara kita selama ini hanya konsumen untuk superhero luar negeri, sudah saatnya kita menjadi produsen dari superhero superhero dengan kearifan local yang menyerbu superhero mancanegara. Kita tunggu saja bagaimana "Jagat Bumi Langit" yang akan melawan "Marvel Cinematic Universe" dan "DC Extended Universe".
Referensi :
1,2
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H