Jujur itu Keren: Mahasiswa PPG UAD Kenalkan Literasi Antikorupsi di Sekolah

Untuk mencegah korupsi di masa depan, Mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 2 tahun 2023 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan sosialisasi di SMA Negeri 3 Yogyakarta. Sosialisasi ini bertujuan memperkenalkan perilaku yang berpotensi menjadi cikal bakal korupsi kepada siswa SMA.

Kegiatan ini berlangsung secara tatap muka pada Selasa, 21 Mei 2024, pukul 13:00-14:00 di ruang kelas X7 SMA Negeri 3 Yogyakarta, yang beralamat di Jalan Laksda Laut Yos Sudarso No: 7, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta. Beberapa guru dan tim PPG Prajabatan UAD dari berbagai bidang seperti Bimbingan Konseling (BK), Bahasa Indonesia, dan PPKn turut hadir sebagai panitia pelaksana.

Mahasiswa PPG UAD mengangkat tema "Jujur Itu Keren: Menggali Potensi Siswa di SMA Negeri 3 Yogyakarta untuk Indonesia Bebas Korupsi." Tujuan dari materi ini adalah agar para siswa dapat mengenali dan menghindari tindakan koruptif, termasuk perilaku sehari-hari di sekolah yang sering kali dianggap sepele namun sebenarnya termasuk tindakan korupsi.

Acara dimulai dengan pembukaan, doa, perkenalan, penyampaian materi, ice breaking, sesi tanya jawab, kuis antikorupsi dengan hadiah menarik bagi pemenang, penandatanganan petisi antikorupsi, dan ditutup dengan sesi dokumentasi serta penutupan.

Perwakilan dari pihak sekolah, Bapak Paidjan, S.Pd., yang juga guru PPKn, menekankan pentingnya literasi antikorupsi berbasis Pancasila bagi siswa. Beliau berharap siswa SMA Negeri 3 Yogyakarta bisa menjadi pionir dalam gerakan antikorupsi di sekolah. Sementara itu, Joko Sembodo S.Sos., mahasiswa PPG dari bidang BK, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara serta berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat, seraya berharap kegiatan ini menjadi berkah dan mendorong semangat untuk terus menegakkan kebenaran.

Dokumentasi pribadi

Diharapkan, melalui sosialisasi ini, siswa dapat lebih memahami perilaku-perilaku kecil yang selama ini dianggap biasa namun termasuk tindakan koruptif. Salah satu siswa, Raden Mas Adam Adinata dari kelas X7, menyatakan bahwa kegiatan ini membuatnya sadar bahwa menjadi orang yang jujur adalah sesuatu yang keren.

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi