Kita menyadari keabadian jiwa yang tersembunyi.
Pada setiap tetesan air mata yang jatuh,
Terukir cerita kesedihan dan kegembiraan.
Seperti air yang mengalir dalam sungai kehidupan,
Kita belajar mengalir dengan penuh pengertian.
Jangan biarkan kerinduan membelenggu,
Seperti burung yang ingin terbang bebas.
Biarlah hati menjadi pemandu langkah,
Menuju tempat di mana kebenaran bersinar terang.
Dalam diam, kita mendengarkan suara hati,
Seperti melodi yang lembut terdengar dari jauh.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!