Prospek Lacazette pun menjanjikan, selain bisa bermain sebagai no 9 ia pun bisa bermain sebagai false 9 juga, seperti yang dilakukannya saat ini di Arsenal dalam skema 4-2-3-1 racikan Mikael Arteta. Kurang lebih, apa yang dilakukan Lacazette mirip dengan peran Roberto Firmino di Liverpool.
Bukan itu saja Lacazette sudah cukup teruji di Inggris sehingga ia dinilai tidak akan menjadi pembelian flop bagi Nerrazurri. Peluang Inter Milan untuk mengamankan tanda tangan Lacazette cukup terbuka lebar.
Kalau begitu, sih, alasannya bisa diterima. Hmm...sok-sokan melihat hal positif dari keraguan, nih.
Minim Kontribusi dan Indisipliner
Lantas apa alasannya Lacazette tiba-tiba ada dalam rumor ini? Kontribusi dan indisipliner. Performa Lacazette pada musim 2019-2020 ini turun, meski telah mencetak sembilan gol dan tiga assist dalam 26 pertandingan untuk Arsenal pada musim ini. Ia mulai kalah bersaing bila dibandingkan dengan koleganya di Arsenal, Pierre Emerick-Aubameyang yang sudah mencetak 20 gol dan satu assist
Sebenarnya tidak jelek-jelek amat sih, tapi ini diluar ekspektasi klub pada sang pemain. Itulah yang membuat Lacazette kerap duduk di bangku cadangan apalagi setelah kedatangan pelatih anyar asal Spanyol, Mikel Arteta.
Makanya itu Lacazette sudah tidak bahagia di Arsenal dan memilih pergi demi mencari klub yang bisa memberikannya jam bermain reguler. Meski kontraknya bersama Arsenal baru akan berakhir dua musim lagi. Satu lagi poin yang terbaru ia kedapatan melanggar aturan klub terkait pelanggaran di masa lockdown dengan mengabaikan social distancing.
Kendati demikian, Lacazette tidak kehabisan klub peminat. Selain Inter, klub asal Spanyol Atletico Madrid juga dikabarkan tertarik untuk mengamankan tanda tangan sang striker. Apalagi kebetulan Arsenal menginginkan salah satu gelandang  mereka, yakni Thomas Lemar. Bisa jadi ada opsi pertukaran pemain.
Namun, bila ada yang menebus dengan sejumlah uang tentunya The Gunners -julukan Arsenal-- tidak akan melepasnya dengan harga murah. Menurut Transfermarkt, harga pasaran Lacazette sekarang disetujui 48 juta euro atau sekira Rp821 miliar. Harga pasaran Lacazette cukup mahal juga ya.
So, pada intinya, Alexander Lacazette tidak perlu diperdebatkan. Inter Milan dan Atletico Madrid sama-sama membutuhkannya. Namun siapakah yang akan beruntung dan serius mendapatkannya? Semuanya ditentukan oleh kelihaian tim transfer masing-masing biar tidak sekedar rumor saja. ***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H