Mohon tunggu...
Yudhistira Mahasena
Yudhistira Mahasena Mohon Tunggu... Freelancer - Desainer Grafis

Ini akun kedua saya. Calon pegiat industri kreatif yang candu terhadap K-pop (kebanyakan girl group) dan Tekken.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kenali Indonesiamu! Episode 13: Jawa Barat, Lebih dari Sekedar Budaya Sunda

10 September 2024   23:40 Diperbarui: 8 Oktober 2024   19:44 2848
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bismillahirrahmanirrahim.

Saya bangga menyebut diri saya "50% Jogja, 50% Jakarta, namun 100% Jawa Barat". Saya bersyukur lahir dari rahim seorang mama yang berasal dari Jakarta. Papa saya tercinta asli Jogja. Namun, walaupun saya lahir di Jepang dan menghabiskan sebagian masa balita di Jakarta, saya bangga tinggal di Jawa Barat sejak tahun 2002, tepatnya di Kota Cimahi.

Saya sudah mempersiapkan mental saya untuk menulis episode serial "Kenali Indonesiamu" kali ini, yaitu tentang Jawa Barat. Ketika Anda merupakan penghuni provinsi dengan penduduk terbanyak di Indonesia, sekaligus dengan populasi Muslim terbesar di Indonesia, Anda tahu bahwa pembahasan kita tidak akan selesai dalam sehari. Ada banyak hal yang akan kita bahas tentang Jawa Barat, secara detail.

Sebelum kita menyelam lebih dalam, alangkah baiknya membuka postingan ini dengan sebuah jembatan keledai: "Jaja Suka Jamu dan Susu". Itu adalah cara mudah untuk mengingat delapan provinsi pertama Indonesia saat kita baru merdeka:
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Sumatera
- Kalimantan
- Jawa Timur
- Maluku
- Sunda Kecil
- Sulawesi

Kedelapan provinsi tersebut berdiri sebagai hasil dari sidang kedua PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia).
- Sumatera dikepalai oleh Teuku Muhammad Hasan;
- Jawa Barat dikepalai oleh Sutardjo Kertohadikusomo;
- Jawa Tengah dikepalai oleh Raden Panji Soeroso;
- Jawa Timur dikepalai oleh Ario Soerjo;
- Sunda Kecil dikepalai oleh I Gusti Ketut Pudja;
- Kalimantan dikepalai oleh Pangeran Mohammad Noor;
- Sulawesi dikepalai oleh Sam Ratulangi;
- dan Maluku dikepalai oleh Johannes Latuharhary.

Sebelum tahun 1959, Jakarta merupakan bagian dari Provinsi Jawa Barat sebelum akhirnya naik status menjadi Daerah Tingkat Satu (Provinsi) yang dipimpin oleh gubernur. Sejak saat itu, Jawa Barat menjadi provinsi tersendiri selama 41 tahun hingga akhirnya Banten dimekarkan dari Jabar dan menjadi provinsi tersendiri pada tahun 2000.

Data singkat Provinsi Jawa Barat:
Ibukota: Bandung
Luas: 35.377,76 km2
Populasi: 50.489.208 jiwa (terbanyak penduduknya di Indonesia)
Demografi:
- Agama: 97,22% Islam, 2,45% Kristen, 0,22% Buddha, 0,04% Hindu, 0,03% Konghucu, 0,01% Sunda Wiwitan dan lainnya
- Suku bangsa: Sunda
- Bahasa: Sunda
Slogan pariwisata: Jabar Juara
Lagu daerah: "Manuk dadali", "Cingcangkeling", "Tokecang", dll.
Rumah adat: rumah Kasepuhan Cirebun
Senjata tradisional: kujang
Flora identitas: buah gandaria
Fauna identitas: macan tutul jawa
Puncak tertinggi: Gunung Ciremai (3.078 mdpl)
Sungai terpanjang: Sungai Citarum (270 km)
Makanan khas: nasi timbel, empal gentong, peuyeum, sate maranggi, doclang, dll.
Cerita rakyat: Sangkuriang, dll.
Pahlawan nasional: Dewi Sartika, Otto Iskandar Dinata, K.H. Zaenal Mustofa, Ir. H. Djuanda Kartawidjaja, dll.

Secara geografis, Jawa Barat berada di bagian barat Pulau Jawa. Wilayahnya berbatasan dengan Banten, DKI Jakarta, dan Laut Jawa di utara; Jawa Tengah di timur; Samudera Hindia di selatan; dan juga Banten serta DKI Jakarta di barat. Di barat, Jawa Barat berbatasan langsung dengan Kabupaten Lebak dan Kota Tangerang Selatan di Banten. Dengan Jawa Tengah, Jawa Barat berbatasan dengan Kabupaten Brebes dan Kabupaten Cilacap. Tak heran mengapa banyak warga di sana yang masih bisa berbahasa Sunda, padahal mereka penduduk Tatar Jawa.

Jawa Barat adalah provinsi dengan penduduk terbanyak di Indonesia. Sekitar 49 juta orang menyebut Jawa Barat sebagai rumah. 97,22% di antaranya memeluk agama Islam, sehingga menjadikannya provinsi dengan populasi Muslim terbesar di Indonesia pula. Sebagian besar adalah orang Sunda. Ups, tetapi itu pembahasan nanti.

Sebelum kita berkenalan dengan 27 divisi administratif yang membentuk Jawa Barat, terlebih dahulu kita akan meneroka Jawa Barat dari sisi alam dan ekonomi.

Bentang alam Jawa Barat indah dan beraneka ragam. Kawasan pantai utara, yang meliputi Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang, Indramayu, dan Cirebon, merupakan dataran rendah. Sebutan kerennya Pantura. Mungkin Anda mengenal istilah Pantura karena musik dangdut Pantura-nya yang terkenal itu. Sebagian lirik lagu dangdut Pantura menggunakan bahasa Jawa dialek Indramayu atau Cirebon.

Pantai Tirtamaya di Indramayu, salah satu bagian dari kawasan Pantura di Jawa Barat. (sumber: detik.com)
Pantai Tirtamaya di Indramayu, salah satu bagian dari kawasan Pantura di Jawa Barat. (sumber: detik.com)

Bagian tengah dan selatan Jawa Barat merupakan daerah pegunungan, yang membujur dari barat hingga timur, membuat daerah ini dikenal sebagai daerah Parahyangan atau Priangan. Di sini, tanaman yang tumbuh di dataran tinggi seperti teh dapat tumbuh, di daerah-daerah seperti Ciwidey di Bandung, Ciater di Subang, dan kawasan Puncak di Bogor.

Kebun teh Ciater di Subang. Teh dapat tumbuh dengan mudah di dataran tinggi atau pegunungan. (sumber: Wisatakula)
Kebun teh Ciater di Subang. Teh dapat tumbuh dengan mudah di dataran tinggi atau pegunungan. (sumber: Wisatakula)

Dan di daerah-daerah paling selatan di Jawa Barat, hawanya kembali panas karena merupakan daerah dataran rendah. Pantai di pesisir selatan Jawa Barat banyak menarik wisatawan, seperti Pantai Ujung Genteng di Sukabumi, Pantai Santolo di Garut, dan Pantai Pangandaran.

Pantai Santolo di Garut, salah satu pantai terbersih di di pesisir selatan Jawa Barat. (sumber: TripAdvisor)
Pantai Santolo di Garut, salah satu pantai terbersih di di pesisir selatan Jawa Barat. (sumber: TripAdvisor)

Berikut adalah tujuh puncak tertinggi di Provinsi Jawa Barat:

1. Gunung Ciremai (3.078 mdpl)
Letak: Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka

Gunung Ciremai terletak di antara Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka. (sumber: detik.com)
Gunung Ciremai terletak di antara Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka. (sumber: detik.com)

2. Gunung Pangrango (3.019 mdpl)
Letak: Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur

Gunung Pangrango terletak di tripoin antara Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur. (sumber: TripAdvisor)
Gunung Pangrango terletak di tripoin antara Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur. (sumber: TripAdvisor)

3. Gunung Gede (2.958 mdpl)
Letak: Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur

Gunung Gede terletak di antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur, dan merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. (sumber: IDN Times Jabar)
Gunung Gede terletak di antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur, dan merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. (sumber: IDN Times Jabar)

4. Gunung Cikuray (2.821 mdpl)
Letak: Kabupaten Garut

Gunung Cikuray, sebuah gunung berapi mati di Kabupaten Garut. Dari puncaknya kita bisa melihat keindahan Garut. (sumber: Infogarut.id)
Gunung Cikuray, sebuah gunung berapi mati di Kabupaten Garut. Dari puncaknya kita bisa melihat keindahan Garut. (sumber: Infogarut.id)

5. Gunung Papandayan (2.665 mdpl)
Letak: Kabupaten Garut

Gunung Papandayan tidak memiliki puncak karena tidak berbentuk kerucut. (sumber: Disparbud Provinsi Jawa Barat)
Gunung Papandayan tidak memiliki puncak karena tidak berbentuk kerucut. (sumber: Disparbud Provinsi Jawa Barat)

6. Gunung Kendang (2.608 mdpl)
Letak: Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut

Mendaki Gunung Kendang di perbatasan Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut dapat melalui jalur pendakian Neglawangi. (sumber: DiditWidiarto.com)
Mendaki Gunung Kendang di perbatasan Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut dapat melalui jalur pendakian Neglawangi. (sumber: DiditWidiarto.com)

7. Gunung Puntang (2.224 mdpl)
Letak: Kabupaten Bandung

Gunung Puntang di Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung dikenal sebagai daerah penghasil kopi yang tersohor. (sumber: Campa Tour)
Gunung Puntang di Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung dikenal sebagai daerah penghasil kopi yang tersohor. (sumber: Campa Tour)

Adapun sungai terpanjang di Jawa Barat adalah Sungai Citarum. Sungai ini mengalir melalui Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Purwakarta, dan Kabupaten Bekasi. Sungai ini sering sekali mengalami polusi karena banyaknya orang yang membuang sampah sembarangan, sehingga setiap musim hujan, air Sungai Citarum meluap dan kerap mengakibatkan banjir. Hingga kini selalu dilakukan upaya untuk membersihkan Sungai Citarum.

Sungai Citarum, sungai terpanjang di Jawa Barat, berhulu di Situ Cisanti, Kabupaten Bandung. (sumber: Jadesta - Kemenparekraf)
Sungai Citarum, sungai terpanjang di Jawa Barat, berhulu di Situ Cisanti, Kabupaten Bandung. (sumber: Jadesta - Kemenparekraf)
Lagi-lagi, setiap provinsi di Indonesia memiliki flora dan fauna identitas yang membuat mereka stand out dari satu sama lain. Flora identitas Provinsi Jawa Barat yaitu buah gandaria (Bouea macrophylla), buah berasa kecut-manis yang masih satu famili dengan mangga. Warnanya hijau saat masih muda, dan ketika sudah dewasa dan matang, buah gandaria berwarna kuning. Buah ini dapat dimakan langsung ketika matang, dan ketika masih mentah kerap dikonsumsi sebagai rujak atau bahan baku sambal gandaria. Daunnya digunakan sebagai lalap dan batang pohonnya digunakan sebagai papan kayu. Nama buah ini diabadikan sebagai nama salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan, yang mana saya pernah bermimpi terkunci di sana.

Buah gandaria, flora identitas Jawa Barat. (sumber: RRI)
Buah gandaria, flora identitas Jawa Barat. (sumber: RRI)

Adapun fauna identitas Jawa Barat adalah macan tutul jawa (Panthera pardus melas), subspesies macan tutul dan satu-satunya spesies kucing besar yang masih tersisa di Pulau Jawa. Si tampan ini adalah hewan terancam punah, dikarenakan hilangnya habitat hutan dan penangkapan liar. Upaya konservasi macan tutul jawa dilakukan dengan adanya Taman Nasional Gunung Gede Pangrango di Kabupaten Bogor, di mana mereka dilindungi untuk mencegah mereka dari risiko kepunahan.

Macan tutul jawa, fauna identitas Jawa Barat. (sumber: Bobo.ID - Grid.ID)
Macan tutul jawa, fauna identitas Jawa Barat. (sumber: Bobo.ID - Grid.ID)

Secara ekonomi, selama kita menulis serial "Kenali Indonesiamu" ini, kita sudah sering membicarakan tentang bagaimana orang-orang di provinsi tertentu memanfaatkan sumber daya alam mereka sebagai sumber kekayaan mereka. Dan kita akan membahasnya, namun kita belum pernah membahas tentang industri transportasi yang berperan besar dalam ekonomi Indonesia. Kita akan membahas transportasi... mulai episode ini.

Kendaraan bus adalah kendaraan darat yang dirancang secara khusus untuk mengangkut banyak penumpang. Ada banyak macam bus, seperti bus sekolah, bus pariwisata, dan juga bus polisi. Untuk metode perjalanan dengan bus, Jawa Barat dapat mengandalkan enam terminal, yaitu:
1. Terminal Depok
2. Terminal Jatijajar, Depok
3. Terminal Leuwipanjang, Bandung
4. Terminal Bekasi
5. Terminal K.H. Ahmad Sanusi, Sukabumi
6. Terminal Baranangsiang, Bogor

Terminal Depok melayani rute-rute ke berbagai kota di Jawa Barat dan luar provinsi. Letaknya di pintu keluar Stasiun Depok Baru, Jalan Gedoran No. 39, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. Terminal ini melayani perjalanan bus dan angkutan kota.

Terminal Depok. (sumber: Wikimedia Commons)
Terminal Depok. (sumber: Wikimedia Commons)

Terminal Jatijajar telah beroperasi sejak tahun 2019. Terminal modern yang terletak di Jalan Raya Bogor Km. 37, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok ini memfasilitasi perjalanan bus antarkota, seperti ke kantor atau sekolah. Bagi penduduk Depok hal ini sudah biasa.

Terminal Jatijajar, Kota Depok. (sumber: JPNN.com Jabar)
Terminal Jatijajar, Kota Depok. (sumber: JPNN.com Jabar)

Terminal Leuwipanjang adalah salah satu terminal bus induk di Kota Bandung selain Terminal Cicaheum. Letaknya di Jalan Soekarno-Hatta No. 205, Kelurahan Situsaeur, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung. Terminal ini melayani metode perjalanan angkot dan bus bagi penduduk Bandung yang pergi bekerja atau bersekolah.

Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung. (sumber: Pemkot Bandung)
Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung. (sumber: Pemkot Bandung)

Terminal Bekasi terletak di Kelurahan Duren Raya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Pintu masuknya di Jalan Cut Meutia dan keluarnya di Jalan Ir. H. Djuanda.

Terminal Bekasi. (sumber: beritatrans.com)
Terminal Bekasi. (sumber: beritatrans.com)

Terminal KH Ahmad Sanusi terletak di Jalan Lingkar Selatan No. 7, Kelurahan Sudajaya Hilir, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Terminal yang diresmikan pada 10 Oktober 2016 ini menggantikan fungsi terminal lama yang terletak di Jalan Sudirman, Kota Sukabumi. Terminal ini melayani metode perjalanan angkot dan bus.

Terminal KH Ahmad Sanusi, Kota Sukabumi. (sumber: Sukabumi Update)
Terminal KH Ahmad Sanusi, Kota Sukabumi. (sumber: Sukabumi Update)

Dan terakhir, Terminal Baranangsiang di Kota Bogor memfasilitasi perjalanan antarkota termasuk Jakarta, Tangerang, Bandung, dsb. Terminal ini terletak di Jalan Pajajaran No. 9, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Ini adalah tempat pertama yang saya lihat setiap kali pergi ke rumah mbah saya di Bogor dan masuk lewat Gerbang Tol Bogor dan bukannya lewat Yasmin. Letaknya cukup dekat dengan Botani Square.

Terminal Baranangsiang di Kota Bogor. (sumber: News - Republika)
Terminal Baranangsiang di Kota Bogor. (sumber: News - Republika)

Ada bus, ada juga kereta api. Jawa Barat memiliki jaringan rel kereta api yang membentang melintasi berbagai kota. Salah satu stasiun kereta api terpenting di Jawa Barat adalah Stasiun Bandung. Di sinilah para pelancong dalam negeri yang datang berkunjung ke Bandung tiba. Stasiun Bandung telah dibuka sejak 17 Mei 1884 lalu, yang artinya stasiun ini sudah tua sekali, jauh sebelum Indonesia merdeka. Letak stasiun ini di Kelurahan Kebonjeruk, Kecamatan Andir, Kota Bandung. Adapun Andir adalah inspirasi saya untuk Pansy City, salah satu lokasi di film "A Musical Revolution 3". Spoiler alert, di Pansy City-lah Soojin bertarung sengit dengan Bryan Fury dari serial Tekken, yang tiba-tiba muncul di dunia nyata dan diperintahkan oleh Tigor Sihombing untuk menculik dia.

Pintu utara Stasiun Bandung ada di Jalan Kebon Kawung No. 43, sedangkan pintu selatannya di Jalan Stasiun Timur No. 1.

Stasiun Bandung sudah berdiri sejak 1884. (sumber: detik.com)
Stasiun Bandung sudah berdiri sejak 1884. (sumber: detik.com)

Jawa Barat juga memiliki beberapa bandar udara yang melayani penerbangan secara domestik dan internasional. Jawa Barat memiliki dua bandara utama:

1. Bandara Internasional Husein Sastranegara (BDO). Bandara ini merupakan salah satu bandara utama di Jawa Barat yang melayani penerbangan secara domestik dan internasional. Bandara Husein merupakan pintu gerbang utama menuju Bandung untuk pelancong asing, dan letaknya di Jalan Pajajaran No. 156, Kelurahan Husen Sastranegara, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung. Waduh, jika tahun depan Weeekly atau STAYC konser di Bandung, apakah mereka akan mendarat di Bandara Husein?

Bandara Husein Sastranegara, pintu gerbang utama menuju Bandung untuk pelancong asing. (sumber: TripAdvisor)
Bandara Husein Sastranegara, pintu gerbang utama menuju Bandung untuk pelancong asing. (sumber: TripAdvisor)

2. Bandara Internasional Kertajati (KJT). Bandara ini adalah bandara internasional terbaru di Jawa Barat yang diresmikan pada tahun 2018 lalu. Sesuai namanya, bandara ini terletak di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Bandara Kertajati dirancang secara khusus untuk menjadi hub penerbangan utama di Jawa Barat, menggantikan beberapa fungsi dari Bandara Husein Sastranegara.

Bandara Internasional Kertajati. (sumber: CNN Indonesia)
Bandara Internasional Kertajati. (sumber: CNN Indonesia)

Masyarakat Jawa Barat pandai memanfaatkan hasil alam menjadi sumber kekayaan mereka pula. Salah satu sektor ekonomi unggulan di Jawa Barat yaitu pertanian, yang mana mencakup tanaman seperti padi, palawija, dan hortikultura. Teh merupakan salah satu komoditas utama yang ditanam dan dibudidayakan di Jawa Barat, dan sebagaimana disebutkan sebelumnya, dapat dengan mudah ditemukan di daerah-daerah di dataran tinggi seperti Bandung, Subang, Bogor, dll.

Petani teh di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. (sumber: Pakuan Raya)
Petani teh di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. (sumber: Pakuan Raya)

Masyarakat yang hidup di daerah pesisir, mencari sumber kekayaan dengan melaut dan menangkap ikan. Potensi tangkapan ikan di pesisir selatan Jawa Barat diproyeksikan mencapai 1,2 juta ton per tahun, meskipun hasil tangkapnya masih mencapai 11.000 ton per tahun. Ikan yang mereka tangkap selalu segar dan kaya akan protein yang baik untuk kinerja otak.

Nelayan di Kecamatan Karangsong, Kabupaten Indramayu. Ikan hasil tangkapannya segar dan kaya protein. (sumber: Kaget News)
Nelayan di Kecamatan Karangsong, Kabupaten Indramayu. Ikan hasil tangkapannya segar dan kaya protein. (sumber: Kaget News)
Selain itu, masyarakat Jawa Barat juga terkenal akan kerajinan tangan mereka. Banyak di antara mereka yang telah mendunia, seperti kerajinan tangan khas Lembang, tas dan sepatu Cibaduyut, wayang golek Cianjur, batik Ciamis, anyaman bambu Subang, songket Garut, kerajinan kulit Garut, dll.

Daerah Sukaregang di Garut dikenal sebagai sentra industri kerajinan kulit. Tas dan sepatu kulit yang dibuat dan dijual di sini berkualitas tinggi dan harganya mahal. (sumber: TripAdvisor)
Daerah Sukaregang di Garut dikenal sebagai sentra industri kerajinan kulit. Tas dan sepatu kulit yang dibuat dan dijual di sini berkualitas tinggi dan harganya mahal. (sumber: TripAdvisor)

Itu saja Jawa Barat dari segi alam dan ekonomi.

Sekarang kita akan melihat 27 kabupaten dan kota yang membentuk Jawa Barat. Semuanya memiliki ciri khas sendiri, yang membuat mereka unik satu sama lain. Nanti kita juga akan melihat fakta unik tentang mereka.

** KABUPATEN **

1. Kabupaten Bandung (Soreang):
- Kecamatan Arjasari
- Kecamatan Baleendah
- Kecamatan Banjaran
- Kecamatan Bojongsoang
- Kecamatan Cangkuang
- Kecamatan Cicalengka
- Kecamatan Cikancung
- Kecamatan Cilengkrang
- Kecamatan Cileunyi
- Kecamatan Cimaung
- Kecamatan Cimenyan
- Kecamatan Ciparay
- Kecamatan Ciwidey
- Kecamatan Dayeuhkolot
- Kecamatan Ibun
- Kecamatan Katapang
- Kecamatan Kertasari
- Kecamatan Kutawaringin
- Kecamatan Majalaya
- Kecamatan Margaasih
- Kecamatan Margahayu
- Kecamatan Nagreg
- Kecamatan Pacet
- Kecamatan Pameungpeuk
- Kecamatan Pangalengan
- Kecamatan Paseh
- Kecamatan Pasirjambu
- Kecamatan Rancabali
- Kecamatan Rancaekek
- Kecamatan Solokanjeruk
- Kecamatan Soreang

Kabupaten Bandung beribukota di Soreang. Dulu, kabupaten ini merupakan kabupaten besar, bagian dari wilayah Bandung Raya yang terdiri atas Kabupaten Bandung, Kota Bandung, dan Kota Cimahi. Namun, pada 2 Januari 2007, Kabupaten Bandung Barat terbentuk sebagai hasil pemekaran dari Kabupaten Bandung, dengan Ngamprah sebagai ibukotanya.

Banyak teman-teman saya di SMA yang tinggal di Kabupaten Bandung. Ada yang rumahnya di Baleendah, ada yang di Banjaran, ada yang di Rancaekek, ada pula yang di Soreang.

Soreang merupakan ibukota Kabupaten Bandung. Di sinilah Bupati Bandung dan wakilnya bekerja. Bupati adalah sebutan untuk pemimpin kabupaten; tugasnya adalah memimpin pelaksanaan-pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan dan kebijakan yang telah ditetapkan bersama antara bupati dan DPRK (Dewan Perwakilan Rakyat Kota).

Kantor Bupati Bandung di Soreang. (sumber: TripAdvisor)
Kantor Bupati Bandung di Soreang. (sumber: TripAdvisor)
Di Soreang pula kita dapat menjumpai ikon Kabupaten Bandung, yaitu Munara 99 Sabilulungan. Tingginya 99 meter, mencerminkan nilai tauhid Asmaul Husna, atau nama-nama baik Allah SWT, tepat di ujung kujang sebagai senjata atau simbol orang Sunda.

Munara Sabilulungan di Soreang. (sumber: Indonesia Kaya)
Munara Sabilulungan di Soreang. (sumber: Indonesia Kaya)

Sebagian besar wilayah Kabupaten Bandung adalah pegunungan. Di sinilah kita bisa menemukan tempat-tempat wisata ternama, seperti Kawah Putih, Ranca Upas, dan Situ Patenggang di Ciwidey, Situ Cileunca di Pangalengan, dan Desa Wisata Ciburial di Cimenyan.

Kawah Putih adalah sebuah danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha yang kini sudah mati. Tanah di sekitar kawah ini berwarna putih dan bercampur belerang, sehingga mengeluarkan bau yang khas seperti telur busuk atau orang baru berkentut.

Kawah Putih di Ciwidey. (sumber: detik.com)
Kawah Putih di Ciwidey. (sumber: detik.com)

Situ Patenggang atau Situ Patengan terletak 12 km atau 30 menit dari Kawah Putih. Konon katanya, danau ini lahir dari kisah cinta Ki Santang dan Dewi Rengganis yang besar bersama alam. Suatu hari, mereka berpisah untuk sekian lamanya. Karena cinta yang begitu mendalam, mereka saling mencari satu sama lain dan akhirnya bertemu di sebuah tempat yang kini dinamakan Batu Cinta. Dewi Rengganis pun minta dibuatkan danau dan sebuah perahu untuk dia dan Ki Santang berlayar bersama. Perahu inilah yang kini dikenal sebagai Pulau Asmara atau Pulau Sasaka.

Situ Patenggang berluas sekitar 63 hektare dan dikelilingi hamparan perkebunan teh. Di danau ini kita bisa bersantai sambil memancing, berkemah, atau naik perahu. Setelah kegiatan itu selesai, kita dapat makan siang di restoran unik berbentuk perahu di tepi danau ini. Tahun lalu saya berpengalaman pergi ke Ciwidey bersama teman-teman tempat kerja papa saya.

 Situ Patenggang di Ciwidey dengan restoran perahunya. (sumber: TripAdvisor)
 Situ Patenggang di Ciwidey dengan restoran perahunya. (sumber: TripAdvisor)

2. Kabupaten Bandung Barat (Ngamprah):
- Kecamatan Batujajar
- Kecamatan Cihampelas
- Kecamatan Cikalong Wetan
- Kecamatan Cililin
- Kecamatan Cipatat
- Kecamatan Cipeundeuy
- Kecamatan Cipongkor
- Kecamatan Cisarua
- Kecamatan Gununghalu
- Kecamatan Lembang
- Kecamatan Ngamprah
- Kecamatan Padalarang
- Kecamatan Parongpong
- Kecamatan Rongga
- Kecamatan Saguling
- Kecamatan Sindangkerta

Kota tempat tinggal saya, Cimahi, dekat sekali dengan Kabupaten Bandung Barat. Setiap seminggu sekali saya gerak jalan ke Lembang, salah satu kecamatan di Kabupaten Bandung Barat. Lembang sarat akan tempat wisata yang ramah keluarga, seperti Lembang Park and Zoo, Floating Market Lembang, dan yang paling seru adalah Observatorium Bosscha, tempat wisata edukasi luar angkasa terbaik di Bandung. Pendirinya adalah Karel Albert Rudolf Bosscha, seorang pemerhati ilmu pendidikan astronomi asal Belanda keturunan Jerman yang sangat peduli terhadap kesejahteraan masyarakat pribumi Hindia Belanda. Beliau mendirikan Observatorium Bosscha pada 1 Januari 1923 dan meninggal pada 26 November 1928 di Malabar, Bandung.

Observatorium Bosscha, tempat wisata edukasi luar angkasa terbaik di Kabupaten Bandung Barat. (sumber: detik.com)
Observatorium Bosscha, tempat wisata edukasi luar angkasa terbaik di Kabupaten Bandung Barat. (sumber: detik.com)

Adapun Observatorium Bosscha adalah inspirasi saya untuk Observatorium Baruna di proyek film saya tahun depan, "A Musical Revolution 3". Direkturnya adalah Profesor Kris Tomahu, seorang edukator astronomi di Institut Teknologi Baruna. Rony Parulian, yang menjadi salah satu tokoh utama di film ini, menjadi pekerja magang di Observatorium Baruna sebagai staf penelitian, di mana dia bekerja dengan senang hati di bawah arahan Profesor Tomahu, tanpa mengeluh. Namun ketika Observatorium Baruna terancam tutup karena rencana jahat Tigor Sihombing membangun hotel mewah tepat di samping observatorium, saat itulah gerombolan rakun turun dari gunung untuk memprediksi polusi cahaya. Beserta pacarnya, Chaehyun, dan teman-temannya yaitu Natty, Julie, dan Belle, Rony harus mengusir gerombolan rakun dari seluruh region Baruna.

Observatorium Bosscha hanyalah sepotong kecil Lembang. Kota ini merupakan inspirasi saya untuk kota Gamblen, tempat para anggota Weeekly bentrok dengan Tigor Sihombing dan anak-anak buahnya, yaitu empat karakter serial Tekken yang muncul di dunia nyata, yaitu Bryan Fury, Craig Marduk, Sergei Dragunov, dan Miguel C. Rojo. Masing-masing dari mereka menculik Soojin, Monday, Soeun, dan Jihan serta mencuri sabun Biore mereka untuk menjadi sumber listrik untuk hotel idaman Tigor. Sabun Biore yang dipakai para anggota Weeekly diyakini mengandung energi misterius dari asteroid yang menabrak mereka di film "A Musical Revolution" pertama, yang memberi mereka kekuatan super mereka.

Kota Lembang, Kabupaten Bandung Barat. (sumber: iNews Jabar)
Kota Lembang, Kabupaten Bandung Barat. (sumber: iNews Jabar)

Kabupaten Bandung Barat juga memiliki objek wisata Waduk Saguling. Sesuai namanya, waduk ini terletak di Kecamatan Saguling. Waduk ini digunakan terutama untuk membangkitkan listrik melalui PLTA berkapasitas 700 MW yang dapat membangkitkan listrik sebanyak 2.156 GWh per tahun. Dengan demikian, masyarakat pedesaan di sekitar waduk ini dapat mendapat akses terhadap listrik.

Waduk Saguling. (sumber: Indonesia Kaya)
Waduk Saguling. (sumber: Indonesia Kaya)

3. Kabupaten Bekasi (Cikarang Pusat):
- Kecamatan Babelan
- Kecamatan Bojongmangu
- Kecamatan Cabangbungin
- Kecamatan Cibarusah
- Kecamatan Cibitung
- Kecamatan Cikarang Barat
- Kecamatan Cikarang Pusat
- Kecamatan Cikarang Selatan
- Kecamatan Cikarang Timur
- Kecamatan Cikarang Utara
- Kecamatan Karangbahagia
- Kecamatan Kedungwaringin
- Kecamatan Muara Gembong
- Kecamatan Pebayuran
- Kecamatan Serang Baru
- Kecamatan Setu
- Kecamatan Sukakarya
- Kecamatan Sukatani
- Kecamatan Sukawangi
- Kecamatan Tambelang
- Kecamatan Tambun Selatan
- Kecamatan Tambun Utara
- Kecamatan Tarumajaya

Kabupaten Bekasi diyakini sebagai tempat Sungai Citarum bermuara ke Laut Jawa. Ibukotanya adalah Cikarang Pusat. Wilayah Pantura atau pantai utara Pulau Jawa mencakup bagian utara Kabupaten Bekasi. Salah satu tempat wisata yang terletak di Kabupaten Bekasi adalah Pantai Mekar yang terletak di Kecamatan Muara Gembong.

Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi. (sumber: TripAdvisor)
Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi. (sumber: TripAdvisor)

4. Kabupaten Bogor (Cibinong):
- Kecamatan Babakan Madang
- Kecamatan Bojonggede
- Kecamatan Caringin
- Kecamatan Cariu
- Kecamatan Ciampea
- Kecamatan Ciawi
- Kecamatan Cibinong
- Kecamatan Cibungbulang
- Kecamatan Cigombong
- Kecamatan Cigudeg
- Kecamatan Cijeruk
- Kecamatan Cileungsi
- Kecamatan Ciomas
- Kecamatan Cisarua
- Kecamatan Ciseeng
- Kecamatan Citeureup
- Kecamatan Dramaga
- Kecamatan Gunung Putri
- Kecamatan Gunungsindur
- Kecamatan Jasinga
- Kecamatan Jonggol
- Kecamatan Kemang
- Kecamatan Klapanunggal
- Kecamatan Leuwiliang
- Kecamatan Leuwisadeng
- Kecamatan Megamendung
- Kecamatan Nanggung
- Kecamatan Pamijahan
- Kecamatan Parung
- Kecamatan Parung Panjang
- Kecamatan Rancabungur
- Kecamatan Rumpin
- Kecamatan Sukajaya
- Kecamatan Sukamakmur
- Kecamatan Sukaraja
- Kecamatan Tajurhalang
- Kecamatan Tamansari
- Kecamatan Tanjungsari
- Kecamatan Tenjo
- Kecamatan Tenjolaya

Dengan jumlah penduduk sekitar 5,4 juta jiwa, Kabupaten Bogor adalah kabupaten dengan penduduk terbanyak di Jawa Barat. Bentang alamnya indah. Di sinilah kawasan Puncak Pass yang terkenal berada, yang kerap menjadi objek wisata. Setiap Sabtu dan Minggu, kawasan Puncak selalu memberlakukan sistem buka-tutup jalur untuk mengatur lalu lintas dan mengurangi kemacetan yang sering terjadi.

Kawasan Puncak Pass di Kabupaten Bogor. (sumber: TripAdvisor)
Kawasan Puncak Pass di Kabupaten Bogor. (sumber: TripAdvisor)

Kawasan Puncak hanyalah sepotong kecil dari Kabupaten Bogor. Selebihnya masih banyak lagi tempat wisata yang mengasyikkan di sini. Satu contoh yaitu Taman Safari di Kecamatan Cisarua. Di tempat inilah pelbagai satwa dikonservasi untuk mencegah mereka dari kepunahan, sekaligus menjadi tempat wisata edukasi bagi seluruh keluarga Indonesia.

Seumur-umur saya sudah dua kali mengunjungi Taman Safari, pertama saat kelas 3 atau 4 SD (saya lupa), dengan mama dan eyang putri pada tahun 2009. Kali kedua yaitu dalam rangka karyawisata saat masih kelas 1 SMP.

Taman Safari Bogor. (sumber: Indonesia Kaya)
Taman Safari Bogor. (sumber: Indonesia Kaya)

Contoh lainnya tempat wisata menarik di Kabupaten Bogor adalah Taman Wisata Mekarsari di Kecamatan Cileungsi. Ini merupakan pusat konservasi keanekaragaman hayati buah-buahan tropis dari seluruh wilayah di Indonesia dan belahan dunia lainnya. Ketika kelas 5 SD, saya melakukan outbound ke sini untuk sebuah proyek sekolah.

Taman Wisata Mekarsari. (sumber: mekarsari.com)
Taman Wisata Mekarsari. (sumber: mekarsari.com)

Kecamatan Dramaga di Kabupaten Bogor merupakan tempat dari salah satu perguruan tinggi negeri terpenting, tak hanya di Jawa Barat tetapi di Indonesia. Adalah Institut Pertanian Bogor, yang bertujuan menjadi perguruan tinggi kelas dunia yang memiliki kompetensi dalam bidang pertanian.

Kampus Institut Pertanian Bogor di Kecamatan Dramaga. (sumber: Lovely Bogor)
Kampus Institut Pertanian Bogor di Kecamatan Dramaga. (sumber: Lovely Bogor)

5. Kabupaten Ciamis (Ciamis):
- Kecamatan Banjaranyar
- Kecamatan Banjarsari
- Kecamatan Baregbeg
- Kecamatan Ciamis
- Kecamatan Cidolog
- Kecamatan Cihaurbeuti
- Kecamatan Cijeungjing
- Kecamatan Cikoneng
- Kecamatan Cimaragas
- Kecamatan Cipaku
- Kecamatan Cisaga
- Kecamatan Jatinagara
- Kecamatan Kawali
- Kecamatan Lakbok
- Kecamatan Lumbung
- Kecamatan Pamarican
- Kecamatan Panjalu
- Kecamatan Panawangan
- Kecamatan Panumbangan
- Kecamatan Purwadadi
- Kecamatan Rajadesa
- Kecamatan Rancah
- Kecamatan Sadananya
- Kecamatan Sindangkasih
- Kecamatan Sukadana
- Kecamatan Sukamantri
- Kecamatan Tambaksari

Saya memiliki seorang teman kuliah yang berasal dari Ciamis. Bahkan ketika masih bepergian ke Jogja lewat selatan (karena saat itu jalan tol belum ada), saya selalu melewati Kabupaten Ciamis. Ciamis terkenal dengan jajanan khasnya yaitu galendo, ampas minyak kelapa yang diolah menjadi makanan manis yang populer di sini.

Gapura Selamat Datang di Ciamis Manis. (sumber: detik.com)
Gapura Selamat Datang di Ciamis Manis. (sumber: detik.com)
Kota Banjar dulunya merupakan bagian dari Kabupaten Ciamis sebelum naik status menjadi kota administratif, dan sejak tanggal 11 Desember 2002 ditetapkan sebagai kota, terpisah dari Ciamis. Pada tanggal 25 Oktober 2012, Kabupaten Pangandaran dimekarkan dari Kabupaten Ciamis.

Ciamis merupakan salah satu bagian dari Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan Jawa Tengah, tepatnya dengan Kabupaten Cilacap.

Alun-alun Kota Ciamis. (sumber: Radar Cianjur)
Alun-alun Kota Ciamis. (sumber: Radar Cianjur)

Baru saja, Pemerintah Kabupaten Ciamis meresmikan Bendungan Leuwikeris yang terletak di perbatasan Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis. Tujuan bendungan ini dibangun adalah agar aliran dari Sungai Citanduy terbendung, sehingga risiko banjir dapat dielakkan.

Bendungan Leuwikeris. (sumber: Majalah Lintas)
Bendungan Leuwikeris. (sumber: Majalah Lintas)
6. Kabupaten Cianjur (Cianjur):
- Kecamatan Agrabinta
- Kecamatan Bojongpicung
- Kecamatan Campaka
- Kecamatan Campaka Mulya
- Kecamatan Cianjur
- Kecamatan Cibeber
- Kecamatan Cibinong
- Kecamatan Cidaun
- Kecamatan Cijati
- Kecamatan Cikadu
- Kecamatan Cikalongkulon
- Kecamatan Cilaku
- Kecamatan Cipanas
- Kecamatan Ciranjang
- Kecamatan Cugenang
- Kecamatan Gekbrong
- Kecamatan Haurwangi
- Kecamatan Kadupandak
- Kecamatan Karangtengah
- Kecamatan Leles
- Kecamatan Mande
- Kecamatan Naringgul
- Kecamatan Pacet
- Kecamatan Pagelaran
- Kecamatan Pasirkuda
- Kecamatan Sindangkarang
- Kecamatan Sukaluyu
- Kecamatan Sukanagara
- Kecamatan Sukaresmi
- Kecamatan Takokak
- Kecamatan Tanggeung
- Kecamatan Warungkondang

Cianjur jamak dikenal sebagai daerah penghasil tauco terbaik di Indonesia. Bakteri Aspergillus oryzae adalah bakteri yang mampu menghasilkan tauco dari kacang kedelai, menghasilkan rasanya yang khas dan enak sekali. Tauco banyak digunakan sebagai penyedap atau bahan tambahan dalam pelbagai makanan tradisional.

Tugu Tauco Cianjur, gambaran bumbu makanan khas Cianjur yang tak tergerus zaman. (sumber: detik.com)
Tugu Tauco Cianjur, gambaran bumbu makanan khas Cianjur yang tak tergerus zaman. (sumber: detik.com)

Cianjur juga merupakan rumah bagi Istana Kepresidenan Cipanas. Letaknya di kaki Gunung Gede. Di sinilah Gubernur Jenderal Gustaaf Willem van Inhoff tinggal hingga akhir hayatnya pada tahun 1750. Van Inhoff menjabat sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda dari tahun 1743 hingga kematiannya pada tahun 1750, karena sakit selama dua bulan. Pemandangan di sekitar Istana Cipanas teramat menyejukkan mata, ditambah dengan sejuknya udara pegunungan yang membuat istana ini menjadi resor bagi Gubernur Jenderal Belanda.

Istana Cipanas. (sumber: ANTARA News)
Istana Cipanas. (sumber: ANTARA News)

7. Kabupaten Cirebon (Sumber):
- Kecamatan Arjawinangun
- Kecamatan Astanajapura
- Kecamatan Babakan
- Kecamatan Beber
- Kecamatan Ciledug
- Kecamatan Ciwaringin
- Kecamatan Depok
- Kecamatan Dukupuntang
- Kecamatan Gedang
- Kecamatan Gegesik
- Kecamatan Gempol
- Kecamatan Greged
- Kecamatan Gunungjati
- Kecamatan Jamblang
- Kecamatan Kaliwedi
- Kecamatan Kapetakan
- Kecamatan Karangsembung
- Kecamatan Karangwerang
- Kecamatan Kedawung
- Kecamatan Klangenan
- Kecamatan Lemahabang
- Kecamatan Losari
- Kecamatan Mundu
- Kecamatan Pabedilan
- Kecamatan Pabuaran
- Kecamatan Palimanan
- Kecamatan Pangenan
- Kecamatan Panguragan
- Kecamatan Pasaleman
- Kecamatan Plered
- Kecamatan Plumbon
- Kecamatan Sedong
- Kecamatan Sumber
- Kecamatan Suranenggala
- Kecamatan Susukan
- Kecamatan Susukanlebak
- Kecamatan Talun
- Kecamatan Tengahtani
- Kecamatan Waled
- Kecamatan Weru

Kabupaten Cirebon juga merupakan salah satu daerah di Jawa Barat yang berbatasan dengan Jawa Tengah, yaitu dengan Kabupaten Brebes. Setiap 2 April selalu diperingati sebagai hari jadi Kabupaten Cirebon. Ini juga merupakan salah satu daerah di Jawa Barat di mana bahasa Jawa adalah bahasa resmi, dan dialek bahasa Jawa yang mereka tuturkan di sana lebih mudah dipahami oleh saudara mereka di Indramayu daripada orang Jogja, Solo, atau Surabaya.

Cirebon terkenal dengan batiknya. Kawasan Batik Trusmi di Kecamatan Weru dikenal sebagai pusat industri batik di Cirebon sekaligus sebagai tempat wisata seni batik dan kuliner.

Kawasan Batik Trusmi di Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. (sumber: Genpi)
Kawasan Batik Trusmi di Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. (sumber: Genpi)

8. Kabupaten Garut (Tarogong Kidul):
- Kecamatan Banjarwangi
- Kecamatan Banyuresmi
- Kecamatan Bayongbong
- Kecamatan Balubur Limbangan
- Kecamatan Bungbulang
- Kecamatan Caringin
- Kecamatan Cibalong
- Kecamatan Cibatu
- Kecamatan Cibiuk
- Kecamatan Cigedug
- Kecamatan Cihurip
- Kecamatan Cikajang
- Kecamatan Cikelet
- Kecamatan Cilawu
- Kecamatan Cisewu
- Kecamatan Cisompet
- Kecamatan Cisurupan
- Kecamatan Garut Kota
- Kecamatan Kadungora
- Kecamatan Karangpawitan
- Kecamatan Karangtengah
- Kecamatan Kersamanah
- Kecamatan Leles
- Kecamatan Leuwigoong
- Kecamatan Malangbong
- Kecamatan Mekarmukti
- Kecamatan Pakenjeng
- Kecamatan Pameungpeuk
- Kecamatan Pamulihan
- Kecamatan Pangatikan
- Kecamatan Pasirwangi
- Kecamatan Peundeuy
- Kecamatan Samarang
- Kecamatan Selaawi
- Kecamatan Singajaya
- Kecamatan Sucinaraja
- Kecamatan Sukaresmi
- Kecamatan Sukawening
- Kecamatan Talegong
- Kecamatan Tarogong Kaler
- Kecamatan Tarogong Kidul
- Kecamatan Wanaraja

Di akhir bulan Oktober 2022, saya mendapat kesempatan untuk bepergian ke Garut untuk karyawisata. Bentang alamnya beraneka ragam. Bagian utara terdiri atas dataran tinggi dan pengumuman, dan semakin kita ke selatan, jalannya semakin menurun dengan curam hingga akhirnya kita menjumpai pantai.

Adapun pusat pemerintahan Kabupaten Garut ada di Kecamatan Tarogong Kidul.

Tarogong Kidul, pusat pemerintahan Kabupaten Garut. (sumber: ANTARA News)
Tarogong Kidul, pusat pemerintahan Kabupaten Garut. (sumber: ANTARA News)

Garut sarat akan tempat wisata yang menyejukkan mata, dan salah satunya adalah Situ Bagendit. Menurut legenda, Situ Bagendit lahir sebagai akibat seorang wanita kaya raya namun pelit, bernama Nyai Endit. Alkisah, Nyai Endit hidup sendiri di sebuah desa di sebelah utara Garut. Semenjak suaminya meninggal, Nyai Endit mendapatkan warisan berupa kekayaan yang melimpah, namun kekayaan tersebut membuatnya menjadi pelit dan congkak. Dia tidak suka berbagi harta bendanya dengan orang lain.

Nyai Endit juga suka berpesta pora di rumahnya, menggunakan harta benda yang dia punya, sementara warga desa lainnya masih hidup menderita. Suatu hari, ketika sedang berpesta, ada seorang pengemis yang menghampiri Nyai Endit. Pakaiannya compang-camping, celananya lusuh, dan tubuhnya mengeluarkan bau amis. Pengemis itu datang meminta makanan kepada Nyai Endit. Nyai Endit pun mengusirnya.

Keesokan harinya, Nyai Endit keluar rumah dan mendapati adanya sebuah tongkat yang tertancap di tanah. Tiada siapa yang dapat mencabut tongkat tersebut, tidak pula Nyai Endit sendiri. Ketika pengemis yang kemarin mencabut tongkat tersebut, tiba-tiba air bah keluar dari tanah, menenggelamkan seluruh desa. Ketika seluruh penduduk desa melarikan diri, Nyai Endit tetap diam di rumah dengan segala harta bendanya, hingga akhirnya dia tenggelam. Desa tersebut berubah menjadi sebuah danau yang dinamakan Situ Bagendit. Hingga kini, pelancong domestik dan mancanegara tertarik akan keindahan danau yang terletak di Desa Bagendit, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut ini.

Situ Bagendit. (sumber: TripAdvisor)
Situ Bagendit. (sumber: TripAdvisor)

9. Kabupaten Indramayu (Indramayu):
- Kecamatan Anjatan
- Kecamatan Arahan
- Kecamatan Balongan
- Kecamatan Bangodua
- Kecamatan Bongas
- Kecamatan Cantigi
- Kecamatan Cikedung
- Kecamatan Gabuswetan
- Kecamatan Gantar
- Kecamatan Haurgeulis
- Kecamatan Indramayu
- Kecamatan Jatibarang
- Kecamatan Juntinyuat
- Kecamatan Kandanghaur
- Kecamatan Karangampel
- Kecamatan Kedokan Bunder
- Kecamatan Kertasemaya
- Kecamatan Krangkeng
- Kecamatan Kroya
- Kecamatan Lelea
- Kecamatan Lohbener
- Kecamatan Losarang
- Kecamatan Pasekan
- Kecamatan Patrol
- Kecamatan Sindang
- Kecamatan Sliyeg
- Kecamatan Sukagumiwang
- Kecamatan Sukra
- Kecamatan Terisi
- Kecamatan Tukdana
- Kecamatan Widasari

Indramayu adalah salah satu tempat di luar Jawa Tengah dan Timur di mana penduduknya berbahasa Jawa. Fun fact, ayah Monday di serial "A Musical Revolution", Kapten Diman Mulyono, berasal dari Indramayu dan kerap berbahasa Jawa dialek Indramayu. Pssst, pedangdut Iis Dahlia, ibu kepada Devano Danendra, berasal dari Indramayu, lho. Salah satu ciri khas Mama Iis, sebagaimana beliau biasa disapa, adalah kumis tipisnya yang membuatnya bertambah cantik.

Indramayu dikenal sebagai salah satu daerah penghasil mangga terbaik di Indonesia, sehingga dijuluki "Kota Mangga". Buah mangga kaya akan vitamin C dan juga merupakan sumber antioksidan alami yang dapat menangkal radikal bebas.

Tugu Mangga di Indramayu. (sumber: Sahabat Edukasi)
Tugu Mangga di Indramayu. (sumber: Sahabat Edukasi)

10. Kabupaten Karawang (Karawang Barat):
- Kecamatan Banyusari
- Kecamatan Batujaya
- Kecamatan Ciampel
- Kecamatan Cibuaya
- Kecamatan Cikampek
- Kecamatan Cilamaya Kulon
- Kecamatan Cilamaya Wetan
- Kecamatan Cilebar
- Kecamatan Jatisari
- Kecamatan Jayakerta
- Kecamatan Karawang Barat
- Kecamatan Karawang Timur
- Kecamatan Klari
- Kecamatan Kotabaru
- Kecamatan Kutawaluya
- Kecamatan Lemahabang
- Kecamatan Majalaya
- Kecamatan Pakisjaya
- Kecamatan Pangkalan
- Kecamatan Pedes
- Kecamatan Purwasari
- Kecamatan Rawamerta
- Kecamatan Rengasdengklok
- Kecamatan Tegalwaru
- Kecamatan Talagasari
- Kecamatan Telukjambe Barat
- Kecamatan Telukjambe Timur
- Kecamatan Tempuran
- Kecamatan Tirtajaya
- Kecamatan Tirtamulya

Karawang merupakan rumah bagi Kecamatan Rengasdengklok. Di sinilah terjadi peristiwa penting sebelum Indonesia merdeka, yaitu Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta diculik oleh sejumlah pemuda, yaitu Soekarni, Wikana, Aidit, dan Chaerul, yang mana kemudian mereka didesak untuk mempercepat proklamasi kemerdekaan Indonesia. Rumah pengasingan Bung Karno di Rengasdengklok menyimpan sejarah pra-kemerdekaan Indonesia yang akan selalu dikenang.

Rumah pengasingan Ir. Soekarno di Rengasdengklok, Kabupaten Karawang. (sumber: CNN Indonesia)
Rumah pengasingan Ir. Soekarno di Rengasdengklok, Kabupaten Karawang. (sumber: CNN Indonesia)

Selain itu, Karawang juga dikenal dengan kawasan industrinya. Di kawasan ramah lingkungan nan modern inilah orang-orang yang inovatif bekerja, mengembangkan ide-ide segar mereka untuk memajukan Indonesia.

Kawasan Industri Karawang. (sumber: ANTARA Banten News)
Kawasan Industri Karawang. (sumber: ANTARA Banten News)

11. Kabupaten Kuningan (Kuningan):
- Kecamatan Ciawigebang
- Kecamatan Cibeureum
- Kecamatan Cibingbin
- Kecamatan Cidahu
- Kecamatan Cigandamekar
- Kecamatan Cigugur
- Kecamatan Cilebak
- Kecamatan Cilimus
- Kecamatan Cimahi
- Kecamatan Ciniru
- Kecamatan Cipicung
- Kecamatan Ciwaru
- Kecamatan Darma
- Kecamatan Garawangi
- Kecamatan Hantara
- Kecamatan Jalaksana
- Kecamatan Japara
- Kecamatan Kadugede
- Kecamatan Kalimanggis
- Kecamatan Karangkancana
- Kecamatan Kramatmulya
- Kecamatan Kuningan
- Kecamatan Lebakwangi
- Kecamatan Luragung
- Kecamatan Maleber
- Kecamatan Mandirancan
- Kecamatan Nusaherang
- Kecamatan Pancalang
- Kecamatan Pasawahan
- Kecamatan Selajambe
- Kecamatan Sindangagung
- Kecamatan Subang

Kabupaten Kuningan merupakan salah satu tempat di Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan Jawa Tengah, tepatnya Kabupaten Brebes dan Kabupaten Cilacap. Maka tidak heran jika dialek bahasa Sunda yang mereka tuturkan sedikit banyak terpengaruh oleh dialek Jawa Ngapak.

Pssst, Ziad Fauzan, yang meraih peringkat ke-11 di X Factor Indonesia musim keempat tahun ini, berasal dari Kuningan, lho.

Linggarjati di Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan merupakan tempat terjadinya salah satu peristiwa pasca-kemerdekaan Indonesia. Di sinilah perundingan antara Indonesia dan Belanda yang menghasilkan persetujuan mengenai status kemerdekaan Indonesia dilakukan. Hasil perundingan tersebut ditandatangani di Istana Merdeka, Jakarta pada 15 November 1946 dan ditandatangani secara sah oleh kedua negara pada 25 Maret 1947. Gedung tempat perundingan tersebut dilakukan kini menjadi sebuah museum, dan saya pernah mengunjungi tempat tersebut pada tahun 2014.

Museum Linggarjati di Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan. (sumber: TripAdvisor)
Museum Linggarjati di Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan. (sumber: TripAdvisor)

Waduk Darma juga terletak di Kabupaten Kuningan. Waduk ini dimanfaatkan untuk mengairi lahan pertanian seluas sekitar 22.600 hektare di Kuningan dan Cirebon, juga untuk menyediakan air bersih bagi masyarakat Kecamatan Luragung, Ciawigebang, Garawangi, dan sebagian Kota Kuningan.

Waduk Darma. (sumber: TripAdvisor)
Waduk Darma. (sumber: TripAdvisor)

12. Kabupaten Majalengka (Majalengka):
- Kecamatan Argapura
- Kecamatan Banjaran
- Kecamatan Bantarujeg
- Kecamatan Cigasong
- Kecamatan Cikijing
- Kecamatan Cingabul
- Kecamatan Dawuan
- Kecamatan Jatitujuh
- Kecamatan Jatiwangi
- Kecamatan Kadipaten
- Kecamatan Kasokandel
- Kecamatan Kertajati
- Kecamatan Lemahsugih
- Kecamatan Leuwimunding
- Kecamatan Ligung
- Kecamatan Maja
- Kecamatan Majalengka
- Kecamatan Malausma
- Kecamatan Palasah
- Kecamatan Panyingkiran
- Kecamatan Rajagaluh
- Kecamatan Sindang
- Kecamatan Sindangwangi
- Kecamatan Sukahaji
- Kecamatan Sumberjaya
- Kecamatan Talaga

Majalengka merupakan rumah bagi Gunung Ciremai, puncak tertinggi di Jawa Barat, sekaligus Bandara Internasional Kertajati, bandara internasional terbaru di Jawa Barat.

Alun-alun Majalengka. (sumber: TripAdvisor)
Alun-alun Majalengka. (sumber: TripAdvisor)

13. Kabupaten Pangandaran (Parigi):
- Kecamatan Cigugur
- Kecamatan Cijulang
- Kecamatan Cimerak
- Kecamatan Kalipucang
- Kecamatan Langkaplancar
- Kecamatan Mangunjaya
- Kecamatan Padaherang
- Kecamatan Pangandaran
- Kecamatan Parigi
- Kecamatan Sidamulih

Dulunya, Kabupaten Pangandaran merupakan bagian dari Kabupaten Ciamis. Namun, pada 25 Oktober 2012, provinsi yang beribukota di Parigi ini dimekarkan sebagai kabupaten tersendiri. Pangandaran terkenal dengan pantai-pantainya yang indah dan menarik wisatawan lokal dan mancanegara, seperti Pantai Batu Karas dan Pantai Batu Hiu. Penyanyi Cakra Khan yang terkenal dengan lagunya "Harus terpisah" itu, berasal dari Pangandaran.

Saya memiliki kesempatan untuk berwisata ke Pangandaran dalam rangka perpisahan SMP pada tahun 2015 lalu.

Pantai Batu Karas. (sumber: TripAdvisor)
Pantai Batu Karas. (sumber: TripAdvisor)

14. Kabupaten Purwakarta (Purwakarta):
- Kecamatan Babakancikao
- Kecamatan Bojong
- Kecamatan Bungursari
- Kecamatan Campaka
- Kecamatan Cibatu
- Kecamatan Darangdan
- Kecamatan Jatiluhur
- Kecamatan Kiarapedes
- Kecamatan Maniis
- Kecamatan Pasawahan
- Kecamatan Plered
- Kecamatan Pondoksalam
- Kecamatan Purwakarta
- Kecamatan Sukasari
- Kecamatan Sukatani
- Kecamatan Tegalwaru
- Kecamatan Wanayasa

Setiap kali pergi ke Jakarta atau Bogor dengan keluarga, saya selalu melintasi Purwakarta. Jalan Tol Cipularang yang terkenal itu merupakan singkatan dari "Cikampek-Purwakarta-Padalarang". Di sini, Anda dapat menjumpai Waduk Jatiluhur. Waduk ini dibangun untuk menyediakan air irigasi untuk 240.000 hektare sawah, air baku, air minum, budidaya perikanan, dan pengendali banjir, yang mana semuanya dikelola oleh Perum Jasa Tirta II.

Waduk Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. (sumber: TripAdvisor)
Waduk Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. (sumber: TripAdvisor)

15. Kabupaten Subang (Subang):
- Kecamatan Binong
- Kecamatan Blanakan
- Kecamatan Ciasem
- Kecamatan Ciater
- Kecamatan Cibogo
- Kecamatan Cijambe
- Kecamatan Cikaum
- Kecamatan Cipeundeuy
- Kecamatan Cipunagara
- Kecamatan Cisalak
- Kecamatan Compreng
- Kecamatan Dawuan
- Kecamatan Jalan Cagak
- Kecamatan Kalijati
- Kecamatan Kasomalang
- Kecamatan Legon Kulon
- Kecamatan Pabuaran
- Kecamatan Pagaden
- Kecamatan Pagaden Barat
- Kecamatan Pamanukan
- Kecamatan Patok Beusi
- Kecamatan Purwadadi
- Kecamatan Pusakajaya
- Kecamatan Pusakanagara
- Kecamatan Sagalaherang
- Kecamatan Serangpanjang
- Kecamatan Subang
- Kecamatan Sukasari
- Kecamatan Tambakdahan
- Kecamatan Tanjung Siang

Subang dikenal sebagai salah satu tempat penghasil nanas terbaik di Indonesia. Bahkan di Kota Subang ada tugu nanas yang merayakan buah yang menjadi bahan baku rumah SpongeBob SquarePants itu. Nanas mengandung enzim bromelain yang berfungsi meningkatkan produksi zat yang dapat meredakan dan mencegah terjadinya peradangan.

Tugu Nanas di Subang. (sumber: detik.com)
Tugu Nanas di Subang. (sumber: detik.com)

Pssst, jika ke Subang, kita wajib ke Ciater. Di sini terdapat banyak objek wisata, seperti Pemandian Air Panas Ciater, Sari Ater, dan sejumlah air terjun.

Pemandian air panas di Sari Ater Hot Spring Resort, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. (sumber: TripAdvisor)
Pemandian air panas di Sari Ater Hot Spring Resort, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. (sumber: TripAdvisor)
16. Kabupaten Sukabumi (Palabuhanratu):
- Kecamatan Bantargadung
- Kecamatan Bojonggenteng
- Kecamatan Caringin
- Kecamatan Ciambar
- Kecamatan Cibadak
- Kecamatan Cibitung
- Kecamatan Cicantayan
- Kecamatan Cicurug
- Kecamatan Cidadap
- Kecamatan Cidahu
- Kecamatan Cidolog
- Kecamatan Ciemas
- Kecamatan Cikakak
- Kecamatan Cikembar
- Kecamatan Cikidang
- Kecamatan Cimanggu
- Kecamatan Ciracap
- Kecamatan Cireunghas
- Kecamatan Cisaat
- Kecamatan Cisolok
- Kecamatan Curugkembar
- Kecamatan Gegerbitung
- Kecamatan Gunungguruh
- Kecamatan Jampang Kulon
- Kecamatan Jampang Tengah
- Kecamatan Kabandungan
- Kecamatan Kadudampit
- Kecamatan Kalapanunggal
- Kecamatan Kalibunder
- Kecamatan Kebonpedes
- Kecamatan Lengkong
- Kecamatan Nagrak
- Kecamatan Nyalindung
- Kecamatan Pabuaran
- Kecamatan Palabuhanratu
- Kecamatan Parakansalak
- Kecamatan Parungkuda
- Kecamatan Purabaya
- Kecamatan Sagaranten
- Kecamatan Simpenan
- Kecamatan Sukabumi
- Kecamatan Sukalarang
- Kecamatan Sukaraja
- Kecamatan Surade
- Kecamatan Tegalbuleud
- Kecamatan Waluran
- Kecamatan Warung Kiara

Selama 22 tahun menetap di Jawa Barat, satu-satunya tempat di Jawa Barat yang belum pernah saya kunjungi adalah Sukabumi dan itu membuat saya sangat sedih. Salah satu tempat wisata yang terkenal di Kabupaten Sukabumi adalah Pantai Ujung Genteng. Di pantai ini, kita dapat melihat konservasi penyu, menyaksikan bagaimana penyu bertelur dan dilepas liar. Tujuannya supaya mereka terlindungi dari kepunahan.

Pantai Ujung Genteng. (sumber: TripAdvisor)
Pantai Ujung Genteng. (sumber: TripAdvisor)

Satu lagi pantai yang indah di Kabupaten Sukabumi adalah Pantai Palabuhanratu, yang terletak di Palabuhanratu, ibukota kabupaten ini. Pantai ini dikenal karena memiliki ombak yang sangat kuat sehingga tidak boleh untuk berenang bagi pelancong.

Pantai Palabuhanratu. (sumber: TripAdvisor)
Pantai Palabuhanratu. (sumber: TripAdvisor)

17. Kabupaten Sumedang (Sumedang Utara):
- Kecamatan Buahdua
- Kecamatan Cibugel
- Kecamatan Cimalaka
- Kecamatan Cimanggung
- Kecamatan Cisarua
- Kecamatan Cisitu
- Kecamatan Conggeang
- Kecamatan Darmaraja
- Kecamatan Ganeas
- Kecamatan Jatigede
- Kecamatan Jatinangor
- Kecamatan Jatinunggal
- Kecamatan Pamulihan
- Kecamatan Paseh
- Kecamatan Rancakalong
- Kecamatan Situraja
- Kecamatan Sukasari
- Kecamatan Sumedang Selatan
- Kecamatan Sumedang Utara
- Kecamatan Surian
- Kecamatan Tanjungkerta
- Kecamatan Tanjungmedar
- Kecamatan Tanjungsari
- Kecamatan Tomo
- Kecamatan Ujung Jaya
- Kecamatan Wado

Pada bulan Mei 2023, saya memiliki kesempatan untuk bepergian dengan keluarga ke Sumedang. Saya bahkan memiliki teman kuliah, perempuan, yang tinggal di Sumedang. Alhamdulillah sekarang dia sudah berkeluarga dan memiliki satu anak. Ketika kami ke Sumedang, kami mampir ke Waduk Jatigede. Waduk ini merupakan waduk dengan kapasitas tampung terbesar kedua di Indonesia setelah Waduk Jatiluhur di Purwakarta.

Waduk Jatigede di Sumedang. (sumber: TripAdvisor)
Waduk Jatigede di Sumedang. (sumber: TripAdvisor)

Sumedang juga merupakan inspirasi untuk Narcissus City di "A Musical Revolution 3". Di sinilah Rony, Chaehyun, Jiyoon, dan Isa bekerjasama untuk menyelamatkan keenam anggota Weeekly lainnya yaitu Soojin, Monday, Soeun, Jaehee, Jihan, dan Zoa yang diculik oleh Bryan Fury, Craig Marduk, Sergei Dragunov, dan Miguel C. Rojo atas perintah Tigor Sihombing, saingan abadi Profesor Kris Tomahu. Jangan tanya bagaimana keempat karakter jahat di serial Tekken tersebut muncul di dunia nyata; tidak ada yang tahu bagaimana, dan mereka tiba-tiba muncul di hadapan Tigor.

Selain itu, Sumedang juga merupakan tempat bermukim Lil Amatsu, TekkenTuber terbaik Indonesia. Kampungnya di Samarinda, Kalimantan Timur, namun saat ini dia tinggal di Sumedang karena bekerja sebagai content creator.

Alun-alun Kota Sumedang. (sumber: Indonesia Kaya)
Alun-alun Kota Sumedang. (sumber: Indonesia Kaya)

18. Kabupaten Tasikmalaya (Singaparna):
- Kecamatan Bantarkalong
- Kecamatan Bojongasih
- Kecamatan Bojonggambir
- Kecamatan Ciawi
- Kecamatan Cibalong
- Kecamatan Cigalontang
- Kecamatan Cikalong
- Kecamatan Cikatomas
- Kecamatan Cineam
- Kecamatan Cipatujah
- Kecamatan Cisayong
- Kecamatan Culamega
- Kecamatan Gunung Tanjung
- Kecamatan Jamanis
- Kecamatan Jatiwaras
- Kecamatan Kadipaten
- Kecamatan Karang Jaya
- Kecamatan Karangnunggal
- Kecamatan Leuwisari
- Kecamatan Mangunreja
- Kecamatan Manonjaya
- Kecamatan Padakembang
- Kecamatan Pagarageung
- Kecamatan Pancatengah
- Kecamatan Parungponteng
- Kecamatan Puspahiang
- Kecamatan Rajapolah
- Kecamatan Salawu
- Kecamatan Salopa
- Kecamatan Sariwangi
- Kecamatan Singaparna
- Kecamatan Sodonghilir
- Kecamatan Sukahening
- Kecamatan Sukaraja
- Kecamatan Sukarame
- Kecamatan Sukaratu
- Kecamatan Sukaresik
- Kecamatan Tanjungjaya
- Kecamatan Taraju

Kabupaten Tasikmalaya beribukota di Singaparna. Di kabupaten inilah kita dapat menjumpai Kampung Naga, sebuah desa adat Sunda yang sangat kuat dalam memegang adat-istiadat peninggalan leluhur mereka. Seperti permukiman Badui di Desa Kanekes, Kabupaten Lebak, Banten, Kampung Naga menjadi objek kajian antropologis mengenai kehidupan masyarakat pedesaan Sunda pada masa peralihan dari pengaruh Hindu menuju pengaruh Islam di Jawa Barat. Masyarakatnya beragama Islam.

Kampung Naga. (sumber: Indonesia Kaya)
Kampung Naga. (sumber: Indonesia Kaya)

** KOTA **

19. Kota Bandung:
- Kecamatan Andir
- Kecamatan Astanaanyar
- Kecamatan Antapani
- Kecamatan Arcamanik
- Kecamatan Babakan Ciparay
- Kecamatan Bandung Kidul
- Kecamatan Bandung Kulon
- Kecamatan Bandung Wetan
- Kecamatan Batununggal
- Kecamatan Bojongloa Kaler
- Kecamatan Bojongloa Kidul
- Kecamatan Buahbatu
- Kecamatan Cibeunying Kaler
- Kecamatan Cibeunying Kidul
- Kecamatan Cibiru
- Kecamatan Cicendo
- Kecamatan Cidadap
- Kecamatan Cinambo
- Kecamatan Coblong
- Kecamatan Gedebage
- Kecamatan Kiaracondong
- Kecamatan Lengkong
- Kecamatan Mandalajati
- Kecamatan Panyileukan
- Kecamatan Rancasari
- Kecamatan Regol
- Kecamatan Sukajadi
- Kecamatan Sukasari
- Kecamatan Sumur Bandung
- Kecamatan Ujungberung

Here it is, the big guy, si Kota Kembang, yaitu Kota Bandung. Kota ini adalah kota terbesar keempat di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, dan Medan, serta merupakan episentrum budaya Sunda. Banyak sekali yang akan kita bahas mengenai kota ini, karena selain indah, asri, dan menjadi rumah bagi suku Sunda dan someah-nya mereka, Bandung juga menyimpan cerita sejarah.

Pada masa perang kemerdekaan, terjadi peristiwa penting, yaitu peristiwa Bandung Lautan Api. Pada 24 Maret 1946, sebagian Bandung dibakar oleh para pejuang kemerdekaan sebagai bagian dari strategi perang. Kota tersebut kemudian ditinggalkan oleh sebagian penduduknya yang mengungsi ke daerah lain. Peristiwa tersebut diabadikan dalam lagu "Halo-halo Bandung" karya Ismail Marzuki, salah satu komponis kenamaan Indonesia.


Dan pada tanggal 18 Agustus 1955, di Gedung Merdeka, diadakan Konferensi Asia-Afrika pertama, sebuah konferensi antara negara-negara Asia dan Afrika, yang kebanyakan pada saat itu baru memperoleh kemerdekaan. Konferensi inilah yang melatarbelakangi terbentuknya Gerakan Non-Blok pada tahun 1961, yaitu negara-negara yang tidak terafiliasi dengan Blok Barat maupun Blok Timur saat masa Perang Dingin.

Gedung Merdeka, tempat diadakannya Konferensi Asia-Afrika pada tahun 1955. (sumber: 1001malam.com)
Gedung Merdeka, tempat diadakannya Konferensi Asia-Afrika pada tahun 1955. (sumber: 1001malam.com)

Gedung Merdeka hanyalah salah satu dari contoh bangunan era kolonial Belanda di Bandung. Namun saat ini, Bandung adalah kota modern. Bangunan-bangunan era kolonial berpadu dengan gedung-gedung modern di Kota Kembang, dan masyarakat Sunda yang mendiami kota ini selalu menyapa kita dengan keramahan dan senyum khas mereka yang membuat wisatawan yang datang berkunjung ke sini betah.

Kapanlah agaknya ada konser K-pop di Bandung... selama ini konser K-pop di Indonesia selalunya diadakan di Jakarta, dan kalaulah Weeekly dan STAYC diundang untuk sebuah event di Bandung, entah disponsori oleh produk otomotif atau perawatan kulit, saya sih mau menonton :) Demi Jihan dan Sumin... kalau kedua grup ini mau mengadakan fansign, tempatnya enaknya di Hotel Savoy Homann, Jalan Asia-Afrika No. 112, Cikawao, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung.

Hotel Savoy Homann. (sumber: booking.com)
Hotel Savoy Homann. (sumber: booking.com)

Bandung bukan Bandung namanya jika tidak memiliki gedung yang sudah menjadi ciri khas kota ini, yaitu Gedung Sate. Gedung yang merupakan kantor Gubernur Jawa Barat ini dinamakan demikian karena memiliki penangkal petir yang berbentuk khas seperti sate. Letaknya tidak jauh dari tempat saya bersekolah SMA dulu.

Gedung Sate. (sumber: Atourin)
Gedung Sate. (sumber: Atourin)

Bandung juga sarat akan tempat wisata yang edukatif dan menarik semua usia. Pilihannya banyak sekali. Kita bisa pilih sesuai minat kita. Kita bisa belajar tentang binatang di Kebun Binatang Bandung yang letaknya tidak jauh dari kampus ITB...

Kebun Binatang Bandung. (sumber: Atourin)
Kebun Binatang Bandung. (sumber: Atourin)

...belajar tentang kebumian di Museum Geologi...

Museum Geologi. (sumber: Atourin)
Museum Geologi. (sumber: Atourin)

...atau belajar tentang budaya Sunda di Museum Sri Baduga.

Museum Sri Baduga. (sumber: Atourin)
Museum Sri Baduga. (sumber: Atourin)

Bandung juga merupakan tempat menempuh pendidikan tinggi. Ada banyak perguruan tinggi negeri dan swasta di Kota Bandung, seperti Institut Teknologi Bandung, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Nurtanio, Universitas Widyatama, Institut Teknologi Nasional, Universitas Komputer Indonesia, dll.

Kampus ITB. (sumber: Indonesia Kaya)
Kampus ITB. (sumber: Indonesia Kaya)

20. Kota Banjar:
- Kecamatan Banjar
- Kecamatan Langensari
- Kecamatan Pataruman
- Kecamatan Purwaharja

Kota Banjar, yang dulunya merupakan bagian dari Kabupaten Ciamis, merupakan penghubung antara Jawa Barat dan Jawa Tengah di bagian selatan.

Alun-alun Kota Banjar. (sumber: Indonesia Kaya)
Alun-alun Kota Banjar. (sumber: Indonesia Kaya)

21. Kota Bekasi:
- Kecamatan Bantar Gebang
- Kecamatan Bekasi Barat
- Kecamatan Bekasi Selatan
- Kecamatan Bekasi Timur
- Kecamatan Bekasi Utara
- Kecamatan Jatiasih
- Kecamatan Jatisampurna
- Kecamatan Medan Satria
- Kecamatan Mustika Jaya
- Kecamatan Pondok Gede
- Kecamatan Pondok Melati
- Kecamatan Rawalumbu

Kota Bekasi dianggap sebagai penghubung antara Jawa Barat dan DKI Jakarta. Bekasi kerap dijuluki "planet lain" karena cuaca di sini sangat berbeda dari daerah lain yang bahkan jauh dari Bekasi. Cuaca panas di Bekasi benar-benar di luar nalar, bahkan Anda bisa berargumen bahwa Jakarta kalah panas dibanding Bekasi. Selain itu, Bekasi juga terkenal sering macet. Saya benar-benar ingat, ketika pulang dari Jakarta saat Idulfitri 2022, saya sekeluarga terjebak macet lama di Bekasi, dan itulah pertama kalinya saya kenal CLASS:y, percaya atau tidak.

Namun, mengesampingkan cuaca panas dan kemacetan yang membuat Bekasi dijuluki planet lain, Kota Patriot ini penuh dengan mal-mal dan tempat-tempat wisata modern yang membuat sesiapa yang berkunjung ke sini jadi betah dan mau berkunjung lagi dan lagi.

Selain itu, Kota Bekasi merupakan bagian dari zona metropolitan Jabodetabek.

Hutan Kota Patriot Bina Bangsa di Kota Bekasi. (sumber: Atourin)
Hutan Kota Patriot Bina Bangsa di Kota Bekasi. (sumber: Atourin)

22. Kota Bogor:
- Kecamatan Bogor Barat
- Kecamatan Bogor Selatan
- Kecamatan Bogor Tengah
- Kecamatan Bogor Timur
- Kecamatan Bogor Utara
- Kecamatan Tanah Sareal

Bogor dijuluki "Kota Hujan" karena curah hujannya yang tinggi sepanjang tahun, bahkan di musim kemarau. Uap air dari Laut Jawa yang naik ke udara masuk ke wilayah Bogor, membuat langit Bogor diselimuti awan hampir sepanjang tahun. Bagi penduduk Bogor, cuaca hujan sudah biasa. Mereka tetap menjalani hidup sebagaimana orang lain bahkan saat curah hujan sedang tinggi-tingginya.

Cuaca hujan adalah pemandangan biasa di Kota Bogor, sehingga dijuluki Kota Hujan. (sumber: SINDOnews)
Cuaca hujan adalah pemandangan biasa di Kota Bogor, sehingga dijuluki Kota Hujan. (sumber: SINDOnews)

Ke mana pun Anda pergi di Bogor, salah satu ikon Kota Hujan adalah Kebun Raya Bogor. Ini adalah kebun yang dioperasikan oleh BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) dengan tujuan melaksanakan dan memfasilitasi berbagai kegiatan penelitian dan pengembangan di bidang konservasi, domestik, dan reintroduksi tumbuhan serta botani ekonomi. Kebun Raya Bogor ini seperti jantungnya Bogor.

Faktanya, ketika kelas 2 SMA pada tahun 2017, saya dan teman-teman sekolah pernah mengunjungi Kebun Raya Bogor untuk study tour.

Kebun Raya Bogor. (sumber: TripAdvisor)
Kebun Raya Bogor. (sumber: TripAdvisor)

Istana Bogor berada di lingkungan Kebun Raya Bogor. Istana ini digunakan sebagai tempat kediaman Presiden Republik Indonesia sekaligus menyambut tamu dari negara lain. Setiap akhir pekan, pengunjung diperbolehkan memberi makan rusa-rusa cantik yang mendiami kompleks Kebun Raya Bogor dengan wortel yang diperoleh dari petani-petani tradisional warga Bogor yang selalu siap sedia menjajakan wortel-wortel tersebut setiap hari libur.

Istana Bogor. (sumber: Tribrata News - Polri)
Istana Bogor. (sumber: Tribrata News - Polri)

Kebun Raya Bogor juga merupakan rumah bagi Museum Zoologi Bogor. Museum ini memiliki koleksi terkait dunia satwa serta berbagai spesimen yang diawetkan maupun fosil hewan. Koleksi fauna yang dipamerkan di museum ini banyak sekali, mulai dari mamalia, ikan, burung, reptil, amfibi, moluska, serangga, dan invertebrata lainnya yang bukan moluska atau serangga. Saya mengunjungi tempat ini ketika kelas 4 SD, dan itu adalah pengalaman yang tidak akan pernah saya lupakan.

Museum Zoologi. (sumber: TripAdvisor)
Museum Zoologi. (sumber: TripAdvisor)

Ketika malam menjelang di Bogor, pergilah ke daerah Jembatan Merah. Adegan kuliner malam Bogor dikenal tersohor. Setiap malam Minggu, orang-orang turun ke daerah Jembatan Merah untuk makan malam. Kuliner yang dijajakan beraneka ragam, seperti siomay, sate, bubur ayam, doclang, dll.

Daerah Jembatan Merah di Kota Bogor. (sumber: TripAdvisor)
Daerah Jembatan Merah di Kota Bogor. (sumber: TripAdvisor)
23. Kota Cimahi:
- Kecamatan Cimahi Selatan
- Kecamatan Cimahi Tengah
- Kecamatan Cimahi Utara

Ah, home sweet home. Yap, saya bangga menyebut diri saya sebagai penduduk Kota Cimahi sejak 2002. Kota ini adalah kota terkecil kedua di Jawa Barat, dan merupakan rumah bagi pusat pendidikan untuk tentara, sehingga dijuluki Kota Tentara.

Saya tinggal di Cimahi Utara tepatnya di Kelurahan Cipageran. Namun, Cipageran hanyalah sepotong kecil dari Kecamatan Cimahi Utara. Berikut adalah daftar kelurahan yang ada di Cimahi:

Kecamatan Cimahi Selatan:
- Cibeber
- Cibeureum
- Leuwigajah
- Melong
- Utama

Kecamatan Cimahi Tengah:
- Baros
- Cigugur Tengah
- Cimahi
- Karangmekar
- Padasuka
- Setiamanah

Kecamatan Cimahi Utara:
- Cibabat
- Cipageran
- Citeureup
- Pasirkaliki

Salah satu tempat wisata terbaik di Cimahi adalah Kampung Adat Cireundeu. Terletak di Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, penduduk desa ini memiliki budaya dan adat-istiadat yang dipegang teguh dari generasi ke generasi. Mereka memiliki nuansa hidup yang santun, saling mencintai terhadap lingkungan, dan menjaga serta melestarikan adat-istiadat budaya Sunda yang menjadi salah satu nilai filosofis hidup masyarakat Kampung Adat Cireundeu.

Kampung Adat Cireundeu. (sumber: detik.com)
Kampung Adat Cireundeu. (sumber: detik.com)

Selain itu, masih banyak lagi tempat wisata dan gedung bersejarah yang wajib dikunjungi apabila Anda ke Cimahi, seperti:
- Cimahi Technopark
- Kampung Buyut Cipageran
- Taman Kartini
- Alam Wisata Cimahi
- Alun-alun Cimahi
- Masjid Agung Cimahi
dll.

Seringkali, ketika hendak melaksanakan salat Jumat, saya pergi ke Masjid Agung Cimahi yang letaknya agak jauh dari rumah. Masjid ini bisa ditempuh dalam sekali perjalanan angkot. Angkot di Cimahi biasanya berangkat dari dan tiba di Pasar Atas atau Pasar Antri.

Masjid Agung Cimahi. (sumber: cimahikota.go.id)
Masjid Agung Cimahi. (sumber: cimahikota.go.id)

Pasar Atas dan Pasar Antri menjadi dua pasar primadona di mana masyarakat Cimahi membeli kebutuhan sehari-hari. Namun dewasa ini, Cimahi memiliki sebuah pusat perbelanjaan modern yang letaknya tidak jauh dari Jalan Gandawijaya, yaitu Cimahi Mall.

Cimahi Mall. (sumber: Ekpos.com)
Cimahi Mall. (sumber: Ekpos.com)

24. Kota Cirebon:
- Kecamatan Harjamukti
- Kecamatan Kejaksan
- Kecamatan Kesambi
- Kecamatan Lemahwungkuk
- Kecamatan Pekalipan

Kota Cirebon mungkin kota terkecil di Provinsi Jawa Barat di mana penduduknya berbahasa Jawa Cirebon. Tetapi, kota ini menyimpan sejarah penting. Yap, Cirebon merupakan salah satu kesultanan Islam terpenting di Indonesia. Kesultanan ini erat kaitannya dengan Sunan Gunung Jati, salah satu dari sembilan Wali Songo yang menyebarkan agama Islam di Lampung dan Jawa Barat.

Salah satu peninggalan Kesultanan Cirebon adalah Keraton Kasepuhan Cirebon, di Kecamatan Lemahwungkuk. Di sinilah Sunan Gunung Jati bertahta. Bagian dalam keraton ini terdiri dari bangunan utama berwarna putih yang mana di dalamnya terdapat ruang tamu, ruang tidur, dan singgasana raja.

Keraton Kasepuhan, salah satu peninggalan Kesultanan Cirebon. (sumber: BATIQA Hotels)
Keraton Kasepuhan, salah satu peninggalan Kesultanan Cirebon. (sumber: BATIQA Hotels)
Islam di Indonesia kerap menyatu padu dengan kearifan lokal. Perpaduan ini tercermin dalam arsitektur Masjid Agung Sang Cipta Rasa, yang bergaya arsitektur tradisional Jawa. Dibangun sekitar tahun 1480 Masehi, masjid ini adalah masjid tertua di Cirebon. Kekhasan masjid ini terletak pada atapnya yang tidak memiliki kemuncak atap sebagaimana lazim ditemui pada atap masjid-masjid di Pulau Jawa. Terdapat sembilan pintu masuk menuju ruang utama masjid ini, yang melambangkan Wali Songo.

Masjid Agung Sang Cipta Rasa. (sumber: Pondok Pesantren Daarut Tauhiid)
Masjid Agung Sang Cipta Rasa. (sumber: Pondok Pesantren Daarut Tauhiid)
25. Kota Depok:
- Kecamatan Beji
- Kecamatan Bojongsari
- Kecamatan Cilodong
- Kecamatan Cimanggis
- Kecamatan Cinere
- Kecamatan Cipayung
- Kecamatan Limo
- Kecamatan Pancoran Mas
- Kecamatan Sawangan
- Kecamatan Sukmajaya
- Kecamatan Tapos

Depok merupakan tempat tinggal bude saya, kakak kedua mama saya. Kota ini dikenal karena menghasilkan belimbing dewa, buah berbentuk bintang yang hanya dapat dijuluki di Depok. Belimbing dewa rasanya sangat manis dan kaya akan serat serta vitamin C, yang diyakini dapat mencegah sariawan.

Depok memiliki tempat wisata yang didedikasikan untuk budidaya belimbing dewa. Tempatnya di Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.

Agrowisata Belimbing Dewa di Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. (sumber: HarapanRakyat.com)
Agrowisata Belimbing Dewa di Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. (sumber: HarapanRakyat.com)
Depok merupakan the last haven bagi suku Betawi. Saat ini, suku Betawi merupakan kelompok demografis terbesar di Depok.

Salah satu tempat wisata yang terkenal di Kota Depok adalah Masjid Dian Al-Mahri atau Masjid Kubah Emas. Masjid ini didirikan pada tahun 2001 dan terletak di Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Kota Depok. Selain menjadi tempat ibadah sehari-hari umat Muslim, kompleks Masjid Kubah Emas juga menjadi kawasan wisata keluarga dengan wilayah yang luas dan dapat diakses oleh umum, bahkan bagi nonmuslim.

Masjid Kubah Emas Dian Al-Mahri. (sumber: Traverse.id)
Masjid Kubah Emas Dian Al-Mahri. (sumber: Traverse.id)

Kampus Universitas Indonesia terletak di Depok, bukan Jakarta. Di sinilah tempat orang-orang menempuh pendidikan secara formal untuk mencapai cita-cita. Di lingkungan kampus UI, terdapat Danau Kenanga. Di sekelilingnya kita dapat menjumpai bangunan-bangunan penting yang ada di kampus UI, seperti Balairung, Masjid UI, dan Perpustakaan UI.

Danau Kenanga, salah satu danau di kampus Universitas Indonesia. (sumber: Taman Rahasia Cha)
Danau Kenanga, salah satu danau di kampus Universitas Indonesia. (sumber: Taman Rahasia Cha)

26. Kota Sukabumi:
- Kecamatan Baros
- Kecamatan Cibeureum
- Kecamatan Cikole
- Kecamatan Citamiang
- Kecamatan Gunungpuyuh
- Kecamatan Lembursitu
- Kecamatan Warudoyong

Sekali lagi, dari semua kabupaten dan kota yang pernah saya singgahi ke Jawa Barat, saya sangat sedih karena satu-satunya yang belum pernah saya kunjungi adalah Sukabumi. Namun alhamdulillah, ketika kuliah, saya memiliki satu teman orang Sukabumi.

Seperti kebanyakan kota di Indonesia, Sukabumi memiliki masjid agung. Masjid Agung Sukabumi dikenal karena kubahnya yang berwarna emas. Masjid ini merupakan bagian dari Alun-alun Kota Sukabumi yang megah. Masjid ini menjadi saksi penyebaran Islam di Jawa Barat sekaligus sejarah perjuangan rakyat melawan penjajah.

Masjid Agung Sukabumi. (sumber: Radar Sukabumi)
Masjid Agung Sukabumi. (sumber: Radar Sukabumi)

27. Kota Tasikmalaya:
- Kecamatan Bungursari
- Kecamatan Cibeureum
- Kecamatan Cihideung
- Kecamatan Cipedes
- Kecamatan Indihiang
- Kecamatan Kawalu
- Kecamatan Mangkubumi
- Kecamatan Purbaratu
- Kecamatan Tamansari
- Kecamatan Tawang

Dan terakhir sekali, Kota Tasikmalaya dijuluki Sang Mutiara dari Priangan Timur. Saya memiliki teman kuliah yang tinggal di Tasikmalaya. Alhamdulillah, kini dia telah beristri dan dikaruniai anak.

Sejujurnya ketika melakukan riset tentang tempat-tempat wisata terkenal di Kota Tasikmalaya, saya agak kesusahan, karena kebanyakan tempat wisata di Tasikmalaya terletak di kabupaten, bukan kotanya. Namun saya sangat merekomendasikan Masjid Agung Tasikmalaya yang megah.

Masjid Agung Tasikmalaya. (sumber: Dunia Masjid - Jakarta Islamic Centre)
Masjid Agung Tasikmalaya. (sumber: Dunia Masjid - Jakarta Islamic Centre)
Dan itulah, 27 kabupaten dan kota yang membentuk Provinsi Jawa Barat.

Setiap daerah di Indonesia pasti memiliki huruf tanda nomor kendaraan tertentu. Di Jawa Barat, mudah sekali menebak dari kota manakah sebuah mobil atau motor berasal, hanya dengan melihat huruf depan pelatnya, yaitu B, D, E, F, T, dan Z.
B: Bekasi
D: Bandung, Cimahi
E: Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan
F: Bogor, Sukabumi, Cianjur
T: Purwakarta, Karawang, Subang
Z: Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Sumedang

Sekarang kita akan melihat Jawa Barat dari segi sosial dan seni budaya.

Suku Sunda adalah penduduk asli Jawa Barat. Mereka mencakup 15% dari populasi Indonesia, sebagai suku bangsa terbesar kedua di Indonesia setelah suku Jawa. Mereka dikenal memiliki sifat optimis, ramah, sopan, riang, dan bersahaja. Daerah tempat tinggal mereka disebut Tatar Pasundan, yang mencakup sebagian besar wilayah administrasi provinsi Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, dan sebagian barat Jawa Tengah, seperti Cilacap dan Brebes.

Suku Sunda. (sumber: detik.com)
Suku Sunda. (sumber: detik.com)

Sehari-hari, bahasa daerah yang dituturkan suku Sunda adalah bahasa Sunda. Bahasa ini diajarkan secara wajib di sekolah-sekolah di Jawa Barat sebagai bidang keilmuan muatan lokal. Seperti tingkatan ngoko, kromo madyo, dan kromo inggil dalam bahasa Jawa, bahasa Sunda juga memiliki tiga tingkatan: loma (kasar), lemes keur ka sorangan, dan lemes keur ka batur (sangat sopan). Istilahnya undak-usuk basa. Sama dengan unggah-ungguh dalam bahasa Jawa.

Namun, tidak semua dialek bahasa Sunda sama. Mungkin bahasa Sunda yang paling familiar dengan kita adalah dialek Sunda Priangan, yang dituturkan di hampir seluruh daerah Jawa Barat, seperti Bandung, Ciamis, Garut, Sumedang, dan Tasikmalaya. Penutur bahasa Sunda dalam video ini berasal dari Tasikmalaya.


Namun di Bogor, dialek Sunda yang mereka tuturkan jauh berbeda. Contoh video penjelasan tentang dialek bahasa Sunda Bogor adalah sebagai berikut:


Di Karawang pula, dialek Sundanya lain lagi, dengan kosakata yang normalnya tidak dipakai dalam bahasa Sunda Priangan.


Di Kuningan sebenarnya dialek Sundanya tidak jauh berbeda dengan bahasa Sunda Priangan, namun memiliki kosakata yang sedikit banyak terpengaruh bahasa Jawa Ngapak sehingga menjadi dialek tersendiri.


Begitu pula halnya dengan dialek Sunda Majalengka.


Setiap provinsi, lagi-lagi, memiliki senjata untuk bertarung dan rumah untuk berteduh. Senjata tradisional Jawa Barat adalah kujang. Senjata khas Sunda ini adalah senjata kaum petani dan memiliki akar pada budaya pertanian masyarakat Sunda. Kujang dapat kita jumpai di lambang Provinsi Jawa Barat. Bahkan di Kota Bogor ada Tugu Kujang.

Kujang, senjata tradisional Jawa Barat. (sumber: Kemdikbud)
Kujang, senjata tradisional Jawa Barat. (sumber: Kemdikbud)

Adapun rumah adat Jawa Barat dinamakan Rumah Kasepuhan Cirebon. Di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, kita dapat menjumpai Anjungan Jawa Barat yang direka skala penuh berdasarkan rumah adat tersebut.

Rumah Kasepuhan Cirebon. (sumber: TMII)
Rumah Kasepuhan Cirebon. (sumber: TMII)

Lagu daerah Sunda ada banyak, namun yang menjadi hit klasik adalah: "Manuk dadali", "Bubuy bulan", "Es lilin", "Cingcangkeling", "Tokecang", dan "Sabilulungan".







Ketika bicara soal tarian rakyat Jawa Barat, ada banyak, sampai saya bingung harus mulai dari mana, tetapi salah satu tarian khas Sunda yang seru dan mencerminkan kelemahlembutan dan gemulainya wanita Sunda yaitu tari jaipong. Ini wajib ada jika misalnya artis-artis mancanegara datang ke Bandung untuk konser, kemudian ada tari persembahan untuk menyambut kedatangan mereka ke Kota Kembang.


Untuk alat musik khas Sunda, biasanya lagu-lagu rakyat Sunda ditemani alunan syahdu dari alat musik kecapi, suling, atau degung.


Jawa Barat juga memiliki alat musik sejenis xilofon yang disebut arumba.


But definitely try not to miss out on angklung, alat musik multitonal dari bambu yang terdaftar sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia dari UNESCO sejak November 2010. Bahkan di Kota Bandung, ada tempat wisata keluarga yang secara khusus didedikasikan untuk angklung, yaitu Saung Angklung Udjo.


Kesenian Jawa Barat lainnya yang terkenal yaitu wayang golek. Cepot yang berkulit merah adalah salah satu tokoh dalam pewayangan wayang golek Sunda yang paling terkenal, dan Asep Sunandar Sunarya adalah salah satu maestro wayang golek ternama Indonesia. Cerita dalam wayang golek penuh pengajaran, maka saya suka.


Jika menyangkut kuliner, ini yang tricky. Jawa Barat, sebagaimana kita tahu, terdiri atas 27 kabupaten dan kota, dan semuanya memiliki kuliner tersendiri. Tetapi, yang paling utama, jika mendengar kata kuliner Sunda, pikiran kita pasti tertuju kepada satu nama: nasi timbel, lengkap dengan segala lauk-pauknya dan terkadang dimakan dengan ikan asin dan lalap.

Nasi timbel, raja dari semua masakan Sunda. (sumber: IDN Times Jabar)
Nasi timbel, raja dari semua masakan Sunda. (sumber: IDN Times Jabar)

Ke mana pun Anda pergi di Jawa Barat, Anda akan dengan mudah menemukan restoran Sunda yang menjajakan makanan khas Sunda. Salah satunya adalah Raja Sunda, yang terletak di Jalan Dr. Djundjunan No. 63, Kelurahan Pajajaran, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung.

Raja Sunda, salah satu restoran Sunda terlezat di Bandung. (sumber: TripAdvisor)
Raja Sunda, salah satu restoran Sunda terlezat di Bandung. (sumber: TripAdvisor)

Kota Sukabumi terkenal dengan bubur ayamnya yang menggunakan beras wangi. Cara memasaknya tidak jauh berbeda dengan bubur ayam yang dimasak di kota lain, dan enak dimakan dengan pelengkap berupa telur, cakue, kacang, irisan ayam, dan daun bawang.

Bubur ayam sukabumi. (sumber: PergiKuliner.com)
Bubur ayam sukabumi. (sumber: PergiKuliner.com)

Di Bogor, ada banyak makanan yang unik dan tidak ditemukan di mana-mana kota di Jawa Barat. Sebut saja laksa bogor, asinan bogor, soto mie bogor, dan yang paling enak adalah doclang. Ini adalah makanan favorit Ayah Ari dari Arinaga Family. Doclang adalah potongan ketupat, tahu, kentang, dan tambahan telur yang diguyur dengan saus kacang dan juga ditambahkan kecap.

Doclang, makanan khas Bogor favorit Ayah Ari dari Arinaga Family. (sumber: Good News From Indonesia)
Doclang, makanan khas Bogor favorit Ayah Ari dari Arinaga Family. (sumber: Good News From Indonesia)

Kuliner khas Kota Cirebon lebih unik lagi. Sebut saja docang (berbeda dengan doclang), empal gentong, mie koclok, mie colot, gecok, rujak donggala, dan tahu gejrot. Makanan-makanan ini dapat dengan mudah dijumpai di Kota Udang. Faktanya, rasa Indomie favorit saya sepanjang masa adalah rasa empal gentong.

Empal gentong khas Cirebon. (sumber: BATIQA Hotels)
Empal gentong khas Cirebon. (sumber: BATIQA Hotels)

Dan tentu saja, Sumedang terkenal dengan tahu sumedang. Ketika mengunjungi Sumedang tahun lalu, saya berkesempatan untuk berkunjung dengan keluarga ke sentra pembuatan tahu sumedang.

Tahu sumedang. (sumber: Indonesia Kaya)
Tahu sumedang. (sumber: Indonesia Kaya)

Tentunya semua makanan tersebut enak disantap ditemani oleh salah satu cerita rakyat Jawa Barat, yang membawa kita ke segmen #TEKANAN (Teman Makan Anda). Kali ini, kita akan menyimak salah satu cerita rakyat yang semua orang Jawa Barat tahu dan sering dengar, yaitu "Sangkuriang". Kisah Sangkuriang ini menceritakan asal-usul Gunung Tangkuban Parahu (yap, Gunung Tangkuban Parahu, bukan Perahu).

Gunung Tangkuban Parahu. (sumber: Indonesia Kaya)
Gunung Tangkuban Parahu. (sumber: Indonesia Kaya)

Alkisah, Dayang Sumbi adalah seorang putri raja yang cantik. Suatu hari, ketika Dayang Sumbi sedang asyik menenun, pintalan benangnya terjatuh. Karena kesal, dia sesumbar, sesiapa yang bisa mengambilkan pintalan benangnya, jika dia perempuan akan dijadikan adiknya, namun jika lelaki akan dijadikan suaminya. Namun olala, siapa sangka yang mengambilkan benang Dayang Sumbi adalah seekor anjing hitam bernama Tumang. Tumang sebenarnya adalah anjing titisan dewa yang dikutuk dan dibuang ke bumi.

Dayang Sumbi tidak bisa mengelak akan janjinya; dia pun menikah dengan Tumang dan mereka dikaruniai seorang anak manusia bernama Sangkuriang. Suatu hari, Sangkuriang disuruh oleh ibunya mencari hati seekor kijang untuk sebuah perayaan. Dia berangkat ditemani Tumang. Namun, sudah beberapa jam dia berburu, Sangkuriang tidak dapat menemukan seekor kijang. Karena kesal, Sangkuriang memanah Tumang dan mengambil hatinya. Dia tidak sadar bahwa Tumang tak lain adalah ayahnya sendiri.

Sesampainya di rumah, Dayang Sumbi menerima hasil buruannya itu dengan senang hati, namun dia heran mengapa anaknya pulang tanpa Tumang. Sangkuriang pun mengaku bahwa hati yang diberikan ibunya adalah hatinya Tumang. Dayang Sumbi pun marah dan memukul kepala Sangkuriang dengan gayung yang sedang dipegangnya.

Dayang Sumbi sangat menyesali perbuatannya. Dia lalu bertapa di gunung dan berdoa kepada para dewa. Dewa-dewa di kahyangan kemudian memberinya hadiah, di mana dia akan selamanya muda dan memiliki kecantikan abadi. Sementara itu, Sangkuriang teramat rindu pulang ke negaranya. Di sana, dia menemukan seorang gadis yang berparas cantik jelita. Gadis itu tak lain adalah Dayang Sumbi, ibunya sendiri. Sangkuriang pun meminang Dayang Sumbi, yang dia terima karena di samping parasnya yang rupawan, tindak-tanduknya juga baik.

Ketika pesta hendak dilangsungkan, Sangkuriang pamit kepada Dayang Sumbi karena ingin berburu di hutan. Ketika Dayang Sumbi tengah membetulkan ikat kepala Sangkuriang, dia mengenali bekas luka di kepala Sangkuriang. Dia tersadar bahwa calon suaminya adalah anaknya sendiri! Oleh karena ingin menggagalkan pernikahan mereka, Dayang Sumbi mengajukan beberapa permintaan yang sulit kepada Sangkuriang, yaitu membendung Sungai Citarum dan membuatkan perahu besar untuk menyeberangi sungai tersebut.

Dan parahnya, kedua syarat itu harus sudah terpenuhi sebelum fajar tiba. Setelah bertapa, memohon bantuan dari para dewa, Sangkuriang membuat perahu yang cukup besar. Dayang Sumbi pun tak kalah gencar memohon agar sang mentari terbit lebih awal. Dewa mengabulkan permohonan Dayang Sumbi, dan fajar pun datang lebih cepat. Sangkuriang kesal karena tidak bisa memenuhi keinginan Dayang Sumbi, wanita yang dicintainya. Dia pun menjebol bendungan yang baru saja dibangunnya dan menendang perahunya hingga terlempar jauh dan terbalik. Perahu tersebut lambat laun berubah menjadi sebuah gunung.

Dan begitulah asal-usul Gunung Tangkuban Parahu. Hingga kini, gunung ini menjulang tinggi di perbatasan Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Subang.

Segmen terakhir, yaitu pahlawan nasional dari Jawa Barat. Ini dia mereka:
- Ir. H. Djuanda Kartawidjaja
- Dewi Sartika
- Otto Iskandardinata
- K.H. Zaenal Mustofa
- R.E. Martadinata
- K.H. Ahmad Sanusi

Salah satu di antaranya, yaitu Otto Iskandardinata atau Otista, berkontribusi penting bagi kemerdekaan Indonesia. Otista terlibat aktif dalam menyusun Undang-undang Dasar 1945 dan mengusulkan Ir. Soekarno sebagai Presiden Indonesia. Beliau juga berperan penting dalam pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang menjadi cikal-bakal TNI. Selain itu, Otista juga menjadi pemimpin Paguyuban Pasundan, organisasi yang berperan penting dalam bidang pendidikan, sosial budaya, dan politik di Jawa Barat.

Otista dijuluki "Si Jalak Harupat" karena keberanian dan kecerdasannya dalam berpidato dan membela kepentingan rakyat. Nama julukan tersebut diabadikan sebagai nama salah satu stadion sepak bola ternama di Kota Bandung, yaitu Stadion Si Jalak Harupat. Nama Otista juga diabadikan sebagai nama salah satu jalan di Kota Bandung yang membentang dari Toko Wijaya di dekat Alun-alun Kota Bandung hingga Lapangan Tegalega.

Fiuh! Kita berhasil membahas hal-hal tentang Jawa Barat yang terlalu banyak untuk dibahas hanya dalam sehari. Saya bersyukur bahwa saya bertahan selama tujuh hari menulis artikel ini dan tidak terkena mental. Secara Jawa Barat merupakan salah satu provinsi big guys dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia, jadi banyak sekali hal yang akan kita bahas. Oho, dan anggota asal Jawa Barat yang tergabung dalam subdivisi Jawa, divisi Indonesia skuad perlindungan Bluebell City milik Walikota Joost Klein di "A Musical Revolution 3", adalah Shinta Puspita dari Majalengka.

Stay tuned! Episode depan akan membahas Jawa Tengah. Seperti Jawa Barat, episode Jawa Tengah akan memiliki banyak pembahasan sehingga tidak mungkin selesai dalam sehari. Mungkin bagi orang awam, pembahasan tentang Jawa Tengah hanya semudah mengatakan Jawa Tengah adalah rumah bagi orang Jawa, namun eits, tidak semua orang Jawa sama.

Tabik,
Yudhistira Mahasena

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun