Mohon tunggu...
Yudhistira Mahasena
Yudhistira Mahasena Mohon Tunggu... Freelancer - Desainer Grafis

Ini akun kedua saya. Calon pegiat industri kreatif yang candu terhadap K-pop (kebanyakan girl group) dan Tekken.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kenali Indonesiamu! Episode 20: Bukan Hanya Toleran, Kalimantan Barat Juga Sayang Alam

11 November 2024   15:20 Diperbarui: 11 November 2024   15:23 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Khususnya jika menyangkut orangutan, hewan primata kesayangan Indonesia. Orangutan sangat dicintai dan dilestarikan di Kalimantan.

Perihal transportasi, tentunya Sungai Kapuas dimanfaatkan sebagai sarana transportasi air. Orang-orang pergi bekerja, berbelanja, atau ke sekolah dengan naik sampan atau kapal melintasi Sungai Kapuas. Bagi mereka ini sudah biasa. Akan tetapi, bagi mereka yang ingin pulang kampung ke Pontianak setiap Idulfitri, mereka dapat naik pesawat dan mendarat di Bandara Supadio, Pontianak.

Bandara Supadio di Pontianak, bandara utama Kalimantan Barat. (sumber: CNN Indonesia)
Bandara Supadio di Pontianak, bandara utama Kalimantan Barat. (sumber: CNN Indonesia)
2. Kalimantan Barat dari Segi Administratif
Sekarang kita akan berkenalan dengan 14 divisi administratif yang membentuk Kalimantan Barat. Ada 12 kabupaten dan dua kota yang membentuk provinsi yang terletak di zona Waktu Indonesia Barat (WIB) ini.

** KABUPATEN **

1. Kabupaten Bengkayang (Bengkayang):
- Kecamatan Bengkayang
- Kecamatan Capkala
- Kecamatan Jagoi Babang
- Kecamatan Ledo
- Kecamatan Lembah Bawang
- Kecamatan Lumar
- Kecamatan Monterado
- Kecamatan Samalantan
- Kecamatan Sanggau Ledo
- Kecamatan Seluas
- Kecamatan Siding
- Kecamatan Sungai Betung
- Kecamatan Sungai Raya
- Kecamatan Sungai Raya Kepulauan
- Kecamatan Suti Semarang
- Kecamatan Teriak
- Kecamatan Tujuh Belas

Salah satu tempat wisata alam terindah di Bengkayang adalah Bukit Jamur. Bukit ini menyuguhkan keindahan hamparan bukit hijau yang luas, dihiasi dengan pepohonan rindang. Dari puncak bukit setinggi 500 mdpl ini kita bisa melihat seluruh Bengkayang dengan segala keindahannya. Kekayaan budaya lokal di sini juga masih sangat terjaga.

Bukit Jamur, sensasi negeri di atas awan di Bengkayang. (sumber: Wisato.id)
Bukit Jamur, sensasi negeri di atas awan di Bengkayang. (sumber: Wisato.id)

Sekitar 58% penduduk Bengkayang beragama Kristen, 31% di antaranya Katolik. Untuk mengakomodasi kegiatan ibadah masyarakatnya, seperti sekolah Minggu, Paskah, atau Natal, Bengkayang memiliki Gereja Paroki Santo Pius X. Gereja ini sudah berdiri sejak 1 September 1934, alias sudah 90 tahun.

Gereja Katolik Bengkayang sudah berdiri sejak 1934. (sumber: Atourin)
Gereja Katolik Bengkayang sudah berdiri sejak 1934. (sumber: Atourin)

Bengkayang juga memiliki sejumlah air terjun yang indah. Dikelilingi hutan hujan tropis membuat lanskap Kalbar enak dipandang, cocok untuk menyegarkan mata yang lelah menatap gawai. Salah satu air terjun yang terindah di Bengkayang adalah Air Terjun Riam Merasap. Jarak tempuhnya sekitar 300 km dari Pontianak, atau kurang lebih 8 jam, setara waktu tidur ideal manusia.

Air Terjun Riam Merasap di Bengkayang. (sumber: Atourin)
Air Terjun Riam Merasap di Bengkayang. (sumber: Atourin)
2. Kabupaten Kapuas Hulu (Putussibau):
- Kecamatan Badau
- Kecamatan Batang Lupar
- Kecamatan Bika
- Kecamatan Boyan Tanjung
- Kecamatan Bunut Hilir
- Kecamatan Bunut Hulu
- Kecamatan Embaloh Hilir
- Kecamatan Embaloh Hulu
- Kecamatan Empanang
- Kecamatan Hulu Gurung
- Kecamatan Jongkong
- Kecamatan Kalis
- Kecamatan Mentebah
- Kecamatan Pengkadan
- Kecamatan Puring Kencana
- Kecamatan Putussibau Selatan
- Kecamatan Putussibau Utara
- Kecamatan Seberuang
- Kecamatan Selimbau
- Kecamatan Semitau
- Kecamatan Silat Hilir
- Kecamatan Silat Hulu
- Kecamatan Suhaid

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun