Saya akan meningkatkan kredibilitas saya (perilaku yang diteladani) serta kedisiplinan waktu dalam pelayanan kepada siswa sebagai suritauladan Â
Pembelajaran dirancang bukan hanya sebatas di kelas semata. Namun, siswa didorong untuk banyak berinteraksi pula dengan lingkungan sekitar.
Memperkokoh basis pendidikan karakter dalam setiap proses pembelajaran guna menumbuhkan dan mengembangkna budi pekerti anakÂ
Setiap penguatan tugas pembelajaran akan dikaitkan dengan kebutuhan dan minat setiap siswa.
Selalu berkomunikasi dengan rekan guru, kepala sekolah, orang tua, dan stakeholder yang dipandang perlu, guna pengembangan kualitas pembelajaran anak yang berpusat pada kebutuhan anak
Kontemplasi akhir saya dari kesimpulan refleksi dan pemikiran Ki Hajar Dewantara ini adalah bahwa memperlakukan siswa seperti burung dalam sangkar tidaklah tepat kiranya. Mendorong siswa ke dalam zona nyaman dapat mengakibatkan siswa tidak kreatif dan inovatif. Sebenarnya, memperlakukan mereka dengan menu dan jadwal yang teratur bukanlah pendidikan yang baik. Namun, membimbing siswa agar dapat terbang bebas di alam terbuka, mencari menu makanan sesuai selera mereka merupakan perlakuan yang sangat tepat agar mereka mandiri dan merdeka dalam menikmati kehidupan.
Terima Kasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H