Sekarang kita ke Suriname. Negara ini adalah negara terkecil di Amerika Selatan, baik dari sisi luas wilayah maupun jumlah penduduk. Berbatasan dengan Guyana di barat, Guyana Perancis di timur, Samudra Atlantik di utara, dan Brasil di selatan, negara ini beribukota di Paramaribo. Hampir seluruh negara ini ditutupi oleh hutan hujan, dan dihuni oleh berbagai spesies unik, seperti katak biru yang beracun. Racun katak biru sangat toksik dan mematikan.
Suriname dihuni oleh pelbagai suku bangsa, seperti orang India, Maroon, Kreol, Jawa, multiras, suku asli Amerika, Tionghoa, dan Eropa. Negara ini adalah satu-satunya negara di luar Eropa di mana bahasa Belanda adalah bahasa resmi. Namun, suku Jawa yang mencakup 13,7% dari populasi negara ini masih memelihara bahasa dan budaya Jawa, seperti bersih desa, wayang, dan lain sebagainya.
Penutur bahasa Belanda dalam video ini adalah Jayda Monteiro da Silva, salah satu anggota girl group asal Belanda, UNITY. Jayda dan keluarganya berasal dari Suriname, namun lama menetap di Belanda. UNITY mewakili Belanda di Junior Eurovision Song Contest 2020 di Polandia, yang berlangsung saat masa pandemi Covid-19 sehingga mereka tampil secara remote.
Selain bahasa Belanda, masyarakat Suriname juga berbahasa Sranan Tongo, sejenis bahasa kreol berbasis Inggris yang dituturkan sebagai lingua franca bagi setidaknya 516.000 penduduk Suriname. Penutur bahasa Sranan Tongo dalam video di bawah ini bernama Hans, seorang abang berkulit putih yang tinggal di Paramaribo, Suriname.
Dua negara lagi, dan sekarang kita menuju negara yang menjadi tuan rumah Piala Dunia pertama, yaitu Uruguay. Terletak di lepas pantai tenggara Amerika Selatan, Uruguay beribukota di Montevideo dan berbatasan dengan dua negara: Argentina di barat dan barat daya serta Brasil di utara dan timur laut. Diego Forlan adalah salah satu pemain sepak bola paling jago dari Uruguay.
Uruguay adalah negara berbahasa Spanyol, dan dialek bahasa Spanyol di sini mirip dengan dialek Argentina, di mana huruf Y dilafalkan "sh". Penutur dalam video di bawah ini adalah Marisol Acosta, perwakilan Uruguay di Miss Universe 2017. Perhatikan betapa logatnya mirip sekali dengan logat Argentina.
Dan negara terakhir adalah Venezuela, negara yang paling banyak menjuarai Miss Universe. Beribukota di Caracas, negara ini berhasil melahirkan nama yang menjadi juara Miss Universe, yaitu: Maritza Sayalero (1979), Barbara Palacios (1986), Alicia Machado (1996), Dayana Mendoza (2008), Stefania Fernandez (2009), dan Gabriela Isler (2013). ENAM KALI! Bisa dibilang Venezuela adalah Swedia-nya Miss Universe, karena seperti Swedia di Eurovision Song Contest, mereka sering berlangganan piala Miss Universe dan sepertinya mereka haus akan piala ketujuh.
Venezuela berbatasan dengan Laut Karibia dan Samudra Atlantik di utara, Kolombia di barat, Brasil di selatan, Trinidad dan Tobago di timur laut, serta Guyana di timur. Salto Angel, air terjun tertinggi di dunia, dapat dijumpai di negara ini.
