Selain itu, Kabupaten Sumbawa juga tempat di mana kita dapat menjumpai Istana Tua Dalam Loka, peninggalan bersejarah masa kejayaan Kesultanan Sumbawa. Dibangun pada 1885, dulu Istana Tua Dalam Loka merupakan kediaman raja. Pembangunannya diprakarsai oleh Sultan Muhammad Jalaluddin Syah III, Sultan ke-16 Dinasti Dewa Dalam Bawa. Kini, istana ini terbuka untuk dikunjungi siapa saja sebagai sebuah cagar budaya.
9. Kabupaten Sumbawa Barat (Taliwang):
- Kecamatan Brang Ene
- Kecamatan Brang Rea
- Kecamatan Jereweh
- Kecamatan Maluk
- Kecamatan Poto Tano
- Kecamatan Sekongkang
- Kecamatan Seteluk
- Kecamatan Taliwang
Anda mungkin familiar dengan makanan ayam taliwang, yang memang berasal dari Taliwang. Taliwang adalah ibukota Kabupaten Sumbawa Barat, yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Sumbawa pada 18 Desember 2003 berdasarkan Undang-undang Nomor 30 Tahun 2003. Pembahasan mengenai makanan khas NTB akan kita paparkan kemudian.
Salah satu potensi wisata Sumbawa Barat yang patut digali lebih dalam adalah Pulau Kenawa, sebuah pulau tak berpenghuni dengan pesona menakjubkan. Pulau ini bisa ditempuh dengan dua kali naik kapal feri, pertama sekitar 1-2 jam dari Pelabuhan Kayangan di Lombok Timur, dan kemudian berangkat dari Pelabuhan Poto Tano menuju pelabuhan nelayan yang jaraknya hanya 15 menit berjalan kaki.
Tidak ada orang di Pulau Kenawa; yang ada hanya pemandangan perbukitan, pantai berpasir putih, dan terumbu karang. Di sini kita bisa sepuasnya berenang, snorkeling, atau berkemah, tanpa ada orang yang mengganggu kita.
Sebagai pulau dengan mayoritas penduduk beragama Islam, Sumbawa Barat memiliki sebuah masjid indah nan megah untuk mengakomodasi kegiatan agama masyarakatnya. Adalah Masjid Agung Darussalam Sumbawa Barat di Taliwang, yang dibangun pada tahun 2007 dan selesai pada tahun 2010. Masjid ini didirikan saat masa pemerintahan Bupati pertama Kabupaten Sumbawa Barat.
10. Kota Bima:
- Kecamatan Asakota
- Kecamatan Mpunda
- Kecamatan Raba
- Kecamatan Rasanae Barat
- Kecamatan Rasanae Timur