Mohon tunggu...
Yudhi Hertanto
Yudhi Hertanto Mohon Tunggu... Penulis - Simple, Cool and Calm just an Ordinary Man

Peminat Komunikasi, Politik dan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ekosistem Bisnis dan Kompetisi

8 November 2015   16:54 Diperbarui: 8 November 2015   17:11 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sebagaimana dipercontohkan Google yang kemudian melengkapi mesin pencarian paling populer sejagat tersebut dengan berbagai kelengkapan, mulai dari G+, GMaps, GTranslate dan berbagai sinergi bisnis yang semakin mengembangkan dominasi Google sebagai solusi terpadu.

Ekosistem yang berkelanjutan tidak hanya menawarkan kompleksitas produk, namun sekaligus juga membangun keterhubungan dengan konsumen secara terus menerus. Era saat ini, kolaborasi menjadi hal tidak terelakkan. Prosumer adalah kekuatan bersaing dimasa mendatang. Konsumen memberi masukan untuk perbaikan, yang sebaiknya tidak diabaikan.

Teknologi menjadi faktor eksponensial, sesuai Thiel, yang melipatgandakan kapasitas produk anda. Viralitas menjadi bagian yang mendorong popularitas produk diera digital. Sementara itu, proses digitalisasi memangkas secara efisien semua kelambanan, sehingga abad ini speed-kecepatan adalah ukuran kompetisi. 

Sebagaimana kisah berbagai merek yang kemudian menghilang, ketertutupan untuk menerima kenyataan dari masukan pelanggan, serta mengabaikan era digital, terbukti sungguh menyedihkan. Jika demikian, bersiaplah untuk arah baru bisnis dimasa depan, mulai sekarang. 

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun