Editorial: Mengapa Saya Ingin STAYC Mewakili Israel di Eurovision Song Contest 2023

Lagu final X Factor Israel for Eurovision 2022:
1. Eli Huli - "Blinded dreamers"
2. Inbal Bibi - "Marionette"
3. Michael Ben David - "I.M."
4. Sapir Saban - "Breaking my own walls"

Dan yang menang adalah... Michael Ben David dengan "I.M." Lagunya sama sekali tidak bagus. Dan juga tidak membantu dengan fakta bahwa orang-orang membenci Mike karena dia gay.

Masing-masing lagu mereka dipilih dari dua lagu:
1. Eli Huli - "Blinded dreamers" / "Nostalgia"
2. Inbal Bibi - "Marionette" / "Zaza"
3. Michael Ben David - "I.M." / "Don't"
4. Sapir Saban - "Breaking my own walls" / "Head up"

Jika saja finalisnya ada lima dan STAYC termasuk di antara mereka, pilihan lagunya adalah "ASAP" dan "Stereotype", dan mereka akan menyanyikan "ASAP" di final dan menang dengan mudah. Bayangkan jika mereka justru menang dengan "Stereotype". Itu adalah lagu yang mengantarkan mereka menuju kemenangan pertama di acara musik Korea Selatan, namun saya tidak terlalu peduli dengan lagunya. "ASAP" jauh lebih bagus menurut saya.

Namun, "Run2U" adalah titik balik besar dalam karir STAYC, karena di lagu tersebut mereka berubah dari gadis sekolah imut di "Stereotype" menjadi gangster. Dan saya kembali memasukkan nama STAYC sebagai perwakilan Israel di wishlist siapa yang harus mewakili negara-negara di Eurovision 2023. "Run2U" so pasti masuk final, namun "Beautiful monster", lagu terbaru mereka, adalah winner material. Israel pada dasarnya dapat menjadi favorit terpanas untuk menang Eurovision 2023 dengan "Beautiful monster", for crying out loud. Dengan "Run2U", mungkin mereka tidak akan mencapai 10 besar.

Saya bertaruh bahwa jika STAYC mewakili Israel dengan "Beautiful monster" dan bukan "Run2U", mereka pasti mendapat banyak poin hasil voting dari publik, bahkan lebih banyak dari poin dari juri profesional. Mereka bisa masuk 5 besar, bahkan menang.

Sekian postingan ini.
Semoga hari Anda menyenangkan.

Tabik,
Yudhistira Mahasena