Mohon tunggu...
Yudhi Verlanda
Yudhi Verlanda Mohon Tunggu... Buruh - verba volant, scripta manent

Bagaimana saya mendeskripsikan diri saya sendiri pada sebuah karakter?

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hujan / R(a)in

15 Oktober 2014   22:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:52 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

peluh peluh mulai menetes deras tanpa ampun

gelak tawa riang mulai mereda seiring habisnya hari dan terang langit

banyak canda tawa yang kudengar semu dengan tegun

mereka begitu banyak tawa, adakah mereka mau membaginya sedikit?

Banyak sudah kalimat ataupun hanya sekedar kumpulan kata

yang aku beri untuk sekedar menjadi petunjuk buatmu, puanku.

ketika nanti kau tau, untuk siapa barisan penuh cela ini ku tuju

aku, akulah pemuda yang selalu bergurau pada siapa saja.

tapi tidak padamu.

manusia manusia disini begitu tak menarik untuk diperhatikan

namun ada sesosok perempuan kecil dengan gerai rambutnya

mungil wajah dan lesung pipinya tanpa ampun membiusku perlahan

dia masih seperti dulu, hanya beda sedikit, tapi aku tak tau itu apa

beberapa orang pemuda masih mengolokku dengan seru

aku hanya senyum simpul dengan berbagai ekspresi

taukah kalian? aku kali ini senang mendengar olokan itu

dengan hal tersebut aku bisa dari balik meja menatap sendiri.

Dengan simpul senyum, aku sembunyi.

Dipojokan ruangan disebuah kampus, salah! gedung tua.

aku membesitkan sebait rindu padamu.

yang pernah mampir diberandaku.

dengan senyum izinkan tulisan ini ku akhiri.

Selamat sore gadis yang tak suka hujan.

dari aku: si pendayung sampan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun