Namun konsep demikian sudah mulai bergeser. Penyebabnya adalah perubahan ekologi dan lingkungan yang berkontribusi terhadap kebaikan angka Orang Rimba yang terpapar penyakit. "Sekarang hampir sama seperti orang luar. Penyakit sudah banyak jenisnya dan kompleks," kata dia.
Saat ini kata Haryanto, pihak swasta atau perusahaan sudah mulai memperhatikan aspek kesehatan Orang Rimba. Caranya dengan mengakomodir progtam kemitraan dengan Orang Rimba. Warsi sekarang giat mendorong perusahaan seperti PT LAJ memberikan perhatian kepada Orang Rimba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H