Serial terbaru dari seri Super Sentai, Ohsama Sentai King-Ohger (2023) baru saja tayang pada hari minggu tanggal 05 Maret 2023 kemarin.
Namun Avataro Sentai Donbrothers (2022) yang baru tamat seminggu yang lalu masih belum bisa dilupakan dari dalam benak ingatan.
Memang benar serial tahun lalu itu baru tamat minggu lalu, namun menonton Ohsama Sentai King-Ohger hari ini membuat penulis sadar, sepertinya akan susah melupakan Momoi Taro dkk.
Bukan karena Avataro Sentai Donbrothers (2022) adalah serial yang sempurna, banyak ketidak sempurnaan seri itu pada beberapa aspek, namun ada beberapa poin yang membuat serial ini menjadi sebuah master piece instant classic di sepanjang sejarah Super Sentai.
Berikut ulasannya.
Cerita yang Unik Tidak Sesuai Pakem
Sesudah rating dan penjualan mainan dari Mashin Sentai Kiramager (2020) tidak memuaskan dan cenderung jadi yang terburuk pada beberapa tahun terakhir.
Toei selaku production house Super Sentai mencoba beberapa formula baru untuk seri-seri Sentai selanjutnya.
Kikai Sentai Zenkaiger (2021) sebagai serial anniversary membawa Super Sentai menghancurkan beberapa pakem mereka sebelumnya.
Namun Avataro Sentai Donbrothers (2022) tidak hanya menghancurkan beberapa pakem, melainkan benar-benar meninggalkan pakem cerita Super Sentai yang mulai usang dan berumur.
Jika Zenkaiger menghancurkan pakem Sentai dalam segi visual suit dan konsep, maka Donbrothers bisa dibilang menciptakan pakem cerita baru.
Di tulis oleh sang legenda Toshiki Inoue, Avataro Sentai Donbrothers (2022) adalah pertama kalinya bagi Inoue menjadi penulis utama serial Tokusatsu sejak Kamen Rider Kiva pada 2008.
Pada serial Super Sentai sendiri, ini adalah pertama kali Inoue menjadi penulis utama sejak Choujin Sentai Jetman (1991) yang juga menjadi salah satu seri Sentai yang terkenal karena cerita tidak biasanya.
Inoue sendiri mengungkapkan, kalau memang salah satu tujuan dirinya menulis Donbrothers adalah untuk membawa kesegaran untuk serial yang sudah berjalan 45 tahun itu.
Itu juga mengapa Inoue menulis episode satu berfokus pada karakter Haruka (diperankan oleh Shida Kohaku) yang notabene adalah ranger perempuan.
Beberapa pakem cerita Sentai yang biasanya ada juga Inoue hilangkan pada serial ini. Seperti fraksi musuh yang ingin menguasai dunia.
Mentor yang bersifat menggurui ranger-rangernya juga tidak ada. Monster yang berasal dari fraksi musuh dan beberapa kali menggunakan aset dari seri sebelumnya.
Bahkan mecha battle yang sudah jadi pakem paling wajib yang ada di setiap seri Super Sentai, pada seri Donbrothers ini tidak terlalu dianggap penting.
Pada beberapa episode, tidak ada pertarungan antara mecha ranger dan monster yang membesar. Mecha utama Donbrothers, Don Onitaijin saja baru muncul pada episode 12.
Semua aspek baru yang disuguhkan di Donbrothers ini memang menjadikan serial ini sedikit acak dan sulit tertebak. Sehingga penonton dapat menikmati konten baru setiap episodenya.
Dunia Sentai yang BerbedaÂ
Jika berfokus pada ceritanya, dunia Donbrothers ini nampak sangat berbeda dengan dunia Sentai pada umumnya.
Dunia Donbrothers ini bisa dibilang adalah dunia yang damai tanpa ancaman apapun. Bisa dibilang kebalikan dari Kyuranger (2017) yang sudah dikuasai oleh musuh dan Kyuranger harus merebutnya kembali.
Dunia Donbrothers adalah dunia yang damai dan munculnya monster di dunia Donbrothers adalah bagian dari dunia itu daripada ancaman untuk dunia itu.
Maksudnya adalah, berbeda dengan monster-monster yang ada di seri sentai sebelumnya. Monster yang muncul di Donbrothers disebut dengan nama Hitotsuki.
Monster ini muncul dari orang-orang karena keserakahan yang mereka punya. Keserakahan ini memicu gelombang otak yang akhirnya merubah mereka ke bentuk Hitotsuki.
Kelakuan Hitotsuki ini random dan tergantung keserakahan mereka masing-masing, berbeda dengan monster-monster serial sebelumnya yang jelas-jelas ingin menguasai dunia.
Noto sebagai fraksi musuh di Donbrothers bertugas untuk memusnahkan Hitotsuki ini, sama dengan Donbrothers.
Karena dunia Noto yang disebut Ideon akan mengalami ketidak stabilan kalau Hitotsuki muncul. Jadi Noto juga membasmi Hitotsuki untuk bertahan hidup.
Namun berbeda dengan Donbrothers yang mengalahkan Hitotsuki dan mengembalikannya ke keadaan semula, Noto membasmi Hitotsuki dengan cara membunuhnya dan memenjarakan orang yang menjadi Hitotsuki di dimensi mereka.
Asal konflik antara Noto dan Donbrothers adalah perbedaan dalam membasmi Hitotsuki ini. Apalagi Noto memang terkenal bersebrangan dengan Don-clan, clan asal Don Momotaro yang merupakan leader dari Donbrothers.
Noto awalnya tidak ingin hidup berdampingan dengan manusia karena merasa punya kedudukan lebih tinggi. Namun sepanjang jalannya cerita mereka mulai paham nilai dari seorang manusia.
Bahkan anggota dari Donbrothers butuh waktu lama untuk saling mengenal satu sama lain. Haruka dan Saruhara (diperankan Beppu Yuki) adalah yang paling pertama tahu identitas masing-masing.
Mereka dan Momoi Taro (diperankan oleh Kohei Higuchi) adalah trio yang sudah saling mengenal dari episode awal Donbrothers.
Butuh waktu sampai episode 11 untuk Haruka dan Saruhara tahu siapa Kiji Brother yang ternyata Kijino Tsuyoshi (diperankan Hirofumi Suzuki).
Walau butuh waktu sampai episode 45 untuk Donbrothers tahu kalau Inuzuka Tsubasa (diperankan oleh Totaro) adalah Inu Brothers.
Dalam hal ini, malah Sononi (diperankan oleh Amisa Miyazaki) dan Sonoza (diperankan oleh Shinosuke Takahashi) yang terlebih dahulu tahu kalau Inuzuka adalah Inu Brothers.
Belum lagi kedatangan Momotani Jiro (diperankan oleh Raizou Ishikawa) yang punya dua kepribadian sebagai Don Doragoku dan Don Torabolt, menambah dinamika karakter Donbrothers yang sudah seru.
Jadi serial ini tidak hanya baku hantam tentang pahlawan pembela bumi melawan penjahat yang berusaha menjajah, melainkan cerita tentang bagaimana berkembang sebagai seorang manusia.
 Berfokus pada Perkembangan Karakter
Bisa dibilang pada serial ini, daripada melihat perkembangan stake cerita seperti seri Sentai biasanya, Donbrothers berfokus pada perkembangan karakter.
Kita tidak melihat karakter dibawa dari cerita awal dan akhir yang memiliki klimaks, melainkan dibawa melihat dimana karakter kita mulai dan dimana karakter kita berakhir dan seberapa berubah mereka.
Noto adalah fraksi yang paling berkembang dari character lain di serial ini.
Sonoi (diperankan oleh Yuya Tominaga) berkembang dari karakter yang dingin dan sombong menjadi bisa memahami nilai dari manusia.
Sononi yang awalnya hanya penasaran soal hasrat cinta jadi paham rasa cinta yang sebenarnya seperti apa.
Sonoza yang awalnya hanya penasaran soal emosi manusia, jadi mengerti seperti apa emosi yang manusia rasakan.
Bisa dibilang di akhir cerita, trio Noto kit aini memahami kenapa manusia punya hasrat dan ketamakan dengan lebih baik dan mengerti apa yang Donbrothers lakukan.
Dari fraksi Donbrothers juga ada perkembangan karakter yang terasa seiring dengan perjalanan cerita.
Taro yang tadinya terkenal dead pen dan jujur tanpa memperhatikan perasaan orang lain, mulai menghargai dan mengerti perasaan teman-temannya.
Haruka yang tadinya ingin keluar dari Donbrothers dan hanya ingin menyelesaikan masalahnya sendiri, berubah menjadi pribadi yang tidak egois dan pekerja keras.
Inuzuka yang tadinya hanya ingin mencari pacarnya, kini berjuang untuk orang-orang yang tidak bisa memperjuangkan cintanya.
Sementara Kijino belajar untuk merelakan masa lalu yang dia lewati bersama Miho (diperankan oleh Momoko Arata) dan menerima semuanya.
Mungkin hanya Saruhara yang karakternya tidak terlalu dapat banyak perkembangan, namun di akhir cerita dia mulai bisa menjadi second in command yang baik untuk Donbrothers.
Akhir kata, cerita Donbrothers mungkin tidak cocok untuk semua orang, terutama untuk penggemar lama yang mungkin tidak bisa move on dari format cerita sentai yang sudah ada.
Namun keberadaan Don Brothers menjadi sebuah angin segar bagi serial Super Sentai yang mulai menua dan menyuguhkan cerita unik yang menyenangkan di tonton setiap episodenya.
Karena itu, seri ini berhak untik mendapat apresiasi dari kita para penggemar serial super sentai.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI