Sirkuit ini dirancang searah jarum jam dengan beberapa perubahan ketinggian permukaan tanah yang akan jadi tantangan tersendiri.
Dilihat dari bentuknya yang punya banyak tikungan cepat, sirkuit ini cocok dengan Yamaha R1 tunggangan Gagne, namun Petrucci bisa menyusul di beberapa area lurus yang cukup panjang.
Petrucci dan Gagne hanya terpisahkan oleh empat poin, satu seri dan dua balapan. Siapa yang finish di depan yang akan jadi pemenangnya dan tidak ada ruang untuk membuat kesalahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H