Bismillahirrahmanirrahim.
Pada Selasa, 28 Januari 2025 kemarin, kita sudah mengetahui negara mana yang akan tampil di kedua semifinal di Eurovision Song Contest 2025 di Basel, Swiss. Setelah urutan berjalan dirilis pada Maret nanti (Insya Allah), urutan berjalan tersebut akan memengaruhi jalan cerita "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco", cerbung/proyek film saya untuk tahun ini.
Berikut adalah alokasi semifinal Eurovision 2025:
Vega Cup (Selasa, 13 Mei 2025):
Paruh pertama (1-7):
- Estonia
- Islandia
- Polandia
- Portugal
- Slovenia
- Swedia
- Ukraina
Paruh kedua (8-15):
- Albania
- Azerbaijan
- Belanda
- Belgia
- Kroasia
- Norwegia
- San Marino
- Siprus
Altair Cup (Kamis, 15 Mei 2025):
Paruh pertama (1-8):
- Armenia
- Australia
- Austria
- Irlandia
- Latvia
- Lituania
- Montenegro
- Yunani
Paruh kedua (9-16):
- Ceko
- Denmark
- Finlandia
- Georgia
- Israel
- Luksemburg
- Malta
- Serbia
Sebagaimana disebutkan, urutan berjalan resmi kedua semifinal akan memengaruhi jalan cerita "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco", karena lagu dalam film tersebut akan diputar sesuai urutan berjalan Eurovision 2025.
Sekarang kita akan melihat selayang pandang mengenai jalan cerita film tersebut. Dikarenakan ini fanfiction, maka untuk membuat posternya, saya menggunakan teknologi AI untuk mempersingkat waktu.
Jadi begini ceritanya. November 2024, tepat saat Ahmad Rony Parulian Nainggolan dan Kim Chaehyun resmi berpacaran. Mereka menghabiskan kencan pertama mereka dengan makan malam romantis di atap sebuah restoran di Bluebell City, di region Baruna. Ketika Rony dan Chaehyun hendak berciuman, tiba-tiba mereka melihat sebuah cahaya ungu misterius memancar di cakrawala. Mereka buru-buru menghabiskan makanan mereka untuk berlari ke sumber cahaya. Tanpa mereka sadari, sebuah asteroid misterius jatuh di alun-alun Bluebell City; asteroid yang sama yang menabrak para anggota Weeekly di "A Musical Revolution" pertama, hanya saja warnanya ungu, bukan biru. Rony dan Chaehyun langsung pulang setelah membayar makan malam mereka.
Keesokan harinya, Chaehyun mengantar Rony ke Institut Teknologi Baruna. Dia berkata pada Rony bahwa Asone Academy mengadakan program magang untuk siswa tahun akhir, dan dia telah mendaftarkannya untuk mengikuti magang di Observatorium Baruna, yang dikepalai Profesor Kris Tomahu, kenalannya. Paul Cattelan, sahabat Rony, ikut mengekor. Tiba di kampus, Rony disambut hangat oleh Profesor Tomahu, dan mereka berbincang-bincang. Selama menunggu, Chaehyun mengobrol-ngobrol dengan Paul, dan Rony langsung berlari ketakutan, mengira Chaehyun lari ke Paul.
Profesor Tomahu memiliki dua orang putri yang cantik; salah satunya, Natty, menjadi saingan Rony. Natty saat ini tengah menempuh pendidikan formal di Geranium City Vocational High School, jurusan tata busana. Natty sudah tahu mengenai Rony akan melaksanakan kerja praktik di observatorium yang dipimpin ayahnya. Kebetulan saat itu Natty sedang libur sekolah, jadi dia bisa mengobrol sedikit lama dengan Rony. Apalagi mereka dulu satu SD saat Rony masih tinggal di Baruna.
Matahari bersinar terik sore itu. Chaehyun merasa haus, jadi dia dan Rony pergi sebentar ke minimarket untuk membeli minum. Ketika selesai membeli minum, mereka melihat seekor bayi rakun jantan tengah tertidur pulas di dalam keranjang. Chaehyun merasa gemas dengan bayi rakun tersebut dan ingin mengadopsinya, namun Rony tidak menyukai ide ini. Dia memiliki kenangan traumatis dengan rakun. Namun apa boleh buat; Rony harus membiarkan pacarnya itu memelihara rakun tersebut dan membawanya pulang ke rumahnya.
Rony sebenarnya fine-fine saja Chaehyun memelihara rakun, apalagi rakun yang mereka temui di depan pintu minimarket masih bayi, kira-kira 2 bulan. Namun, Rony memiliki kenangan traumatis dengan rakun yang membuatnya membenci hewan tersebut sampai sekarang. Rony menyuruh Chaehyun untuk berjanji menjaga rakun tersebut dengan baik atau dia akan berkeliaran memakan ayam. Chaehyun mengiyakannya, dan dia menamai rakun tersebut Ruka.
Keesokan harinya, Rony dan Chaehyun bangun dan terkejut; Ruka, rakun yang mereka pelihara, ternyata bisa berbicara bahasa manusia, bersuara seperti pria dewasa, dan suka makan ayam goreng. Buktinya, ayam goreng yang dibeli Rony untuk sarapannya sebelum hari pertama magang pada hari Selasa besok, habis dilahap oleh Ruka, sampai tulang-tulangnya. Ternyata Ruka bukan rakun biasa; dia datang ke Bluebell City dengan sebuah nubuat. Menurut Ruka, rakun-rakun saat ini telah menginvasi seluruh region Baruna untuk memprediksi polusi cahaya. Entah apa yang dia maksud.
Rony setuju Ruka ikut dengan dia dan Chaehyun berkeliling Bluebell City, dengan syarat: dia harus masuk tas Rony dan tetap di sana sepanjang hari. Dia bahkan melubangi tasnya cukup besar di bagian atas agar Ruka bisa bernapas. Alangkah terkejutnya Rony dan Chaehyun ketika mengetahui gerombolan rakun sudah menginvasi seluruh kota! Tidak ada yang tahu pasti mengapa mereka datang ke kota, tetapi pikir Rony, ada hubungannya dengan nubuat Ruka.
Untuk mendapatkan informasi lebih mendetail, Rony dan Chaehyun mendatangi Museum Alam dan Sejarah Kontemporer Nasional Baruna, di mana mereka disambut oleh Nana, kurator di sana. Nana adalah putri sulung Profesor Tomahu yang bekerja sebagai kurator untuk membiayai kuliahnya, karena dia mengambil gap year. Nana juga tidak tahu dari mana asal-usul invasi rakun yang singgah ke region Baruna, namun yang dia risaukan adalah, mereka buang air besar di hampir semua artefak museum. Dia meminta Rony dan Chaehyun untuk membasmi pandemonium rakun ini dari seluruh region Baruna, lalu mereka akan mendapat hadiah.
Setelah dari museum, Chaehyun mengantar Rony ke tempat magangnya, di Observatorium Baruna, di mana mereka disambut hangat oleh Pak Darwis, wakil direktur Observatorium Baruna, dan keponakan perempuannya, Jiyeon. Selama magang, Rony akan ditugaskan menjaga teleskop, dan Jiyeon akan membantunya. Sementara itu, Chaehyun pamit ke kantornya di Baruna TV.
Hari pertama magang Rony di Observatorium Baruna ternyata diketahui oleh saingan berat Profesor Tomahu, Tigor Sihombing, seorang taipan real estate yang kaya namun kerjanya merusak lingkungan. Tigor iri akan kesuksesan Profesor Tomahu yang lama berkiprah sebagai tenaga pendidik di bidang astronomi selama 20 tahun dan direktur Observatorium Baruna. Oleh karena itu, Tigor memiliki niat jahat. Anda akan lihat kemudian.
Pada hari pertama magangnya itu, Rony bertemu dengan Belle Sihombing, putri tunggal Tigor. Mereka langsung bersahabat ketika Rony mengetahui Belle juga orang Batak seperti dia. Kebalikan dari sang ayah, Belle ternyata seorang murid dojo karate yang cinta lingkungan.
Ketika malam menjelang, setelah mandi dan berganti pakaian di rumahnya sepulang kerja, Chaehyun mendengarkan radio. Radio sedang mengiklankan skuad perlindungan Bluebell City yang dipimpin oleh Walikota Joost Klein dan istrinya, Sekretaris Sheynnis Palacios, peraih gelar Miss Universe 2023. Chaehyun berpikir dalam hati, ini saatnya bersinar. Jika dia bergabung dengan skuad yang mana semuanya wanita, dia akan dijanjikan dengan setelan mech yang disebut "beauty-enhancing suit".
Sementara itu di Asone, para anggota Weeekly: Jiyoon, Soojin, Monday, Soeun, Jaehee, Jihan, dan Zoa masih menikmati gelar mereka sebagai skuad superheroine sekolah mereka, Asone Academy. Tentunya mereka memanfaatkan kekuatan super mereka untuk menolong yang membutuhkan. Sahabat Jiyoon, Isa Cedar, yang baru saja menyelesaikan tahun pertukarannya di Paldea dan kembali ke Asone, kadang ikut bersama mereka. Suatu hari, Profesor Alessandro Cattelan, wali kelas 3A dan guru fisika favorit Jiyoon, mengumumkan bahwa lusa, angkatan mereka akan mengadakan field trip ke Baruna selama seminggu untuk belajar sambil bertamasya. Beliau mengadakan tugas untuk murid-muridnya: membuat vlog bertema bebas. Vlog tersebut akan dilombakan dan kelompok yang merekam vlog terbaik akan mendapatkan hadiah.
Sorenya, sepulang sekolah, Jiyoon bermain ke rumah Isa. Mereka tinggal bersebelahan. Mereka disambut hangat oleh mama Isa, Profesor Anabel Cedar, yang menggantikan mendiang sang suami, Profesor Hasim Cedar, menjadi profesor regional Asone setelah beliau dieksekusi mati di film sebelumnya. Awalnya Isa enggan untuk pergi ke Asone karena tidak tega meninggalkan mamanya sendiri, apalagi dia kini hanya hidup berdua dengan mamanya, jadi beliau pasti sendirian. Namun, atas permintaan sang mama, Isa setuju ikut ke field trip untuk melindungi Jiyoon dan anggota Weeekly lainnya.
Sore itu mereka bermain Tekken di televisi Isa yang cukup besar, di kamarnya yang megah. Selama bermain, Isa bercerita pada Jiyoon bahwa dia tertarik pada karakter baru di Tekken 8, yaitu Reina, putri haram Heihachi Mishima. Dia berharap bisa mendapatkan kostum Reina resmi, yang hanya dijual di Baruna, dan harganya mahal sekali.
Setelah bermain cukup lama, Jiyoon tertidur. Ketika bangun, Isa sudah tidak ada di sampingnya. Ternyata dia sedang mandi. Ketika Isa selesai mandi, Jiyoon mengajaknya untuk ke perpustakaan keesokan paginya. Mereka ingin mempelajari region Baruna dan segala keunikannya.
Kembali ke Baruna, Rony dan Chaehyun tahu mereka tidak dapat mengusir rakun-rakun yang menyerbu region Baruna sendirian. Oleh karena itu, mereka merekrut tiga orang gadis: Natty, Belle, dan Julie Han. Julie adalah cucu dari Officer Jetje Margaretha, Kapolsek Baruna, sekaligus saingan Chaehyun. Julie dan Chaehyun sempat berselisih kecil karena suatu dan lain hal ketika SMA kelas 1, namun setelah merekrutnya masuk ke tim, mereka bersahabat.
Sementara itu di Asone, Jiyoon dan Isa pergi ke Perpustakaan Nasional Asone di kota Deltasfar untuk mencari selayang pandang informasi mengenai region Baruna yang akan mereka kunjungi di field trip mereka. Mereka meminjam buku yang secara detail membahas region Baruna, dan Jacob, sang pustakawan, memberikan batas waktu 7 hari, yang mana merupakan lama mereka ada di sana.
Malam itu, Jiyoon, Isa, dan anggota Weeekly lainnya berkumpul di markas mereka di Beit Raq untuk mendiskusikan rencana mereka selama di Baruna. Saat itu, Isa menunjukkan kekuatan supernya yang dia dapat setelah mandi dengan Biore Bright Glow-up Lilac Scent: dia bisa meregangkan anggota tubuhnya hingga mencapai panjang yang fantastis, sehingga bisa meraih benda yang jauh letaknya tanpa harus berjalan ke bendanya.
Sebelum tidur, Jiyoon dan Isa melakukan video call dengan Chaehyun. Chaehyun sangat senang ketika tahu para anggota Weeekly akan pergi ke Baruna selama 7 hari. Jadi, mereka bisa bersenang-senang. Dia juga mengatakan bahwa Rony tidak keberatan dijenguk saat sedang magang di Observatorium Baruna, karena di situlah Weeekly akan membuat vlog mereka.
Kembali ke Baruna, Natty masih bermain Tekken di laptopnya setelah mengerjakan PR. Memang, dia baru boleh bermain game setelah semua PR-nya selesai. Dini harinya, Tigor semakin iri dengan Profesor Tomahu yang semakin sukses dengan karirnya sebagai kepala Observatorium Bosscha. Dia memulai rencana jahatnya. Ketika mentari baru terbit, Profesor Tomahu melihat Tigor sedang merencanakan sesuatu dengan empat pria dewasa: Bryan Fury, Craig Marduk, Sergei Dragunov, dan Miguel C. Rojo dari serial Tekken. Mereka muncul di dunia nyata entah bagaimana, di depan mata kepala Tigor sendiri. Tigor nampaknya sudah tahu akan kedatangan Weeekly ke Baruna dan field trip sekolah mereka di sana selama 7 hari. Dia juga mengetahui bahwa sabun Biore yang mereka gunakan untuk mandi mengandung energi dari asteroid yang menabrak mereka di film pertama, yang memberi mereka kekuatan super mereka. Tigor kemudian memerintahkan Bryan, Marduk, Dragunov, dan Miguel untuk menculik para anggota Weeekly dan mencuri sabun Biore mereka untuk dijadikan sumber listrik bagi hotel idamannya, maka Profesor Tomahu akan kehilangan pekerjaannya. Semua mereka lakukan demi uang.
Paginya, semua anggota Weeekly dan teman-teman mereka seangkatan sudah standby di lapangan sekolah mereka. Orangtua mereka sudah mengizinkan. Pada akhirnya diputuskan hanya Weeekly yang melakukan tugas vlog, dengan Isa ditambahkan karena Profesor Cattelan hampir lupa menyebut namanya di jajaran murid-muridnya seangkatan yang mendapat tugas vlog. Selain kepada ibu dan adik perempuannya, Jiyoon juga berpamitan dengan Jake, pacarnya.
Sementara itu, di Hibiscus City, ibukota kuliner Baruna, Bryan, Marduk, Dragunov, dan Miguel datang ke sebuah restoran. Semua orang tampak takut melihat mereka yang berotot, pemarah, dan dingin. Namun tidak demikian halnya dengan seorang gadis cantik, Sullin, yang bekerja sebagai pelayan di restoran tersebut. Usut punya usut, ternyata Sullin adalah pemain Tekken dan biasa memainkan game tersebut dengan pacarnya, DJ Soul, penyiar radio di Benerin Dah FM. Sullin bangga menjadikan Marduk sebagai karakter andalannya, walaupun kenyataannya Marduk belum ada di Tekken 8.
Rony, Chaehyun, Natty, Julie, dan Belle berencana untuk menghirup udara segar di Balai Kota Bluebell City, ketika mereka melihat 100+ wanita mengenakan setelan mech futuristik berwarna putih, lengkap dengan helm dan kacamata goggles. Menurut Chaehyun, setelan tersebut bernama beauty-enhancing suit, dan hanya dipakai oleh anggota skuad perlindungan Bluebell City. Tiba-tiba, pengawal balai kota menghalangi jalan mereka masuk balai kota, sambil mengatakan bahwa ada yang ingin bertemu Rony cs. Mereka dipersilahkan masuk dan disambut oleh para anggota Weeekly. Jiyoon dan Isa sangat senang dipertemukan kembali dengan Chaehyun. Jiyoon lalu menjelaskan maksud mereka datang ke Baruna: mereka akan melakukan field trip selama 7 hari, karena mereka mendengar dari Walikota Joost Klein karena Observatorium Baruna memiliki masalah polusi cahaya yang disebabkan oleh rencana jahat Tigor membangun hotel bintang lima bertaraf internasional idamannya di samping bangunan teleskop.
Soeun melanjutkan, bahwa jika betul hotel tersebut akan dibangun lagi, Profesor Tomahu akan kehilangan pekerjaannya, karena Baruna merupakan pelopor di bidang penelitian langit malam dan luar angkasa. Sesuai dengan minat Jiyoon di bidang astronomi. Oleh karena itu, Walikota Klein dan Sekretaris Palacios, yang lebih senang dipanggil dengan nama kecilnya, Shey, mempercayakan Weeekly untuk menyelamatkan observatorium. Pada saat yang bersamaan, Belle dan Isa menjadi saingan.
Sebenarnya Rony cs ingin lama bercengkrama dengan mantan musuh-musuhnya, tetapi dia harus segera kembali ke tempat kerjanya di Observatorium Baruna. Dalam perjalanan kembali ke observatorium dia bertemu Pak Hendro, pendiri musholatorium House of Regulus; musala merangkap planetarium, untuk salat sekaligus menjadi tempat simulasi luar angkasa.
Hari pertama field trip Asone Academy, acaranya bebas. Di sinilah para anggota Weeekly dan teman-teman mereka memasuki kamar hotel mereka di Bluebell City, dekat dengan tempat kerja Chaehyun. Jiyoon, Isa, Jaehee, dan Zoa menjadi teman sekamar, pun halnya dengan Soojin, Monday, Soeun, dan Jihan.
Keesokan harinya, perjalanan sebenarnya dimulai. Mereka memulai dengan mempelajari bunga dan tumbuhan lainnya di Konservatorium Pansy City, ibukota hortikultura Baruna. Setelah itu, Soojin merasa lapar. Oleh Jiyoon dan anggota Weeekly lainnya, dia diajak makan di restoran terdekat. Rony cs ternyata ada di sana juga. Namun di sinilah ujian sebenarnya untuk Weeekly dimulai.
Setelah makan siang, Weeekly dihadang oleh Bryan Fury, si cyborg kurang akhlak dari serial Tekken dengan suara tawa yang khas. Jaehee menjelaskan kepada teman-temannya sebagai seorang pemain Tekken handal, bahwa Bryan adalah salah satu karakter yang paling gila, namun paling susah pula untuk dimainkan dan dikalahkan. Dia memiliki mekanik yang sangat sulit, yaitu Taunt Jet Upper, yaitu setelah dengkul mengenai musuh langsung lakukan Jet Upper untuk damage kombo yang sakit. Namun mengalahkannya juga harus berhati-hati, karena satu counter hit meleset, dan semua momentum bisa berpindah ke Bryan.
Pertarungan antara Soojin berlangsung sangat sengit, dan walaupun Soojin mengeluarkan tendangan-tendangannya yang mematikan di taekwondo, Bryan kembali bangkit dan menyerang dengan Notorious Monster hingga Soojin pingsan. Buntutnya, Bryan juga mencuri buku harian Chaehyun yang merupakan peninggalan dari sang mama.
Hari ketiga, para anggota Weeekly mengunjungi Museum Antropologi Nasional Baruna. Mereka disambut oleh Eliana, sang tour guide. Eliana baik sekali; dia menjelaskan sejarah antropologi di Baruna. Setelah mempelajari tentang Pokemon legendaris, Marinebel dan Terrahab, para anggota Weeekly bersiap naik bus kembali ke hotel, namun Monday tertinggal karena dia dihadang Marduk. Menyadari bahwa Monday tertinggal, Jiyoon menyuruh supir bus untuk berbalik arah untuk menjemput Monday. Namun semuanya telat; karena walaupun Monday sukses melemparkan pukulan bayangan, Marduk membantingnya ke tanah hingga pingsan. Kejadian itu dilihat juga oleh Rony cs.
Seketika itu juga, mengingat bahwa Soojin tidak ada, Peter Holly, mantan teman dan tentara bayaran Rony yang selama ini mengekor Weeekly, memutuskan bahwa Jihan harus ikut dengannya sementara. Pada titik ini niat jahat Peter belum terungkap, tetapi Rony mengetahui apa yang dia lakukan; dia melabrak Peter dan mereka bertengkar hebat. Sama seperti Rony, Peter juga membenci rakun, namun tidak keberatan jika rakun dijadikan makanan. Rony membenci ide bahwa rakun adalah makanan. Dari awalnya bertengkar, Rony dan Peter berkelahi hebat. Puncaknya, Rony dipukul sampai jatuh pingsan. Kasihan Rony, badannya penuh luka. Chaehyun berusaha membawanya ke rumah sakit, namun apa yang terjadi, tiba-tiba tangannya mengeluarkan cahaya. Cahaya tersebut menyelimuti tubuh Rony, dan keesokan paginya, tahu-tahu, Rony sudah berada di rumah Profesor Tomahu.
Rony terbangun dalam keadaan segar bugar. Luka di tubuhnya sudah tidak ada lagi. Namun dia sama sekali lupa, apa yang terjadi. Tiba-tiba Chaehyun muncul di depannya sambil membawa kudapan tradisional Sunda yang dijajakan istri Profesor Tomahu, Bu Imas. Setelah menjelaskan semuanya, Chaehyun menyatakan penyesalannya bahwa Rony harus dibantai Peter. Rony menyangkal, dan mengatakan bahwa dia yang harus meminta maaf. Lalu Rony melihat pacarnya tersebut di depannya dalam kondisi hanya terbalut handuk, rambut panjangnya tergerai. Dia mengatakan bahwa hanya dengan melihat senyum manis dan kulit putih lembut Chaehyun sudah cukup untuk membuat Rony bahagia. Kemudian Chaehyun pamit hendak mandi.
Sebelum menyalakan pancuran, Chaehyun berpikir, bagaimana kulitnya bisa selembut dan sehalus ini? Kemudian dia menyalakan air hangat dan mandi dengan rambut tergerai. Setelah berpakaian, Chaehyun menghampiri Jiyoon dan Isa yang sedang berada di Gamblen untuk rangkaian acara berikutnya di field trip. Dia mengatakan bahwa setelah mandi, tiba-tiba dia bisa menyembuhkan orang. Hewan sakit atau terluka langsung sembuh dalam satu sentuhan, tumbuhan patah utuh kembali. Chaehyun tidak tahu apa maksudnya, tetapi Jiyoon menjelaskan bahwa sabun Biore Bright Lovely Sakura Scent yang dia pakai mungkin mengandung energi dari asteroid yang jatuh di Bluebell City yang memberinya kekuatan super untuk menyembuhkan. Bahkan sabun yang dia pakai, yang sudah setengah botol dia habiskan untuk mandi, tiba-tiba penuh lagi. Namun Chaehyun menolak percaya ini, dan bergegas untuk berjalan-jalan dengan Rony cs.
Kebetulan saat itu Rony sedang libur magang, karena observatorium tutup dikarenakan hari besar. Sementara itu, para anggota Weeekly ada kuliah umum mengenai tata surya dari Pak Irfan, salah satu anak buah Profesor Tomahu. Pak Irfan memiliki seorang adik perempuan bernama Bu Anya, yang usut punya usut ternyata berkencan dengan ayah Chaehyun. Bu Anya ternyata lama kenal dengan orangtua Chaehyun, bahkan jauh sebelum mereka menikah. Saat ini Bu Anya bekerja sebagai seorang anggota staf penelitian di Amatsu Enterprises, Jakarta, dan beliau sedang bermain ke Baruna. Beliau bersiap menikah dengan ayah Chaehyun jika observatorium dapat diselamatkan dari ancaman polusi cahaya, karena rencananya mereka akan menikah di bawah langit malam berbintang.
Malam itu, Rony susah tidur, jadi dia terduduk sendiri di depan gedung teleskop. Jiyeon menghampirinya dan mereka berbincang-bincang. Jiyeon bercerita bahwa dia memiliki seorang kakak perempuan yang bekerja di Jakarta. Mereka jarang berjumpa, sebab itulah mereka tidak mesra. Rony juga mengaku kurang mesra dengan adiknya di rumah, Rona, karena Rona sering bersikap sok dewasa terhadapnya yang susah diatur. Namun perlahan-lahan mereka belajar menerima kekurangan satu sama lain dan kini mereka akrab-akrab saja. Jiyeon juga berjanji akan mendampinginya secara penuh selama sebulan magang. Dia juga berjanji bisa menjaga rahasia, karena Chaehyun tidak mau mengira Rony selingkuh darinya.
Keesokan harinya, yang merupakan hari kelima field trip Asone Academy, Jiyoon menerima telepon bahwa Soeun sedang berada di lahan kosong di tepi hutan, hendak mengurus Dragunov. Jiyoon, Isa, Jaehee, dan Zoa berniat menyusul mereka. Nana akan ikut mereka, sementara Jihan ikut Peter untuk latihan bela diri. Sementara itu, Rony cs juga sedang berjalan ke hutan. Saat itulah Profesor Tomahu mendapati kamar Nana kosong melompong, dengan sepucuk surat darinya yang mengatakan bahwa dia sedang pergi dan baru pulang malam.
Rony kemudian mengatakan pada Chaehyun bahwa Tigor sangat spesifik. Karena satu dan lain hal, dia berencana untuk membunuh Walikota Klein sehingga rencana pembangunan hotelnya dapat berjalan lancar. Chaehyun tidak boleh ikut campur dalam urusan tersebut, dan jika Walikota Klein merenggut nyawa, maka terenggutlah pula hubungan Rony dan Chaehyun.
Di tengah-tengah Jihan ikut Peter, tiba-tiba Peter menghilang. Jihan bergegas ke dalam hutan untuk mendapati bahwa Peter sedang merencanakan sesuatu dengan Bryan, Marduk, dan Miguel. Rupanya Peter pura-pura diculik; dia meminta Bryan untuk mengikat tangannya dan Marduk melapisi mulutnya dengan lakban. Lalu dia menyuruh Jihan untuk lari karena dia dikejar Miguel.
Singkat cerita, para anggota WOOAH yang sedari tadi mencari Nana menyaksikan pertarungan antara Soeun dan Dragunov, yang mana berakhir dengan kekalahan untuk Soeun. Si tentara Rusia bisu juga mencuri sabun Biore Pure Mild-nya untuk dijadikan sumber listrik bagi hotel idaman Tigor. Ketika hendak keluar dari hutan, para anggota WOOAH berdebat keras. Mereka memutuskan untuk mengantar Nana pulang ke rumahnya di kompleks Observatorium Baruna karena ayah-ibunya kelimpungan mencari. Bahkan Pak Darwis, Pak Hendro, dan Pak Irfan puas mencari Nana, tanpa hasil, sampai-sampai menyuruh Profesor Tomahu dan Bu Imas ikhlas jika terjadi apa-apa pada putri sulung mereka.
Setelah mencoba membebaskan Peter dengan ditemani Jihan, para anggota WOOAH langsung berlari karena ketahuan Bryan cs. Peter dan Jihan bersembunyi di teleskop, sedangkan WOOAH bersembunyi di sebuah rumah dekat teleskop. Nana berterima kasih kepada Wooyeon, Sora, Lucy, dan Minseo karena menyelamatkannya dari cengkeraman komplotan Tigor. Mereka memutuskan untuk bermalam di rumah tersebut. Nana kemudian memutuskan untuk melepaskan stresnya dengan berendam air hangat, seperti yang dilakukannya dengan sang adik, Natty, setiap kali dia pulang kerja. Nana memang jarang pulang karena tempat kerjanya di museum jauh dari rumah.
Keesokan paginya, Weeekly kembali menghadiri kuliah umum dari Pak Irfan, yang mana merupakan pendana untuk pembangunan hotel idaman Tigor. Pak Irfan menyarankan agar pendanaan ke Baruna dihentikan. Beliau juga mengungkapkan rasa syukurnya kepada Rony cs karena telah mengantar rakun-rakun itu kembali ke rumahnya di gunung. Ketika Rony yang menguping mengira urusannya dengan rakun sudah selesai, ternyata dia sudah tahu soal Peter menjebak Jihan dengan pura-pura diculik. Karena marah dan tak bisa menguasai diri, Rony membentak Peter dan mencengkeram kerah bajunya sebelum berlalu ke balai kota dengan Chaehyun dan yang lain.
Jihan pun pura-pura terkena asma agar bisa membebaskan diri dari cengkeraman Miguel. Sempat dia terkunci di gedung teleskop, namun berkat Nana, dia bisa keluar, namun semuanya sudah terlambat; Miguel mengajaknya bertarung. Pertarungan antara mereka tak terelakkan. Ketika Jihan hendak mengeluarkan senjata pamungkasnya, Miguel memukul dia sampai jatuh pingsan, dan juga mencuri sabun Biore Bright White Scrub-nya. Kejadian tersebut dilihat oleh Jiyoon, Isa, Jaehee, dan Zoa. Peter pun panik, namun di sinilah niat jahat Peter akhirnya terungkap.
Ketika Pak Darwis, Pak Hendro, dan Pak Irfan hendak pamit mencari Nana lagi, tiba-tiba Nana muncul di hadapan orangtuanya dalam kondisi sehat, tampak panik. Nana melihat dengan mata kepalanya sendiri, Jihan dibantai habis-habisan oleh Miguel.
Jiyoon, Isa, Jaehee, dan Zoa sempat berdebat mengenai masa depan para anggota Weeekly yang dibasmi Bryan cs, namun mereka tahu mereka tidak bisa melakukannya sendiri. Setelah mendapatkan pencerahan, mereka memutuskan untuk ke Hibiscus City dan makan siang sejenak. Sullin, sang pelayan, sudah mengetahui semuanya. Dia melihat sesosok pria muda bertubuh gempal dan empat pria dewasa tengah berjalan ke alun-alun Bluebell City. Jiyoon cs curiga, itu pasti Peter. Ternyata Peter merencanakan pembunuhan terhadap Walikota Joost Klein dan akan menuduh Chaehyun yang melakukannya agar dia dan Rony putus. Peter ternyata tidak suka Rony dan Chaehyun berpacaran.
Ketika Rony cs hendak merayakan kemenangan mereka karena telah mengembalikan rakun-rakun ke gunung, tiba-tiba muncul suara meriam. Ternyata di alun-alun dilakukan serangan besar-besaran. Jiyoon, Isa, Jaehee, dan Zoa ikut serta. Rony dan Peter pun kembali berkelahi, dan Chaehyun, Natty, Julie, serta Belle bersembunyi. Ketika Jaehee dan Zoa hendak melakukan serangan balik, naas, mereka dibanting oleh dua sosok Armor King dari serial Tekken. Sabun Biore Floral Spa dan Biore Clear Fresh mereka juga dicuri. Puncaknya, Walikota Klein terkena ledakan propana dan cedera parah. Chaehyun mencoba menyembuhkannya, tetapi kekuatan super menyembuhkannya hilang! Seraya Walikota Klein mengucapkan kata-kata terakhirnya, beliau pingsan di tangan istrinya, Shey. Di depan Rony, Peter pun menuduh Chaehyun membunuh Walikota Klein, dan alhasil, sorenya, Rony memutuskan hubungannya dengan Chaehyun dengan sangat marah. Natty, Julie, dan Belle juga keluar dari tim.
Shey memutuskan untuk membubarkan skuad perlindungan Bluebell City. Satu persatu, para anggota melepas setelan mech mereka, menyerahkannya kepada Shey, dan berjalan pulang dalam keadaan telanjang. Shey juga melepas setelan mech hitamnya dan menggantinya dengan baju resmi. Seketika itu juga rakun-rakun kembali ke Baruna.
Jiyoon dan Isa berjalan gontai dari kamar hotel mereka dan memutuskan untuk menghibur Chaehyun yang tengah menangis di rumahnya. Mereka kasihan melihat Chaehyun diputusin oleh Rony. Mereka pun mengajak Chaehyun memanjakan diri dan melembabkan kulitnya di kamar mandi.
Dari sini Jiyoon dan Isa sadar, bahwa sabun yang dipakai Chaehyun-lah yang memberinya kekuatan supernya. Setelah mandi, Chaehyun merasa kulitnya 4x lebih putih lembut. Wanginya harum. Setelah mood Chaehyun membaik, dia memutuskan untuk berbicara empat mata dengan Rony, yang memutuskan untuk mengakhiri masa magangnya secara dini karena Observatorium Baruna harus tutup akibat dibangunnya hotel idaman Tigor.
Sementara itu, Walikota Joost Klein terbangun dalam keadaan sadar. Profesor Kris Tomahu mengatakan kepada sahabatnya tersebut bahwa Rony menyatakan berhenti magang di observatorium. Walikota Klein menyuruh Profesor Tomahu untuk menyuruh Chaehyun meyakinkan Rony bahwa sang walikota masih hidup.
Setelah Chaehyun menjelaskan semuanya, Rony menarik kembali keputusannya untuk berhenti magang. Ditemani Jiyoon dan Isa, Rony dan Chaehyun juga meminta maaf kepada Natty, Julie, dan Belle. Dengan menumpang bus, mereka bergegas ke Narcissus City untuk membebaskan keenam anggota Weeekly lainnya. Dengan bantuan Belle, Soojin dll berhasil bebas, dan kekuatan super mereka kembali setelah Belle mengambil sabun Biore milik para anggota Weeekly dari sekring yang mengalirkan listrik ke hotel idaman ayahnya.
Singkat cerita, pertarungan terakhir Weeekly dengan Tigor berlangsung sengit, dan setelah Chaehyun menyembuhkannya, Tigor sadar akan tindakannya dan meminta maaf kepada Profesor Tomahu. Pun halnya dengan Bryan, Marduk, Dragunov, dan Miguel yang langsung menjadi orang baik dan meminta maaf kepada Weeekly. Di sinilah mereka kaget bahwa Dragunov bisa bicara dengan sempurna. Ternyata di Tekken, mereka adalah karakter andalan... STAYC! Sumin, Sieun, Seeun, Yoon, dan J berlari menghampiri para anggota Weeekly. Sieun khususnya menghadiahkan Isa kostum resmi Reina yang lama diidam-idamkannya. Peter hampir ikut merayakan, namun dia ditangkap oleh Officer Jetje Margaretha dan diserahkan ke pihak berwenang. Jihan menyatakan berhenti menerima pelajaran bela diri dari Peter karena hampir membuatnya mati oleh Miguel.
Pada akhirnya, tugas vlog mereka selesai dengan sempurna, dan pada malam terakhir field trip di Baruna, Weeekly, STAYC, Rony, dan Chaehyun pamit kepada Natty, Julie, dan Belle untuk ke Balai Kota Bluebell City. Seangkatan bahagia dengan prestasi Weeekly selama tahun ketiga mereka di Asone Academy, dan karena mendapat anugerah vlog terbaik, mereka mendapat hadiah, yaitu pergi ke Jakarta untuk konferensi astronomi tahunan yang diselenggarakan oleh LAPAN dan Amatsu Enterprises. Shey juga menyerahkan setelan mech hitamnya untuk dikenakan Chaehyun, karena dia diangkat menjadi pimpinan baru skuad perlindungan Bluebell City. Dan yang terpenting, sebagai permintaan maafnya yang tulus terhadap Chaehyun, Rony melamarnya.
Rony pun pamit karena akan pindah lokasi magang ke LAPAN. Sekalian juga, Weeekly akan langsung ke Jakarta dengan kereta api. Setelah mandi di apartemennya, Chaehyun mengucapkan terima kasih kepada Rony karena selalu ada untuknya, penuh haru.
Sekarang kita akan berkenalan dengan para karakter "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco" yang cantik, tampan, dan lucu-lucu.
Kita mulai dari mereka yang tergabung dengan Team Klein, yaitu: Rony, Chaehyun, Natty, Julie, dan Belle.
Kelima anak muda ini mengemban tugas membasmi pandemonium rakun yang menyerbu region Baruna untuk memprediksi polusi cahaya akibat ulah Tigor, ayah Belle. Belle ditunjuk sebagai pemimpin mereka karena orang Batak dikenal tegas dan berjiwa kepemimpinan yang bagus.
Setelah berubah di akhir cerita "A Musical Revolution 2", Rony Parulian, yang jamak dikenal sebagai mantan musuh Weeekly dan kini bersahabat dengan mereka, resmi berpacaran dengan Chaehyun, sang wartawan remaja imut di Baruna TV. Guna memastikan dirinya lulus dari Asone Academy dengan nilai sempurna, dan atas rekomendasi dari Chaehyun, Rony mengikuti program magang selama sebulan di Observatorium Baruna.
Rony sudah tidak lagi pemarah seperti dulu. Namun, selama masa magangnya, dia merindukan hari-hari saat dia gemar berurusan dengan Weeekly, nikmatnya pertarungan jarak dekat, dan persahabatannya dengan Paul Cattelan. Pihak observatorium tidak dapat memadamkan kerinduan ini.
Meskipun telah menjadi anak magang di observatorium, Rony tetaplah seperti cowok pada umumnya. Dia lebih suka berolahraga ekstrem dan naik motor. Bahkan ke mana-mana dia dan Chaehyun selalu berdua dengan motor, jika mereka berdua sedang tidak bekerja. Rony teramat menggemari olahraga gulat dan berharap bisa seperti King dari serial Tekken, karakter andalannya.
Rony terbiasa sopan terhadap senior-seniornya di observatorium, seperti Profesor Kris Tomahu, Pak Darwis, Pak Hendro, dan Pak Irfan. Namun, ketika sudah menyangkut Peter, di situlah emosinya kerap tersulut.
Chaehyun adalah pacar Rony Parulian. Dia cantik, lucu, imut, menggemaskan, ceria, dan selalu berpikiran positif. Dia dijuluki si "Putih Lembut" oleh pemirsa Baruna TV dan rekan-rekan kerjanya karena kulitnya yang putih lembut dan juga sikapnya yang lemah lembut dan positif, baik saat melaporkan berita maupun di kehidupan pribadinya.
Chaehyun mulai berpacaran dengan Rony di akhir film "A Musical Revolution 2". Ketika pandemonium rakun menyergap region Baruna, Chaehyun menyukai hewan-hewan tersebut karena lucu, meskipun Rony membencinya. Rony sangat menyayangi Chaehyun lebih dari siapa pun dan akan melakukan apa pun untuk tidak membiarkan Walikota Joost Klein terluka atau mati, atau hubungan mereka harus berakhir dengan menyakitkan.
Chaehyun memiliki kekuatan super untuk menyembuhkan siapapun dan apapun yang sakit. Satu sentuhan, dan orang serta hewan yang terluka kembali normal, pun halnya tanaman yang patah atau rusak. Dia tidak menyadari akan kekuatan super ini sebelum dia mendemonstrasikannya di hadapan Jiyoon dan Isa, yang mana dengan anggota Weeekly lainnya sedang melakukan field trip di Baruna selama tujuh hari.
Secara keseluruhan, Chaehyun adalah seorang wanita yang hidup untuk pekerjaannya. Dia sangat berdedikasi pada pekerjaan jurnalisme dan berusaha sebaik mungkin untuk menyampaikan liputan berita secara bertanggung jawab. Namun, setelah selesai bekerja, kamar mandi menjadi tempat favoritnya untuk memanjakan diri dan melembabkan kulitnya dengan mandi air hangat. Chaehyun teramat menyukai kulitnya karena putih, lembut, halus, lembab, kencang, elastis, dan harum.
Natty Tomahu adalah saingan Rony Parulian. Dia adalah putri bungsu Profesor Kris Tomahu, direktur Observatorium Baruna. Dia hidup dengan orangtuanya, dekat dengan tempat kerja ayahnya. Kakak perempuannya, Nana, jarang sekali pulang karena bekerja sebagai kurator di Museum Alam dan Sejarah Kontemporer Nasional Baruna, hanya pulang saat akhir pekan.
Natty tercatat sebagai siswi di Geranium City Vocational High School, jurusan tata busana. Dia memang bercita-cita menjadi perancang busana. Di waktu senggang, dia suka bermain Tekken di laptopnya dan menjadikan Kunimitsu sebagai karakter andalannya.
Natty sangat dekat dengan sang ayah dan akan melakukan apapun untuk mencegah tempat kerjanya ditutup karena usaha polusi cahaya yang dilakukan Tigor Sihombing, musuh bebuyutan Profesor Tomahu.
Julie Han adalah cucu perempuan Officer Jetje Margaretha dan saingan Chaehyun. Julie menjadi yatim piatu ketika masih bayi, namun diadopsi dari Korea oleh Oma Rete ketika beliau sedang bekerja. Julie sangat menyayangi Oma Rete lebih dari siapapun sebagai neneknya. Dia tidak pernah mengenal orangtua kandungnya.
Julie dan Chaehyun pernah bermusuhan setelah sebuah insiden minor di sekolah, namun masalah Tigor Sihombing memaksa mereka untuk menyelesaikan semua perbedaan dan bersahabat.
Peter Holly, sparring partner dan saingan Jihan dalam bela diri campuran, menaksir Julie. Peter akan melakukan apapun untuk menikahinya, walaupun Julie tahu dia sedang annoying-annoying-nya. Terinspirasi dari pekerjaan sang nenek sebagai Kapolsek Baruna, Julie bercita-cita menjadi polwan.
Belle Sihombing adalah putri tunggal Tigor Sihombing. Dia pandai menyanyi dan karate tradisional. Berbanding terbalik dengan sang ayah yang hobi merusak lingkungan, Belle adalah gadis baik hati yang mencintai lingkungan. Dia akan melakukan apapun untuk menghentikan ayahnya membangun hotel impiannya di sebelah observatorium. Belle jugalah yang membebaskan Soojin dari cengkeraman Bryan Fury, yang dipekerjakan oleh ayahnya untuk menculik para anggota Weeekly.
Belle adalah pemain Tekken yang ulung, dengan Fahkumram sebagai karakter andalannya. Dia bercita-cita bermain di final Tekken World Tour 2025 di Jakarta, dengan syarat dia mampu menghentikan sang ayah dari merusak lingkungan. Dia didapuk menjadi pimpinan Team Klein karena tipikal orang Batak yang tegas dan berjiwa kepemimpinan bagus.
Sekarang kita akan berkenalan dengan mereka yang tergabung dalam Team Tomahu.
Kesembilan gadis ini adalah yang bertanggung jawab menggagalkan rencana jahat Tigor Sihombing dalam membangun hotel idamannya di sebelah observatorium. Mereka mencakup semua anggota Weeekly, Isa STAYC (yang mana namanya di sini adalah Isabel Cedar), dan Nana WOOAH.
Menjadi leader kebanggaan Weeekly selama beberapa tahun, Jiyoon bertanggung jawab menjaga solidaritas antara dia dan sesama anggotanya. Dia masih meneruskan minatnya di bidang astronomi amatir, mengamati bintang dengan teleskop kesayangannya kapan saja dia mau. Sahabat sekaligus tetangga sebelahnya adalah Isa Cedar, putri mendiang Profesor Hasim Cedar, yang mana tugasnya dilanjutkan oleh Anabel Cedar, istrinya.
Saat Weeekly melaksanakan field trip ke region Baruna sebagaimana tradisi tahunan Asone Academy, sebagai leader, dia memimpin para anggotanya saat mereka menghadapi tantangan, termasuk salah satunya, berhadapan dengan antek-antek Tigor Sihombing. Dia bahkan mempersilahkan Isa untuk melindunginya setelah insiden di film sebelumnya ketika dia dibanting oleh Paul sampai pingsan.
Hingga kini, untuk memperoleh kekuatan supernya, Jiyoon masih mandi dengan Biore Bright Freshen Up Matcha yang membuat kulitnya cerah dan harum khas teh hijau. Kekuatan supernya yaitu teleportasi dan kemampuan ninjutsu.
Isa adalah sahabat sejati Jiyoon sejak mereka masih balita. Setelah menyelesaikan periode pertukaran pelajarnya di Paldea, Isa kembali ke Asone untuk belajar di Asone Academy, di mana dia mempertahankan persahabatannya dengan Jiyoon. Setelah sang papa dieksekusi mati di akhir film sebelumnya, mama Isa, Anabel Cedar, mengambil alih tugas sang suami sebaai profesor regional Asone, dengan spesialisasi di bidang hubungan Pokemon dan luar angkasa.
Isa masih hobi membaca buku; di kamarnya banyak koleksi buku. Dia punya kebiasaan harus membaca satu novel sampai habis sebelum tidur. Dia membaca di mana saja, kecuali di kamar mandi. Isa mandi dengan Biore Bright Glow-up Lilac Scent yang membuat kulitnya cerah, glowing, lembut, dan harum. Sabun inilah yang memberikan Isa kekuatan supernya: bisa meregangkan tubuhnya menjadi bentuk-bentuk yang fantastis, seperti Elastigirl dari "The Incredibles".
Isa hampir tidak mau ikut field trip ke Baruna karena dia tidak tega meninggalkan mamanya sendiri selama tujuh hari, apalagi dia hanya tinggal dengan mamanya, jadi beliau pasti sendirian. Namun, atas permintaan sang mama, akhirnya isa setuju ikut ke Baruna untuk melindungi Jiyoon dan anggota Weeekly lainnya. Isa dan Jiyoon sama-sama senang ketika tahu mereka akan bertemu lagi dengan Chaehyun.
Ketika bermain Tekken 8, Isa jatuh cinta pada Reina, karakter Mishima perempuan pertama, dan berharap memiliki kostum Reina yang resmi, yang hanya dijual di Baruna. Oleh karena itu, dia terkesima pada Zhou Xinyu dari tripleS, yang kerap mengenakan kostum Reina. Isa merasa Xinyu lebih cantik darinya, dan bahkan membeku karena iri ketika melihat orang secantik dia.
Soojin mengikuti field trip di Baruna dengan harapan dapat menyelamatkan Observatorium Baruna dari rencana jahat Tigor Sihombing. Didampingi oleh divisi Eropa skuad perlindungan Bluebell City yang dipimpin Matilda Wirtavuori dari Finlandia, Soojin melawan Bryan Fury dari Tekken dalam prosesnya. Sahabat terbaiknya adalah Jihan; dia akan melakukan apapun untuk menjauhkan Jihan dari Peter Holly, yang dia nilai tidak serius melatihnya dalam bela diri campuran. Soojin menjadikan Hwoarang dari serial Tekken sebagai inspirasinya untuk melakukan taekwondo.
Jessica Jimin Mulyono, alias Monday, adalah anak dari Kapten Diman Mulyono, seorang pensiunan kapten TNI Angkatan Laut asal Indramayu yang juga merupakan main vocalist kebanggaan grup tersebut. Selain itu, dia juga bagian dari paduan suara dan klub renang Asone Academy. Dia menyukai air; aktivitas favoritnya adalah berenang dan mandi dengan Biore Relaxing Aromatic, yang memberinya kekuatan super untuk menjadi tak terlihat dan melemparkan pukulan bayangan.
Monday mengikuti field trip ke Baruna dengan harapan dapat melakukan yang terbaik untuk menyelamatkan Observatorium Baruna. Dibantu oleh divisi Amerika Utara skuad perlindungan Bluebell City yang dipimpin oleh Alma Cooper dari Amerika Serikat, dia melawan Craig Marduk dari Tekken dalam prosesnya. Sahabat terbaiknya masih Soeun.
Monday mengklaim Steve Fox sebagai karakter Tekken favoritnya dan inspirasinya untuk melakukan tinju.
Soeun adalah jenius musik Asone Academy dan ketua kelas 3B. Anggota orkestra sekolah Asone Academy ini memiliki kekuatan super untuk terbang, namun setelah mandi dengan Biore Pure Mild favoritnya, kekuatan supernya ter-upgrade dan kini dia bisa melakukan serangan seperti elang di tengah udara. Sahabatnya masih Monday, dan dia masih bermain cello kesayangannya.
Soeun mengikuti field trip ke Baruna ini dengan harapan menyelamatkan Observatorium Baruna dari polusi cahaya. Untuk melakukannya, dibantu oleh divisi Amerika Selatan skuad perlindungan Bluebell City yang dipimpin oleh Tatiana Calmell dari Peru, dia harus melawan musuh bebuyutannya - Sergei Dragunov, si tentara Rusia tunawicara dari Tekken.
Jaehee adalah putri sulung Marina, kepala sekolah Asone Academy, yang disebut sebagai siswi tercantik di sekolah tersebut. Kini berpacaran dengan Paul Cattelan, sahabat Rony Parulian, Jaehee masih memiliki minat terhadap biologi kelautan dan sangat menyukai serial fighting game yang selalu populer, Tekken. Dia tinggal di seberang jalan dari rumah Jiyoon, di kota Aleyad. Sepupu dan tetangga sebelahnya adalah Zoa.
Jaehee menaksir Noctis dari Final Fantasy XV, yang merupakan karakter tamu di Tekken 7, namun kini sudah mengganti karakter andalannya jadi Victor Chevalier, si kakek-kakek Perancis tukang bawa pedang. Memanfaatkan pengetahuannya yang luas tentang Tekken, dia dapat mengidentifikasi antek-antek Tigor Sihombing: Bryan, Marduk, Dragunov, dan Miguel, yang datang ke dunia nyata untuk menculik anggota Weeekly dan mencuri sabun Biore mereka untuk dijadikan sumber listrik bagi hotel idaman Tigor. Dia bahkan dapat menjelaskan mekanik gameplay mereka.
Seperti Noctis, Jaehee memiliki kemampuan untuk memanggil senjata abad pertengahan saat bertarung, selain melakukan telekinesis dan menembakkan sinar laser dari matanya. Namun ketika semuanya sudah selesai untuknya, kamar mandi akan menjadi tempatnya untuk bersantai dan membersihkan diri dengan Biore Floral Spa kesayangannya.
Jihan adalah siswi terimut dan teramah di Asone Academy, putri bungsu kepada guru sosiologi pindahan dari Manzana Academy di Paldea, Bu Kim Minkyeung. Dia menyukai barang-barang lucu seperti boneka, namun karena kurangnya pengetahuan mengenai dunia bela diri, dia berguru kepada kakak kelasnya sendiri, yaitu Peter Holly, si seniman bela diri campuran bertubuh tambun. Peter adalah mantan teman dan tentara bayaran Rony Parulian. Ini membuat Soojin marah pada Peter karena mengambil Jihan darinya ketika dia tahu Jihan harusnya bersama Soojin setiap saat.
Jihan bukanlah seorang pemain Tekken atau seniman bela diri, namun berkat Peter dan dibantu oleh divisi Oseania skuad perlindungan Bluebell City yang dipimpin oleh Zoe Creed dari Australia, dia bersiap mengalahkan musuh bebuyutan, Miguel Caballero Rojo, si Spanyol pemarah dari serial Tekken yang dipekerjakan oleh Tigor Sihombing.
Sabun favorit Jihan yang memberinya kekuatan super untuk membaca pikiran dan bertarung dengan palu raksasa kebanggaannya adalah Biore Bright White Scrub, yang membuat kulitnya halus dan cerah. Jadi makin gemas, deh, sama Jihan!
Si bungsunya Weeekly, Zoa, dikenal sebagai juara tenis Asone Academy sebanyak lima kali. Dia juga menggemari diecast mobil seperti dia menggemari rambutnya yang berkilau dan lembut. Dia juga pemain Tekken yang ulung, dengan Leo Kliesen sebagai karakter andalannya dan inspirasinya untuk berlatih seni bela diri Cina, Bajiquan. Sepupu dan tetangga sebelahnya adalah Jaehee.
Zoa mengikuti field trip ke Baruna ini dengan harapan dapat menyelamatkan Observatorium Baruna dari polusi cahaya, sehingga Weeekly dapat melakukan tugas vlog mereka dan mendapatkan grand prize. Dia sangat peduli terhadap unnie-unnie-nya di Weeekly.
Itu saja untuk Team Tomahu, sekarang kita akan berkenalan dengan para tokoh kunci yang membentuk cerbung ini. Pertama adalah Profesor Kris Tomahu.
Profesor Kris Tomahu adalah seseorang yang hidup untuk pekerjaan. Sejak usia 24, beliau sudah menjadi dosen di Institut Teknologi Baruna, jurusan astronomi. Beliau baru saja dilantik sebagai kepala Observatorium Baruna pada usia yang masih relatif muda, 44 tahun. Sebagai kepala observatorium, Profesor Tomahu berusaha menyeimbangkan antara menjadi pekerja yang baik, suami yang baik bagi istrinya, Bu Imas, dan ayah yang baik untuk kedua anak perempuannya, Nana dan Natty.
Sebagai kepala Observatorium Baruna, Profesor Tomahu bertanggung jawab mengarahkan observatorium, memastikan aktivitas pengamatan langit malam berjalan sebagaimana mestinya sebagai sumber kehidupan penduduk Baruna. Memang, Baruna merupakan pusat penelitian angkasa luar dan industri penerbangan. Setiap Sabtu malam, lampu kota wajib dimatikan agar bintang-bintang dapat jelas terlihat. Oleh karena itu, Profesor Tomahu kesal sekali pada Tigor Sihombing, saingan lamanya yang berusaha membangun hotel idamannya tepat di sebelah observatorium. Beliau beranggapan bahwa jika betul hotel tersebut hendak dibangun lagi, Baruna lumpuh, karena tidak mungkin melakukan pengamatan bintang di langit malam yang terlalu terang.
Profesor Tomahu memiliki banyak anak buah, di antaranya yang membantu Rony Parulian selama magangnya di observatorium: Pak Darwis dari Jogja, Pak Hendro dari Semarang, dan Pak Irfan dari Madiun. Beliau dipanggil oleh orang-orang di sekelilingnya dengan sebutan "Pak Kris".
Pak Darwis adalah anak buah Pak Kris dan wakil kepala Observatorium Baruna. Lulus dari California State University, beliau berspesialisasi di bidang evolusi bintang dan bertanggung jawab atas teleskop, memastikan kegiatan pengamatan bintang dengan teleskop dilakukan dengan aman. Sebagai orang Jogja, Pak Darwis diyakini sebagai keturunan keluarga Kraton. Alhasil, beliau dengan bangga merangkul aksen Jawanya serta tidak bisa hidup tanpa gudeg dan kopi joss. Sehari-hari, Pak Darwis berbahasa Indonesia jika dengan Pak Kris. Namun, bila dengan Pak Hendro dan Pak Irfan, beliau lebih sering berbahasa Jawa. Keponakan perempuannya, Jiyeon, membantu Rony selama masa magangnya di observatorium.
Pak Darwis diperankan oleh Boris Bokir, komika keturunan Batak asal Bandung.
Berasal dari Kota Atlas, Semarang, Pak Hendro Nur Wahyudi berspesialisasi di bidang ilmu falak (astronomi Islam), yang mempelajari pergerakan benda langit dan pengaruhnya terhadap umat Islam, seperti penentuan waktu salat. Karena disiplin ilmu dan ketaatannya terhadap agama Islam inilah Pak Hendro mendirikan House of Regulus, sebuah "musholatorium" - musala yang merangkap planetarium untuk salat dan memperagakan simulasi bintang.
Pak Hendro dulunya bekerja di Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang sebelum pindah ke Baruna untuk mendirikan House of Regulus. Saat ini beliau tinggal di Marigold City, ibukota teknologi Baruna, bersama istri dan kedua anaknya. Beliau memiliki hubungan yang bersahabat dengan Rony, yang sering pergi ke House of Regulus selama masa magangnya, jika tidak sedang mengurus teleskop.
Pak Hendro diperankan oleh Rigen Rakelna, komika asli Bima, Nusa Tenggara Barat.
Pak Irfan Akmal Farabi adalah salah satu anggota staf Observatorium Baruna yang termuda. Beliau berasal dari Kota Madiun, Jawa Timur, Pak Irfan berspesialiasi bidang tata surya dan lebih tahu mengenai planet terestrial dan planet jovian daripada cara memasak pecel, makanan kegemarannya.
Pak Irfan memiliki seorang adik perempuan bernama Bu Anya, yang ternyata berkencan dengan ayah Chaehyun. Mereka berdua akan menikah dalam waktu dekat. Seperti dijelaskan, Bu Anya akan menikah dengan ayah Chaehyun di bawah langit malam berbintang, dan jika bintang malam terkaburkan oleh polusi cahaya, pernikahan mereka tidak akan meriah.
Mungkin Anda akan mengira bahwa sebagai orang Jawa Timur, tutur kata Pak Irfan akan banyak cak-cuk-cak-cuk-nya dan itu normal bagi orang Jawa Timur. Tetapi inilah faktanya: bahasa Jawa Madiunan lebih erat kaitannya dengan dialek Jogja-Solo standar, jadi Pak Irfan senantiasa bertutur kata dengan sopan. Kecuali jika beliau marah, tentu saja.
Pak Irfan diperankan oleh Indra Jegel, komika yang melejit lewat perannya sebagai Sahat Purba di "Ngeri-ngeri Sedap".
Jiyeon adalah putri mendiang Pak Widya dan keponakan perempuan Pak Darwis, wakil kepala Observatorium Baruna. Dia adalah gadis cantik yang memiliki pengetahuan luas di bidang kosmologi, khususnya di bidang disiplin ilmunya, zodiak. Sebagai sesama anak magang, Jiyeon membantu Rony Parulian selama masa magangnya di observatorium, bekerjasama dengan pamannya mengurus teleskop. Kakak perempuannya, Jane atau Jejen, bekerja di Jakarta.
Jiyeon lebih tahu tentang rasi bintang zodiak daripada tips perawatan kulit, namun ketika selesai bekerja, dia akan menemukan kenyamanan di kamar mandi untuk membersihkan dan memanjakan diri. Dia tahu dia tidak bisa bekerja dengan baik jika kulitnya kusam dan kasar. Seperti Chaehyun, Jiyeon teramat menyukai kulitnya yang lembut.
Jiyeon menyukai suasana damai dan tidak suka perkelahian. Oleh karena itu, dia kesal ketika Peter Holly sudah mengganggu kinerja Rony saat magang.
Officer Jetje Margaretha, atau disapa Oma Rete, adalah nenek kepada Julie Han, yang menjabat sebagai Kapolsek Baruna. Pada usia 64 tahun, beliau membuktikan bahwa usia hanya angka, karena beliau bisa menangkap penjahat dan membawa mereka ke pihak berwenang tanpa sedikitpun menunjukkan tanda gangguan tulang.
Oma Rete mengurus Julie sendirian ketika dia kehilangan orangtuanya saat bayi di Korea. Tidak jelas apakah Oma Rete merupakan nenek dari pihak ibu atau ayah Julie, karena Julie sendiri tidak memiliki ingatan tentang mereka sama sekali.
Kebanyakan dari anak buah Oma Rete berusia jauh lebih muda darinya, mostly berusia 20-an tahun, termasuk Officer Dawon Nam yang dipindahkan dari Kepolisian Paldea.
Terakhir sekali, ada Peter Holly, kakak kelas para anggota Weeekly. Mantan sahabat dan tentara bayaran Rony Parulian, Peter Holly mencari sumber penghidupan dengan bertanding di kompetisi seni bela diri campuran di seantero Asone, dan sering menang. Ketika melihat Jihan bertarung dengan palu raksasanya, Peter menawarkan diri membantu Jihan berlatih bela diri campuran dan ikut bersama para anggota Weeekly untuk "melindungi" mereka selama field trip di Baruna.
Peter adalah orang sombong yang memandang rendah lawannya di dunia bela diri, namun jika sudah menyangkut Jihan, Peter melihat potensi dalam dirinya. Dia bahkan memaksa Jihan ikut dengannya untuk latihan bela diri, yang mana harusnya Jihan ikut Soojin. Soojin benci sekali kepada Peter; dialah yang melukai kakinya saat latihan taekwondo di film sebelumnya.
Seperti Rony, Peter membenci rakun, namun menyukainya sebagai bahan makanan. Dia ingin memasak semur rakun yang akan membantunya berotot; Rony tidak suka ide ini karena rakun bukan makanan. Dia suka main-main dengan Rony dan membuatnya naik darah, bahkan selama masa magangnya di observatorium.
Sebenarnya ada karakter lain yang bisa kita bahas, seperti Walikota Joost Klein dan Sekretaris Sheynnis Palacios, namun alas, ini hanya selayang pandang dari "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco". Insya Allah, cerbungnya akan mulai ditulis pada Maret 2025 nanti. Jika memungkinkan, cerbung ini juga akan saya tulis di Wattpad.
Apakah Weeekly akan berhasil menyelamatkan observatorium? Nantikan!
Tabik,
Yudhistira Mahasena
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
