Paul Denning selaku Manajer tim Yamaha WSBK mengungkapkan bahwa dalam proyek WSBK, Yamaha pusat lebih menggantungkan operasionalnya pada Yamaha Eropa dan sponsor.
"Proyek ini lebih bergantung pada mitra dan sponsor eksternal, jadi saya rasa ini bukan tantangan bersama yang besar seperti pada proyek Motogp," Kata Denning (Dikutip dari Worldsbk.com).
Lebih jauh Denning beranggapan bahwa Yamaha menerapkan model bisnis yang berbeda pada WSBK dan itu juga ikut membantu konsistensi performa mereka.
"Model (bisnis) Yamaha di kejuaraan ini (WSBK) berbeda. Ada dukungan di semua kelas. Suku cadang GYTR (Genuine Yamaha Technology Racing) dijual kepada para penggemar. Kejuaraan ini dirancang untuk berinteraksi dengan dealer dan pemasok," Lanjut Denning (dari Worldsbk.com).
R1 dan M1 adalah Motor yang BerbedaÂ
Faktor lain adalah motor yang digunakan di Motogp dan WSBK adalah motor yang sangat berbeda.
Memang tidak dipungkiri bahwa Yamaha YZF R1 yang digunakan di WSBK memiliki beberapa warisan teknologi dari Motogp, namun pengembangannya tidak sama dengan Yamaha YZR M1 yang digunakan di Motogp.