Karakter berikutnya adalah Jake. Dia diceritakan sebagai seorang alien yang dikirim ke bumi dalam wujud anak manusia untuk membantu Jiyoon menyelesaikan esai astronominya dan menjadi pelatih Pokemon terkuat di Asone.
Spesies Jake adalah alien. Kekuatan supernya adalah kecerdasan tinggi, dengan IQ 350. IQ-nya melebihi manusia. Setelah menemukan Jiyoon dan mengantarnya ke UKS sekolah, mereka langsung bersahabat, yang membuat Isa cemburu dan merasa terabaikan.
Jake bisa makan apa pun kecuali ikan; jika dia menelan ikan, dia akan sakit aneh. Badannya akan pegal-pegal, dia akan merasa pusing, dan dia akan muntah darah. Penyakitnya baru hilang jika diberi makan wortel.
Jake bermusuhan dengan Evan, tukang onar di Asone Academy. Dia ternyata tahu siapa itu Evan karena pernah satu sekolah dengannya di Norcloh semasa SD. Namun pada akhirnya mereka saling memaafkan setelah Jiyoon dia selamatkan dari cengkeraman Rafi di Asone Palace.
Isa tidak menyukai Jake pada awalnya karena gagasan bahwa alien itu ada menurut Jiyoon. Karena itulah dia menyuruh Jiyoon untuk tidak berteman dengan Jake. Dia bahkan pernah mempertanyakan orientasi seksual Jake saat di Arbadi. Namun setelah menyelamatkan Jiyoon di Asone Palace, Isa berubah pikiran dan berteman dengan Jake.
Setelah Jiyoon menang di Liga Pokemon tahunan, Jake memutuskan untuk pulang ke Norcloh dan bahwa para anggota Weeekly tidak membutuhkan kekuatan super lagi. Namun di akhir film, dia kembali ke bumi dalam wujud manusia permanen dan berpacaran dengan Jiyoon.
Karakter ketiga yang akan kita bahas adalah Isabel Cedar alias Isa. Dia adalah putri bungsu Profesor Cedar.
Isa dan Jiyoon sudah bersahabat sejak masih balita, dan mereka bahkan sekelas di Asone Academy. Starter Pokemon-nya yaitu Dolflow. Mereka bertetangga di Aleyad, dan Isa senang sekali ketika Jiyoon pindah ke Aleyad.
Isa memiliki banyak hobi, yaitu membaca, mengoleksi biji pinus, mengoleksi perhiasan, berkebun, berenang, dan mandi busa. Dia juga suka memasak dan komputer. Membaca nampaknya sudah menjadi bagian dari kehidupan Isa, bahkan di kamar tidurnya banyak buku, dari komik, novel, buku masak, hingga ensiklopedia. Tak heran dia dijuluki kutu buku. Cita-cita Isa yaitu menjadi pustakawan atau ahli sastra.