Mohon tunggu...
suryo hadi kusumo
suryo hadi kusumo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Buku "SEJARAH DUNIA LENGKAP : Dari Periode Klasik Sampai Periode Kontemporer" terbitan Anak Hebat Indonesia

saya hanyalah seorang pencinta seni dan pengkahayal, yang memiliki pikiran abstrak, serta mengabdikan diri kepada sebuah seni.

Selanjutnya

Tutup

Music

Dinamika Perkembangan Musik Rock n Roll era 60an

25 Januari 2023   11:03 Diperbarui: 2 Februari 2023   07:57 954
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dekade 60an menjadi tonggak lahirnya kepopuleran musik rock n roll yang bertranformasi menjadi berbagai ragam jenis  genre musik di Dunia. Sebut saja The Beatles, Pink Floyd, The doors, Led Zeppelin, King Crimson Jimi Hendrix and the Experience dan masih banyak lainnya. Sekelumit band tersebut adalah band-band yang menjadi pemicu terlahirnya berbagai genre musik di dunia saat ini.

Sebagai salah satu juru bicara kaum muda pada era 60an John Lennon, Jim Morrison, Syd Barret ataupun Brian Jones, segala tindak dan tanduknya kerap menjadi tren di kalangan anak muda pada waktu itu. Hal ini sama persis seperti yang dilakukan anak muda pada tahun 90an yang banyak menirukan style Kurt Cobain, Liam Gallagher, Damon Albarn dan musisi lainnya.

Dinamika genre musik rock n roll bukan Cuma menjangkiti kaum muda, namun kaum tuapun ikut terkena efek domino dari berkembangnya rock n roll. Akhir 50an Elvis Presley mulai memperkenalkan rock n roll dengan lagu-lagunya. Lagu Elvis menjadi populer, pada waktu yang bersamaan muncul anak-anak muda yang memiliki semangat bermusik yang tinggi.

Sehingga anak-anak muda yang besar pada era Elvis Presley banyak yang mencoba membut band mereka sendiri, tentunya band tersebut sedikit banyak terilhami oleh lagu-lagu Elvis Preasley. Seiring dengan kemajuan elektronik yang berimbas pada alat-alat musik, Rekaman, Video, televisi, Radio, dan teknologi lainnya, semangat anak-anak mudapun semakin tinggi dalam bermusik.

Keinginan untuk memahami musik lebih dalam tersebut terfasilitasi dengan peralatan-peralatan yang lebih modern dari era-era sebelumnya. Telepon umum semakin menjamur diman-mana, produksi alat transportasi juga semakin marak, semua hal tersebut membuat jarak dan waktu bukan menjadi persoalan rumit lagi.

John Lennon bersama ketiga sahabatnya membuat sebuah lagu-lagu yang terus menerus menjadi hit. The Doors dengan Jim Morrison sebagai vokal menjadi semakin produktif, seiring jadwal tur mereka semakin padat. Syd Barret bersama Roger Waters mendirikan Pink Floyd, yang kelak menjadi band tidak kalah hebatnya dengan band-band lainnya.

Semuanya berlomba-lomba dalam menciptakan legenda rockn roll mereka masing-masing. Kesenjangan sosial antar masyarkat dan pemerintah menjadi tema utama dalam lirik-lirik tajam dan nakal mereka. Tak harus terlihat eksplisit dalam lirik, namun biasanya ditampilkan dalam sebuah pertunjukkan membakar gitar seperti yang dilakukan oleh Jimi Hendrix.

Dibelahan dunia lain perang Vietnam makin memanas, rakyat Vietnam terpaksa harus merelakan tanag airnya menjadi medan pertempuran. Seluruh seniman pada waktu itu tersentuh dengan perjuangan bangsa Vietnam yang harus dipaksa berperang melawan Amerika Serikat. Sering memanansya keadaan musisipun tak tinggal diam.

Para aktivis bersatu padu menggaungkan perdamaian dalam bentuk seni, maka kerap kali banyak kita temukan lirik-lirik sarkas pada musik era 60an. Melawan dengan tenaga tak mampu, maka jalan satu-satunya melawan melalui seni. Woodstock menjadi satu-satunya mega konser yang pernah menghiasi sejarah musik dunia.

Durasi waktu konser yang lama, cuaca panas disertai hujan, kesemuanya itu tidak menjadi halangan bagi para musisi maupun penonton untuk ikut meramaikan festival Woodstock. Musisi kenamananpun menampilka kebolehan bermusik mereka disana. Rock n roll bukan hanya sebagai musik saja, namun sudah bertranformasi menjadi alat protes bagi masyarakat menengah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun