Pikirkan bab pertama sebagai sebuah hentakan buat pembaca. Di sini kita sedang menyiapkan nada, tema, karakter, dan latar, dan dari semua itu buat pembaca merasakan kalau kita berjanji kepada mereka bahwa buku ini akan menarik. Akhiri bab pertama dengan sesuatu yang menjadi teka-teki atau dengan akhir bab menggantung yang membuat pembaca ingin terus bersama buku kita, penasaran menyusurinya sampai akhir.
Langkah 4 -- Sempurnakan halaman pertama  yang sudah ditulis.
Baris pertama sangat penting, tetapi bukan segalanya. Seorang pembaca mungkin tidak akan menutup buku kita jika baris pertama tidak benar-benar mengejutkan mereka.Â
Namun, bab pertama sangat penting. Jika seorang pembaca memutuskan untuk membaca bab pertama, kemungkinan besar mereka akan terus membaca.Â
Dengan mereka membaca bab pertama buku kita, di saat itulah mereka harus terikat dengan buku kita dan dengan menyajikan bab pertama yang menghentak akan mengikat pembaca supaya lebih erat lagi menggenggam buku kita.
Saat kita selesai menulis bab pertama, poles lagi apa yang sudah kita tuliskan hingga benar-benar bersinar. Pastikan kita menuliskan prosa yang kuat. Gunakan kiat-kiat yang disertakan di sini untuk memastikan bab pertama kita unik, menarik, dan dirancang agar pembaca tetap bersemangat membaca cerita kita sampai selesai.
Demikian beberapa trik dan kiat untuk membuat bab pertama yang kita tuliskan di platform mana pun, bisa membuat pembaca langsung jatuh hati. Semoga dengan selesai membaca artikel ini kita semua mempunyai gambaran bagaimana cerita kita nantinya.
Salam
Bimakai
(Editor Akuisisi disalah satu platform online & Founder Sekolah Menulis Online RSC)
Kunjungi Blog Pibadi penulis di Tips Menulis Novel
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI