Persis seperti komunikasi, kematian biologis dan yang organik itu bersifat irreversible, tidak dapat dikembalikan. Tapi pada aspek sosial komunal kita jelas bisa mencegahnya.
Komitmen pada kemerdekaan, kebebasan, keadilan dan demokrasi hanya akan terjadi ketika kita mampu mendefinisikan ulang maknanya.
Terjemahan tentang merdeka, harus memuat penjelasan tentang "bebas dari" yang selaras dengan kepastian "bebas untuk".
Kemerdekaan yang jembatan emas dan gedung keselamatan itu adalah imajinasi kita bersama, didalamnya rakyat -demos memberi legitimasi, dikelola untuk mengurusi hajat publik -res publica.
Sebagaimana Hatta berpesan, "Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar, kurang cakap dapat dihilangkan dengan pengalaman. Namun tidak jujur sulit diperbaiki".
Kita membutuhkan yang aksi heroik dalam mengedepankan kepentingan umum, agar kemerdekaan tidak menjadi situasi bak peribahasa, lepas dari mulut harimau jatuh ke mulut buaya.