Selain itu, pada 29 November 2024, Presiden mengumumkan kenaikan rata-rata upah minimum nasional sebesar 6,5% untuk tahun 2025. Kebijakan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan pekerja tetapi juga menjaga daya beli masyarakat di tengah tekanan inflasi.
4. Program Makan Bergizi Gratis: Investasi untuk Masa Depan Bangsa
Salah satu gebrakan monumental pemerintahan Prabowo Subianto adalah peluncuran Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sebelum genap 100 hari pemerintahan, sebanyak 190 dapur MBG telah beroperasi di 26 provinsi, menyediakan makanan bergizi untuk balita, anak sekolah, santri, ibu hamil, dan menyusui. Program ini dirancang untuk menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Presiden menargetkan seluruh anak Indonesia dapat mengakses makanan bergizi gratis pada akhir tahun 2025.
5. Peningkatan Infrastruktur dan Konektivitas
Presiden Prabowo juga mempercepat pembangunan infrastruktur untuk mendukung konektivitas dan perekonomian. Pada Desember 2024, ia meresmikan Fly Over Madukoro di Semarang yang diharapkan mampu mengatasi kemacetan lalu lintas dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah. Selain itu, ia juga meresmikan Terowongan Silaturahim, sebuah proyek yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral di Jakarta. Terowongan ini tidak hanya mempermudah akses tetapi juga menjadi simbol kerukunan antar umat beragama di Indonesia.
6. Stimulus Ekonomi dan Perlindungan Konsumen
Dalam upaya meringankan beban masyarakat, Presiden mengumumkan kebijakan diskon tarif listrik sebesar 50% untuk pelanggan dengan daya 450 VA hingga 2.200 VA. Kebijakan ini berlaku selama Januari-Februari 2025 dan merupakan bagian dari paket stimulus ekonomi senilai Rp 38,6 triliun. Paket ini juga mencakup bantuan beras, insentif pajak untuk pekerja berpenghasilan menengah, dan pembebasan PPh bagi UMKM beromzet hingga Rp 500 juta per tahun.
7. Reformasi Haji dan Pelayanan Keagamaan
Pada Januari 2025, Presiden Prabowo menerima Panitia Kerja (Panja) Haji untuk membahas penyelenggaraan haji yang lebih efisien. Pemerintah berhasil menurunkan biaya haji untuk tahun 2025, sekaligus memperketat pengawasan terhadap kualitas pelayanan bagi jemaah. Kebijakan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung kebutuhan spiritual masyarakat.
8. Pembangunan Perumahan dan Hunian Layak untuk Rakyat
Sebagai bagian dari kebijakan pro-rakyat, Presiden Prabowo memimpin pengembangan proyek hunian satu juta unit untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Pada Januari 2025, pemerintah menjalin kerja sama dengan Kerajaan Qatar untuk mendanai proyek ini. Langkah ini diharapkan memperluas akses masyarakat terhadap hunian yang layak, aman, dan terjangkau.