Mohon tunggu...
Yudhi Hertanto
Yudhi Hertanto Mohon Tunggu... Penulis - Simple, Cool and Calm just an Ordinary Man

Peminat Komunikasi, Politik dan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Refleksi Remaja Kita di Klinik Aborsi

26 Februari 2016   08:55 Diperbarui: 26 Februari 2016   09:28 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagaimana menyikapi hal tersebut? Ranah hukum diserahkan kepada aparatur terkait tentunya, tentunya peran entitas kecil bernama keluarga menjadi sangat vital dan signifikan. Dari titik awal keluarga nilai dan sendi moralitas ditumbuhkembangkan, untuk memupuk kebaikan.

Faktor penting lain adalah edukasi kesehatan reproduksi bagi remaja, perlu pemahaman yang jelas tentang konsenkuensi perilaku seksual yang belum matang khususnya di usia remaja. Hal ini menjadi perhatian serius, agar resiko dampak kesehatan dan kematian, akibat persalinan atau aborsi pada kehamilan yang tidak diinginkan dapat dicegah, terutama bagi masa depan remaja itu sendiri dikemudian hari. Dan pada klinik aborsi ilegal itu refleksi kita bermula.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun