Mohon tunggu...
Yudhistira Widad Mahasena
Yudhistira Widad Mahasena Mohon Tunggu... Desainer - Designer, future filmmaker, K-poper, Eurofan.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

He/him FDKV Widyatama '18

Selanjutnya

Tutup

Kurma

#Kinanti (Kisah Nabi, Selalu Dinanti) Eps. 7: LGBT dan Hubungannya dengan Kisah Nabi Luth dan Kaum Sodom

29 Maret 2023   19:09 Diperbarui: 29 Maret 2023   19:18 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Maka, ketika kaum Sodom melakukan perbuatan gay mereka lagi, suatu subuh, mereka tertimpa musibah longsor dan hujan batu. Bebatuan besar menimpa mereka hingga binasa.

Hikmah kisah Nabi Luth a.s.:
Nabi Luth adalah salah satu nabi yang mematuhi semua perintah Allah. Sebagai umat Islam, ini tentu menjadi kewajiban kita. Ini juga agar kelak, ketika hari kiamat, kita bisa terhindar dari azab Allah. Selanjutnya, Nabi Luth tidak pernah melakukan hal-hal yang dilarang dalam ajaran Allah. Sedangkan, kaum Sodom dikenal gay dan lesbian (penyuka sesama jenis) sehingga diazab hingga mati. Tentunya ini harus jadi pelajaran agar kita terhindar dari perilaku LGBT di Indonesia.

Nah, di episode lalu kita membahas Nabi Ibrahim a.s. Di episode depan kita akan membahas putranya tercinta, yaitu Nabi Ismail a.s. Kita akan membahas peristiwa Nabi Ismail disembelih, serta kisah terbentuknya sumur Zamzam yang terjadi pada masa kecilnya. Stay tuned!

Tabik,
Yudhistira Mahasena

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun