Mohon tunggu...
Yudi Hamdan Dardiri
Yudi Hamdan Dardiri Mohon Tunggu... Guru - Matematika

SMPN 2 Talaga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Minggu ke-11 Modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional (Guru Penggerak)

24 Juli 2021   22:40 Diperbarui: 24 Juli 2021   23:01 8043
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2.1.a.10.3. Jurnal Refleksi - Minggu 11

Modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional 

Model 2: Description, Examination and Articulation of Learning (DEAL)

 Oleh Yudi Hamdan Dardiri

1. Description

Pada minggu kesebelas ada beberapa aktivitas pembelajaran yang harus dilalui calon guru penggerak termasuk saya diantaranya sebagai berikut:

  • 2.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Modul 2.1

Aktivitas pembelajaran dalam room ini memiliki tujuan menunjukkan pengetahuan dan keterampilan yang meningkat dalam mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi. 

Saya diberikan tantangan untuk tidak hanya membuat sebuah review terkait materi yang telah dipelajari, namun juga membuat koneksi diantara materi-materi tersebut dalam cara yang paling bermakna. Saya coba membuat koneksi antara materi dengan dua cara yang pertama dengan membuat infografis dan yang kedua dengan membuat sebuah artikel keduanya saya publish di sini

Berikut adalah infografik koneksi antar materi yang saya buat: Gambar 1 Terlampir

Berdasarkan gambar 1 di atas jelas bahwa pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang budaya menuntun dan mengarahkan peserta didik untuk hidup bahagia serta merdeka sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zamannya. Pemikiran tersebut menjadi pemicu bagi guru penggerak menjalankan nilai dan perannya  untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Cita-cita luhur Ki Hajar Dewantara dan guru penggerak termanipestasikan dalam visi guru penggerak yang mampu menciptakan murid impian dan sekolah yang berpihak pada murid.

Selain itu guru penggerak pun berusaha maksimal untuk menanamkan dan membiasakan budaya positif dengan memulai memposisikan control guru sebagai menejer yang mengelola kelas dengan baik dengan diawali pembuatan kesepakatan kelas. Kesepakatan kelas yang dibuat dan ditandantangi oleh seluruh warga kelas melalui paradigma perubahan yang menggunakan kekuatan yang dimiliki dan menggunakan pendekatan tahapan BAGJA. Untuk lebih merealkan, maka disusunlah sebuah perencanaan, pelaksanaan dan pengevaluasian yang mengintegrasikan pembelajaran berdiferensiasi dengan dimulai membuat pemetaan kebutuhan peserta didik yang meliputi minat, profil dan kesiapan belajar peserta didik dengan tetapi memperhatikan tiga strategi diferensiasi meliputi strategi konten, proses dan produk. Deskripsi di atas semuanya bermuara di merdeka belajar yang menjadi filosofi perubahan dan metode pembelajaran.

Tagihan tersebut saya unggah tanggal 16 Juli 2021 pukul 10:56 PM dan di hari minggu tanggal 19 Juli 2021 pukul 11.28 Fasilitator memberikan tanggapan sebagai berikut: Koneksi antar materi yang luar biasa , menggambarkan keterkaitan antara pembelajaran baru yaitu pembelajaran berdiferensiasi dengan pengalaman belajar terdahulu yaitu filosofis pemikiran Ki Hajar Dewantara, Nilai dan peran guru penggerak, visi guru penggerak serta budaya positif. Tidak lupa mencantumkan inkuri apresiatif dalam manajemen perubahan yang pada akhirnya semua merujuk pada Merdeka belajar sebagai filosofi bagi perubahan metode pembelajaran. Sungguh menarik, hanya perlu diperhatikan aspek keterbacaan pada info grafis terutama untuk bagian yang memakai latar belakang merah. Tetap semangat untuk bergerak, menggerakan, memotivasi dan menginspirasi.

Adapun dokumentasi tanggapan fasilitator HJ. RENI NILAWATI DEWI dapat dilihat di gambar 2 berikut:

                                                                                                                           Gambar 2

  • 2.1.a.10. Aksi Nyata - Modul 2.1

Aktivitas pembelajaran untuk membuat rencana, mengimplementasikan dan melakukan refleksi pembelajaran berdiferensiasi dan kemudian mendokumentasikannya dalam moda yang dapat dipilih sendiri.  Di aktivitas ini saya tidak ditugaskan untuk melaporkan implementasinya dalam bentuk portofolio. Namun pada pendampingan individu berikutnya, saya akan mendiskusikan refleksi dari penerapan tersebut bersama pendamping.  Dan natinya akan mendokumentasikan penerapan pembelajaran diferensiasi dan membagikannya kepada orang-orang di sekitar saya.

Pada hari selasa, 15 Juli 2021 pukul 2.18 PM saya membuat cuitan di room LMS tentang kesiapan saya untuk mengimplementasikan RPP pembelajaran berdiferensiasi yang telah saya buat. Dan di hari Rabu, 21 July 2021 pukul 9:46 PM ibu Fasilitator memberikan tanggapan berikut: "Semangat yang luar biasa. Dengan semangat ini akan memberikan energi positif untuk selalu melakukan perubahan. Kita bisa mulai merefleksi semua RPP yang sudah kita susun dan kita gunakan pada pembelajaran yang lalu. Kemudian kita bisa mulai mereview dan merevisinya menyesuaikan dengan konsep pembelajaran berdiferensiasi. Kita bisa menyesuaikan dengan pemetaan kebutuhan dalam kategori minat atau profil belajar karena dua kategori tersebut memiliki kecenderungan yang relatif bisa diprediksi sesuai dengan tingkat perkembangan murid dan lingkungan sekitar. Sekecil apapun perubahan yang kita buat , itu akan memberi makna yang dalam bagi transformasi pendidikan sebagai upaya mencapai tujuan pendidikan. Tetap semangat untuk bergerak, menggerakan , memotivasi dan menginspirasi".

Berikut dokumentasi cuitan dan tanggapan yang di room aksi nyata:

j11b-60fc334f1525107b2835df62.png
j11b-60fc334f1525107b2835df62.png
                                                                                                                    Gambar 3
  • 2.2.a.3. Mulai dari Diri - Pembelajaran Sosial dan Emosional

Aktivitas pembelajaran mulai dari diri saya distimulus untuk mengaitkan peranan aspek sosial dan emosional dalam keseharian saya. Aktivitas pembelajaran ini dimulai tanggal 23 Juli 2021.

Berikut dokumentasi aktivitas pembelajaran di room Mulai dari Diri - Pembelajaran Sosial dan Emosional:

j11f-60fc338015251076975b30b3.png
j11f-60fc338015251076975b30b3.png
                                                                                                                              Gambar 4

2. Examination

Dari hasil aktivitas pembelajaran yang telah dilalui alahamdulullah semua dapat tercapai sesuai dengan tujuan yang diharapkan setiap sesinya. Di aktivitas pembelajaran 2.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Modul 2.1 saya dapat membuat koneksi antara materi dengan dua cara infografik dan artikel. Di aktivitas 2.1.a.10. Aksi Nyata - Modul 2.1 saya dapat membuat rencana akan tetapi belum dapat mengimplementasikan dan melakukan refleksi pembelajaran berdiferensiasi dan mendokumentasikannya dalam moda yang dapat dipilih sendiri karena kebetulan proses  pembelajaran belum berjalan terkait jadwal kalender pendidikan untuk saat ini sedang libur akhir tahun ajaran. Dan di akitivitas pembelajaran 2.2.a.3. Mulai dari Diri - Pembelajaran Sosial dan Emosional saya mampu menyelesaikan aktivitas sesuai tujuan yaitu saya mengaitkan peranan aspek sosial dan emosional dalam keseharian saya.

3. Articulation of Learning

Selanjutnya saya akan coba mengimplementasikan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran pembelajaran berdiferensiasi yang telah saya buat serta mendokumentasikannya. RPP pembelaran berdiferensiasi yang telah melalui proses review dan revisi. Selain saya akan menshare pengetahuan dan pengalaman yang telah saya kuasai dan lalui dari aktivitas pembelajaran kepada guru-guru lain di sekolah saya. Harapannya bahwa perubahan tidak hanya terjadi di kelas saya saja akan tetapi semua guru mengalami perubahan ke arah yang lebih baik demi ekosistem pendidikan yang berpihak pada murid. Perubahan dan pergerakan tidak akan maksimal terjadi jika tidak melibat seluruh elemen yang ada di sekolah.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun