Mohon tunggu...
Yovita Nurdiana
Yovita Nurdiana Mohon Tunggu... Penulis - Purchasing, pembaca mata dan penulis nama seseorang di setiap tulisannya

Membaca sambil mendengarkan musik favorit

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

The Prosecutor, Polisi Menyulap Diri Menjadi Jaksa

5 Januari 2025   22:59 Diperbarui: 5 Januari 2025   22:59 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fox Zi Hou saat berada di kereta sebelum menuju pengadilan (sumber gambar : tempo.co) 

Di awal menyaksikan film ini, aku masih kebingungan, cerita apa yang akan diangkat dalam film ini. Berbagai aksi yang dilihat, masih membingungkan. Hingga beberapa hal yang kemudian dipahami dan baru tahu film ini mengisahkan tentang apa. 

Memang, bagiku, butuh kesabaran untuk memahami film ini. Tentu dengan tidak menyerah untuk mengetahui maksudnya. Berawal dari Donnie Yen sebagai Fox Zi Hou yang menjadi polisi dan mengejar penjahat, lalu karena ia mengikuti sidang di sebuah pengadilan yang sepertinya ada kecurigaan, ia memutuskan berhenti menjadi polisi dan beralih menjadi jaksa. 

Walau sudah menjadi jaksa, ia masih berteman baik dengan teman-teman polisinya. Hingga suatu saat ia tak sengaja membongkar peredaran narkoba, yang saat itu dimasukkan ke beberapa buah kelapa saat ia dan teman polisinya berkelahi. 

Suatu ketika, sebuah rumah mungil yang di dalamnya dihuni oleh Kakek Maa (Kong Lau) dan cucunya (Fung Ho Yeung), digeledah polisi karena diduga mengedarkan narkoba. Memang, sang cucu sering menerima paket tapi bukan miliknya. Itu ia lakukan karena ada orang yang menyewa rumahnya sebagai alamat penerima paket itu. 

Cucu itu tak pernah tahu jika isi paket adalah narkoba, tapi polisi tetap menganggap ia tahu. Uang sewa alamat itu ia berikan ke Kakek Maa agar mereka bisa makan dengan lauk yang lebih enak dari biasanya. Tapi malah berakibat ia ditangkap dan dipenjara bertahun-tahun. 

Donnie Yen berusaha membantu mereka berdua, membebaskan sang cucu dan melindungi Kakek Maa yang sering diikuti penjahat untuk dibunuh karena sang kakek tidak terima dengan keputusan hakim. 

Awalnya kakek Maa selalu selamat, tapi akhirnya Kakek Maa berhasil dibunuh. Sang cucu sedih mendengar kakeknya meninggal dengan cara seperti itu, sungguh keji. Sejak saat itu, Donnie Yen berusaha mencari cara agar membebaskan sang cucu. 

Butuh tenaga lebih mencari seseorang yang bisa membantu menjadi saksi di pengadilan, karena selama perjalanan, beberapa penjahat hendak menghabisi nyawa mereka. Tapi berkat Donnie Yen yang bisa mengatasi penjahat itu, ia dan saksi berhasil ke pengadilan. 

Akhirnya, cucu itu bebas, dan para penjahat berhasil masuk penjara. Sayang, sang kakek sudah tiada, tidak bisa terseyum langsung melihat cucunya bebas. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun