Mohon tunggu...
yudi nurdian
yudi nurdian Mohon Tunggu... Administrasi - hobi adventure dan jalan-jalan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lahir di Ciamis 29 September 1984, besar di Karawang bersama orang tua yang bertugas sebagai PNS, kembali ke tempat kelahiran karena merasa betah di daerah Priangan Timur dengan banyak teman-teman yang memiliki hobi sama, serta fasilitas yang mudah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Naskah Berita Soft News Tradisi Tahun Baru

11 Februari 2023   09:12 Diperbarui: 11 Februari 2023   09:09 1172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Syukur Waktu Sebagai Trasidi Seniman Kota Tasikmalaya dalam Memperingati Tahun Baru

Dalam memperingati tahun baru berbagai cara dilaksanakan masyarakat seluruh dunia/tak terkecuali para Seniman di Kota Tasikmalaya setiap malam tahun baru selalu mengadakan pagelaran dengan tajuk Syukur Waktu//Bertempat di Taman Kota sampai Pendestrian Jl. KHZ. Mustofa/Seniman Se-Tasik Raya berkumpul dan menampilkan dan menghibur masyarakat/dari karya seni karawitan/sastra/theater/Lukisan/sehingga menjadi penyatuan diri antara creator dan apresiator//Kegiatan Syukur Waktu 11 yang berlangsung pada malam pergantian tahun di Kawasan Pendestrian Jl. KHZ. Musthofa//Dua panggung dipasang dengan satu pagelaran musik tradisional serta panggung dua pementasan musik modern/masyarakat antusias serta menikmati persembahan yang ditampilkan komunitas Cermin Tasikmalaya//Dalam Festival Syukur waktu ini ada beberapa kegiatan seni/Ada pameran lukisan/pameran buku/termasuk acara Mimbar Sastra yang akan digelar//Sekitar 40 pelukis Tasikmalaya ikut meramaikan acara itu/Tahun 2022 akan segera berakhir/Dua belas bulan yang sudah kita lewati sejatinya diakhiri dengan rasa syukur kepada Sang Pemberi Umur/Kegiatan ini menjadi ruang syukur bersama khususnya para seniman Tasik//tentang proses cipta/karsa dan karya sepanjang tahun 2022//Dalam Syukur Waktu ini berkumpul bersama dan mengekspresikan bentuk rasa syukur/Kita mengekspresikan tentang kondisi masyarakat baik sosial/politik/agama/budaya dan apa pun yang ada di masyarakat//Festival Syukur Waktu 11 ini adalah gerakan kesenian dan merupakan pesta rakyat/dalam acara ini masyarakat gratis nonton pertunjukan musik/teater/pertunjukan tari dan kreasi seni lainnya//Kegiatan itu mencuri antusiasme pengunjung yang melintas//

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun